27
Anggaran jangka panjang diperlukan sebagai dasar penyusunan anggaran jangka pendek .
4. Menurut bidangnya , anggaran terdiri dari :
a. Anggaran Operasional adalah anggaran untuk menyusun
anggaran rugi laba . b.
Anggaran Keuangan adalah anggaran untuk menyusun anggaran neraca .
C.  Manfaat Anggaran Manfaat anggaran menurut Nafarin 2007:19 , diantaranya :
a. Dapat digunakan sebagai alat menilai kelebihan dan kekurangan pegawai .
b. Dapat memotivasi pegawai .
c. Menimbulkan tanggung jawab tertentu pada pegawai .
d. Menghindari pemborosan dan pembayaran yang kurang perlu .
e. Sumber daya  seperti tenaga kerja , peralatan , dan  dana  dapat
dimanfaatkan seefisien mungkin . f.
Alat pendidikan bagi para pimpinan .
D.  Tujuan Anggaran
1. Untuk menyatakan harapan sasaran perusahaan secara jelas dan  formal ,
sehingga bisa menghindari kerancuan dan  memberikan arah terhadap apa yang hendak dicapai pimpinan .
Universitas Sumatera Utara
28
2. Untuk mengkomunikasikan harapan manajemn kepada pihak-pihak terkait
sehingga anggaran dimengerti , didukung , dan dilaksanakan . 3.
Untuk menyediakan rencana terperinci mengenai aktivitas dengan maksud mengurangi ketidakpastian dan  memberikan pengarahan yang jelas bagi
individu dan kelompok dalam upaya mencapai tujuan perusahaan . 4.
Untuk mengkordinasi cara atau metode yang akan ditempuh dalam rangka memaksimalkan sumber daya .
5. Untuk menyediakan alat pengukur  dan  mengendalikan kinerja individu
dan  kelompok , menyediakan informasi yang mendasari perlu tidaknya tindakan koreksi .
Sedangkan tujuan dari pembuatan anggaran menurut Nafarin 2007:19 yaitu:
a. Digunakan sebagai landasan yudiris formal dalam memilih  sumber  dan
investasi dana. b.
Mengadakan pembatasan jumlah dana yang dicari dan digunakan . c.
Merinci jenis dana yang dicari maupun jenis investasi dana , sehingga dapat mempermudah pengawasan.
d. Merasionalkan sumber dan  investasi  dana agar dapat mencapai hasil
maksimal . e.
Menyempurnakan rencana yang telah disusun karena dengan anggaran menjadi lebih jelas dan nyata terlihat.
f. Menampung  dan  menganalisis serta memutuskan setiap usulan yang
berkaitan dengan keuangan .
Universitas Sumatera Utara
29
E.  Hubungan antara Anggaran dengan Perencanaan
Hubungan anggaran dengan perencanaan merupakan penentuan terlebih dahulu atau penetuan dimuka , tentang sesuatu aktivitas atau kegiatan yang akan
dilakukan di waktu yang akan datang . Alasan yang mendorong untuk menyusun
rencana , antara lain :
a. Waktu yang akan datang penuh ketidakpastian .
b. Waktu yang akan datang penuh dengan berbagai alternatif .
c. Rencana sebagai pedoman , alat koordinasi dan pengawasan .
Anggaran sebagai alat perencanaan memiliki karakteristik tertentu yang membedakannya dengan jenis perencanaan lainnya .
Menurut Mulyadi 2001 : 513  karakterristik  yang terdapat dalam suatu
anggaran adalah sebagai berikut : 1.
Anggaran dinyatakan dalam satuan keuangan dan satuan selain keuangan .
2. Anggaran disusun untuk jangka waktu satu tahun .
3. Anggaran berisi komitmen atau kesanggupan pimpinan , yang
berarti bahwa para pimpinan setuju untuk menerima tanggung jawab untuk mencapai sasaran yang ditetapkan dalam anggaran.
4. Usulan anggaran ditelaah dan  disetujui oleh pihak yang
berwenang lebih tinggi dari penyusun anggaran . 5.
Sekali disetujui , anggaran hanya dapat diubah dibawah kondisi tertentu .
Universitas Sumatera Utara
30
6. Secara berkala , kinerja keuangan sesungguhnya dibandingkan
dengan anggaran dan selisihnya dianalisis dan dijelaskan . 7.
Anggaran disusun berdasarkan program . 8.
Anggaran disusun berdasarkan karakteristik pusat pertanggungjawaban yang dibentuk dalam organisasi
perusahaan . 9.
Anggaran berfungsi sebagai alat perencanaan dan  alat pengendalian .
Berdasarkan uraian tersebut maka dapat disumpullkan bahwa suatu perencanaan bisa disebut sebagai anggaran apabila perencanaan dinyatakan dalam
satuan moneter dan  non-moneter , memiliki jangka waktu tertentu , berisi komitmen pelaksana untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan , adanya
proses  review  dan  persetujuan dari pihak yang berwenang , hanya dapat diubah pada kondisi tertentu dan  digunakan untuk melakukan evaluasi secara berkala
terhadap kinerja para pimpinan .
F.  Fungsi Anggaran sebagai Alat Perencanaan