Uji Normalitas Uji Multikolinearitas

heterokedastisitas dan sebaliknya jika lebih kecil dari 0,05 maka terjadi heterokedastisitas.

4. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi dilakukan untuk menguji apakah dalam model regresi linier ada korelasi antar kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 sebelumnya. Jika terdapat korelasi maka dinamakan ada problem autokorelasi. Autokorelasi muncul karena observasi yang berurutan sepanjang waktu berkaitan satu sama lainnya, sehingga terjadi kesalahan pengganggu tidak bebas dari satu observasi ke observasi lainnya. Model regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari autokorelasi. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mendeteksi ada tidaknya autokorelasi adalah uji Durbin-Watson. Uji Durbin-Watson hanya digunakan untuk autokorelasi tingkat satu First Order Autocorrelation dan mensyaratkan adanya intercept konstanta. Hipotesis yang akan diuji adalah: H0: tidak ada autokorelasi r=0 HA: ada autokorelasi r≠0 Pengambilan keputusan ada tidaknya autokorelasi: Tabel 3.1: Keputusan Autokorelasi Hipotesis Nol Keputusan Jika Tidak ada autokorelasi positif Tolak 0ddl Tidak ada autokorelasi positif No Decision dl≤d≤du Tidak ada autokorelasi negatif Tolak 4-dld4 Tidak ada autokorelasi negatif No Decision 4-du ≤d≤4-dl Tidak ada autokorelasi, positif atau negatif Tidak Ditolak dud4-du Sumber: Lampiran 10

3.6.4. Uji Regresi

Uji Model Model persamaan regresi yang akan diuji dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Tobin’s Q = α + β1 LEVKEU + β2 CAPBVA + β3 DPR + β4 ROA + e Keterangan: Tobin’s Q = proksi Nilai perusahaan α = konstanta LEVKEU = Leverage Keuangan CAPBVA = Capital Expenditure to Book Value of Asset DPR = Dividen Payout Ratio ROA = Return On Asset β1, β2, β3, β4 = Koefisien Regresi e = Kesalahan Pengganggu

3.6.5. Uji Hipotesis

Uji Signifikan Parsial Uji signifikan parameter individual t-test bertujuan untuk mengetahui apakah secara individu atau parsial variabel independen berpengaruh terhadap variabel dependen. Kriteria hipotesis: Ho: bi=0; berarti tidak ada pengaruh yang signifikan antara variabel independen kebijakan pendanaan, kebijakan investasi, kebijakan dividen dan profitabilitas secara individu terhadap variabel dependen nilai perusahaan.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan, Kebijakan Dividen, dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 39 124

PENGARUH KEBIJAKAN PENDANAAN KEBIJAKAN INVESTASI KEBIJAKAN DIVIDEN DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (STUDI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SELAMA PERIODE TAHUN 2010 SAMPAI 2014)

0 3 21

PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN, KEBIJAKAN INVESTASI , DAN KEBIJAKAN PENDANAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi pada industri Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek indonesia)

0 4 80

PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI, KEPUTUSAN PENDANAAN, KEBIJAKAN DIVIDEN DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI Periode 2010-2014)

4 13 124

Analisis Kebijakan Utang, Kebijakan Dividen dan Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2010-2014.

1 5 15

PENGARUH PROFITABILITAS, KEPUTUSAN INVESTASI, KEPUTUSAN PENDANAAN, DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

4 8 115

Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan, Kebijakan Dividen, dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 14

Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan, Kebijakan Dividen, dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 1 2

Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan, Kebijakan Dividen, dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan, Kebijakan Dividen, dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 17