Sistem Informasi Akademik Lembaga Bimbingan Belajar Cakrawala Semarang.
SISTEM INFORMASI AKADEMIK
LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR CAKRAWALA SEMARANG
Desy Putri Mega Cantika
Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro
Jl. Nakula I No. 5-11 Semarang, 50131
E-Mail: putricantika20@yahoo.com
ABSTRAK
Seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan lembaga-lembaga bimbingan belajar di
Indonesia, banyak lembaga bimbingan belajar mulai mengembangkan sayapnya dengan
membangun beberapa anak cabang diberbagai daerah. Cakrawala merupakan bimbingan
belajar bagi pelajar untuk mencapai kelulusan dan dapat melanjutkan studinya ketingkat yang
lebih tinggi sesuai dengan yang diinginkan. Lembaga pendidikan yang didirikan saat ini,
menjadikan acuan bagi Cakrawala untuk meningkatkan mutu pelayanan agar sesuai dengan
harapan konsumen (siswa didik). Akibat dari semakin banyaknya pelajar yang ingin
mendaftar menjadi siswa, Cakrawala perlu melakukan penilaian dan perbaikan terhadap
kualitas jasa pelayanan yang ditawarkan. Sehingga diperlukan sebuah sistem informasi yang
dapat mengelola data pada setiap atribut lembaga bimbingan belajar, seperti data tentor, data
siswa dan data keuangannya. Metode pengembangan sistemnya akan menggunakan metode
SDLC, meliputi perencanaan, analisis, desain dan implementasi. Sistem informasi ini
bertujuan untuk membantu user agar lebih efektif dan efisien dalam melakukan pendataan
dan meminimalisasikan kesalahan-kesalahan dalam menyampaikan informasi sehingga
informasi yang didapat akan lebih akurat dan dapat menghemat waktu.
Kata Kunci : Lembaga, Pendidikan, Bimbingan Belajar, Sistem Informasi, Akademik
I.
akademiknya dalam jumlah besar. Hal
PENDAHULUAN
Perkembangan
tingkat
pendidikan masyarakat Indonesia yang
semakin lama
semakin tinggi dan
sedikitnya ilmu yang dapat diserap
oleh
para
pelajar
di
sekolah
menyebabkan menjamurnya lembagalembaga
bimbingan
belajar
pelajaran
para
di
pelajar
mengikuti
sekolahnya
masing. Oleh
masing-
karena itu, sekarang
peranan lembaga bimbingan belajar
sudah semakin diminati oleh para
Pada awalnya, Lembaga Bimbingan
Belajar
Cakrawala
Seiring dengan meningkatnya
kebutuhan
akan
lembaga-lembaga
bimbingan belajar di Indonesia, banyak
lembaga
bimbingan belajar mulai
mengembangkan
sayapnya
dengan
membangun beberapa anak cabang
diberbagai daerah. Akibat semakin
banyaknya
pelajar
yang
ingin
mendaftar menjadi siswa, Lembaga
Bimbingan
Belajar
Cakrawala
mengalami berbagai masalah mulai
keterbatasan
kelas
hingga
kesulitan dalam mengolah data tentor
keuangan dan akademik lainnya.
Hal
Pemanfaatan
komputer
pun
dirasakan manfaatnya oleh Lembaga
Bimbingan Belajar Cakrawala yang
harus menyimpan dan mengolah data
ini
produktifitas
mengurangi
kerja
Lembaga
Bimbingan Belajar Cakrawala. Selain
itu perubahan kurikulum pendidikan
yang terjadi hampir setiap tahun
belakangan ini menambah berat tugas
mengolah dan menyimpan data siswa.
yang
telah
dilakukan
bukanlah kegiatan yang sederhana.
Hal ini disebabkan adanya tuntutan
atas keakuratan data yang tinggi dalam
penyajian data akademik yang akan
diberikan kepada siswa dan orang tua
siswa. Untuk memberikan kemudahan
dalam pencarian dan penyimpanan data
siswa,
data
tentor
dan
keuangan
tersebut, dibutuhkan sebuah sistem
informasi
diharapkan
yang
dapat
akan
dibangun
memberikan
informasi mengenai data-data yang
dibutuhkan petugas dalam membuat
laporan
dan data siswa Cakrawala tersebut.
masih
menggunakan buku sebagai database
Survey
pelajar.
dari
tinggi setiap awal tahun ajaran baru.
yang
memiliki beraneka ragam solusi untuk
membantu
ini dikarenakan tingkat mobilitas yang
mengenai
perkembangan
bimbingan belajar, laporan absensi
tentor dan siswa, laporan keuangan,
laporan tentang program dan mata
pelajaran yang akan dihasilkan oleh
LBB Cakrawala tersebut. Sehingga
laporan-laporan
tersebut
terdokumentasi
dengan
dapat
baik
dan
(programmer) dapat memanfaatkan
Windows
API
(Application
pembuatan laporan dapat dilakukan
Programming
secara efektif dan efisien.
membuat program aplikasi yang
Berdasarkan permasalahan tersebut,
lebih komplek dan powerfull. [7]
penulis mengambil judul “Sistem
Informasi Akademik
Bimbingan
Lembaga
Belajar
Cakrawala
Semarang”.
Interface)
SQL server merupakan salah
satu
dari
sejumlah
bahasa
pemrograman database (DBMS)
yang bersaing merebut popularitas
bersama-sama
II.
untuk
dengan
database
TINJAUAN PUSTAKA
foxpro, foxbase, quick silver dan
Sistem adalah suatu jaringan kerja
lain-lain. [7]
dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersamasama untuk melakukan suatu
kegiatan atau untuk
didefinisikan menjadi dua bagian
lain
untuk
client.
Server
memberikan pengamanan, toleransi
menyelesaikan suatu aturan
tertentu [1].
Data
Aplikasi client/server dapat
kesalahan,
performasi,
konsekuensi, backup data yang
merupakan
deskripsi
dapat
diandalkan.
mengenai benda, kejadian, aktifitas
menyediakan
dan transaksi yang tidak mempunyai
pemekai (user) dan dapat memiliki
makna sehingga tidak berpengaruh
laporan, query dan form. [7]
secara langsung kepada pemakai.
Data sering disebut sebagai bahan
mentah informasi. Melalui proses
transformasi data diubah menjadi
bentuk yang lebih bermakna [4].
tampilan
Client
Akademik
adalah
untuk
suatu
bidang yang mempelajari tentang
kurikulum atau pembelajaran dalam
fungsinya
untuk
pengetahuan
meningkatkan
dalam
segi
memiliki
pendidikan/pembelajaran yang dapat
keunggulan dalam hal pengaksesan
dikelola oleh suatu sekolah atau
terhadap beberapa pustaka (library)
lembaga pendidikan.
Microsoft
VB6
yang dimiliki oleh sistem operasi
Windows.
Para
pemrogram
Bimbingan
belajar
yaitu
suatu
bentuk kegiatan dalam proses belajar
yang dilakukan oleh seseorang yang
Adapun sasaran dari sistem
telah memiliki kemampuan lebih
administrasi
banyak hal untuk diberikan kepada
Lembaga Bimibingan Belajar
orang lain yang mana bertujuan agar
Cakrawala
orang
dikembangkan adalah sebagai
lain
pengetahuan
dapat
baru
menemukan
yang
belum
pendidikan
yang
akan
berikut :
dimilkinya serta dapat diterapkan
a. Sistem yang dibuat akan
dalam kehidupannya.
III. ANALISIS DAN
PERANCANGAN
Identifikasi Masalah
mempermudah
bagian
administrasi
dalam
mengelola
data-data
pendidikan
yang
menyangkut
LBB Cakrawala Semarang
dalam
pengolahan
b. Sistem
belum
menggunakan
Dengan
bimbingan belajar.
data
administrasinya
administrasi
pendidikan
sistem.
sistemnya
urusan
akan
dikembangkan
yang
dan
sejalan
dapat
digunakan
masih manual ini akan sangat
untuk mendukung tujuan
beresiko kehilangan data-data
Lembaga
jika terjadi bencana alam
Belajar Cakrawala.
Bimibingan
seperti kebakaran atau yang
lainya,
kesalahan
dalam
Decomposisi
0
penjadwalan
Sistem
Informasi
Akademik
bimbingan
belajar siswa yang cenderung
berubah
setiap
saat,
dan
masih banyak lagi kesalahan
1
2
3
4
Pendataan
Transaksi
Absensi
Laporan
1.1
1.2
1.3
1.4
2.1
Pendataan
siswa
Pendataan
tentor
Pendataan
program
Pendataan
Mapel
Pendaftaran
2.3
2.2
Pembayaran Penjadwalan
3.1
3.2
Absensi
tentor
Absensi
siswa
lainnya. Kekurangan lainnya
menggunakan sistem manual
2.1.1
Pencatatan
pembayaran
2.1.2
Pembuatan
bukti
yaitu cenderung memakan
waktu lebih lama sehingga
4.1
4.2
4.3
4.4
Laporan
pendaftaran
Laporan
pembayaran
Laporan
program
Laporan
jadwal mapel
4.5
Laporan
tentor
4.6
Laporan
siswa
4.7
Laporan
absensi
tentor
4.8
Laporan
absensi
siswa
produktifitas kerja menjadi
terhambat.
Sistem yang Diusulkan
Gambar 4.5 Decomposisi Sistem Informasi
Akademik LBB
Gambar 4.7 DFD Level 0 Sistem
Informasi Akademik LB
4.4.1 Contex Diagram
4.5 Perancangan Database
4.5.1
Entity
data_penjadwalan
data_siswa
data_absensi_tentor
data_pendaftaran
SISWA
Relationship
Diagram ( ERD )
ADMINISTRASI
data_absensi_siswa
data_pembayaran
alamat
bukti _pembayaran
id_siswa
kode_pos
id_siswa
nama
no_telp
tgl_
pendaftaran
id_
pendaftaran
tempat_lahir
asal_sekolah
id_program
tanggal_lahir
kelas
nama
Nama_ortu
agama
Sistem Informasi
Akademik
data_tentor
M
Siswa
data_mapel
status
pekerjaan
_ortu
data_program
TENTOR
biaya_
program
id_program
uang_
pendaftaran
jenis_kelamin
0
Program
LBB
M
Daftar
KETUA
lap_siswa
id_
pembayaran
id_
pendaftaran
tanggal_bayar
M
lap_tentor
M
Bayar
M
lap_program
jml_bayar
jns_bayar
lap_jadwal_mapel
kekurangan
keterangan
lap_pendaftaran
id_kelompok
lap_pembayaran
M
id_siswa
lap_absensi_siswa
lap_absensi_tentor
Absensi Siswa
id_mapel
id_tentor
tanggal
M
tanggal
kehadiran
id_kelompok
kehadiran
Absensi
Tentor
id_mapel
keterangan
keterangan
M
M
id_tentor
Mata
Pelajaran
M
M
Penjadwalan
Tentor
nama
tmpt_lahir
nama_mapel
id_program
jam
id_mapel
id_mapel
tgl_lahir
ruang
jns_kel
no_telp
id_klmpk
alamat
hari
id_tentor
Gambar 4.6 Contex Diagram Sistem
Informasi Akademik LBB
4.6.2. Antar
Muka
Form
Pendataan Siswa
4.4.2 Data Flow Diagram ( DFD )
4.4.3.1. DFD Level 0
data_tentor
Tentor
1
data_program
data_siswa
Siswa
data_mapel
Pendataan
data_siswa
data_tentor
siswa
tentor
program
mapel
2
data_pendaftaran
data_pembayaran
bukti_pembayaran
data_pendaftaran
Transaksi
data_pembayaran
pendaftaran
data_penjadwalan
data_penjadwalan
3
pembayaran
data_absen_tentor
Absensi
penjadwalan
data_absen_tentor
Administrasi
data_absen_siswa
data_absen_tentor
Absen_siswa
Absen_tentor
data_absen_tentor
data_absen_siswa
4
siswa
data_tentor
tentor
lap_pendaftaran
lap_pembayaran
data_siswa
Laporan
lap_program
lap_jadwal_mapel
lap_tentor
mapel
data_mapel
lap_siswa
data_program
program
data_penjadwalan
data_pembayaran
data_pendaftaran
lap_absensi_tentor
lap_absensi_siswa
Ketua
Gambar 4.33 Antar Muka Form
Pendataan Siswa
Antar Muka Form Pendataan Mapel
IV.
PENUTUP
Kesimpulan
a. Memberikan kemudahan informasi
yang akurat dan relevan meliputi
pemasukan,
Gambar 4.37 Antar Muka Form
Pendataan Mapel
penyimpanan
dan
pencarian data, jika dibutuhkan
sebagai bahan analisa bagi pihak
yang memerlukan peremajaan data
Antar Muka Form Pendaftaran
antara
lain
mudah
melakukan
dalam
penambahan,
penghapusan dan koreksi data.
b. Memudahkan dalam
laporan
yang
pembuatan
dibutuhkan
diantaranya laporan siswa, tentor,
mata pelajaran, program bimbel,
Gambar 4.45 Antar Muka Form
Pendaftaran
absensi
siswa,
absensi
,penjadwalan,
pembayaran
Antar Muka Form Penjadwalan
keseragaman
tentor
pendaftaran,
serta
adanya
dalam
pembuatan
adanya
penerapan
laporan.
Saran
a. Diharapkan
sistem informasi akademik guna
meningkatkan
kinerja
bagian
administrasi.
Gambar 4.50 Antar Muka Form
Penjadwalan
b. Harap dilakukannya maintenance
data dengan cara mem-back up
data agar data dapat diamankan dan
sistem dapat tetap berjalan dengan
lancar.
c. Diharapkan
lembaga
tiap
bagian
dalam
menyadari
[6]
Kritanto,
Andri
Perancangan
akan
(2003).
Sistem
pentingnya keamanan data, dan
Aplikasinya.
menjaga
Penerbit Gava Media.
untuk
kerahasiaan
password,
menghindari
penggunaan
sistem oleh orang yang tidak
[7]
dan
Yogyakarta:
Ramadhan, Arief. 2005. SQL
Server 2000 dan Visual Basic
bertanggung jawab.
6.0. Jakarta: PT. Elex Media
Komputindo.
[8]
DAFTAR PUSTAKA
[1]
Jogiyanto
HM.
Informasi
from
http://ppta.stikom.edu/upload/u
(2005).
Analisis dan Desain
pload/file
Sistem
/04410100263Makalah.pdf
Pendekatan
Aplikasi Bisnis. Yogyakarta:
[9]
Andi Offset.
Amsyah,
Zulkifli
Jakarta:
Gramedia
[10]
Pustaka
Abu.
(1991).
Psikologi
Sosial.
Jakarta:
Winkel, WS (1997). Psikologi
Pendidikan
Utama.
[3]
Ahmadi,
Rineka Cipta.
(2005).
Manajemen Sistem Informasi.
;
Internet ; accessed 15 June 2012.
Terstruktur Teori dan Praktik
[2]
Home page on-line. Available
dan
Evaluasi
Belajar. Jakarta: Gramedia.
Raymond Mc. Leod Jr. (2004).
[11]
Sistem Informasi Manajemen.
Irwanto.
(1997). Psikologi
Umum. Jakarta: PT. Gramedia
Edisi Kedelapan. Jakarta: PT.
Pustaka Utama.
Index.
[12]
[4]
Kadir,
Pengertian
Abdul
(2003).
Sistem
dan
Informasi. Yogyakarta: Andi.
[5]
Susanto, Azhar (2004). Sistem
Informasi
Manajemen.
Bandung: Linggar Jaya.
Hamalik,
Oemar
Pengembangan
(Dasar-dasar
(1990).
Kurikulum
dan
Pengembangannya). Bandung:
CV. Mandar Maju.
LEMBAGA BIMBINGAN BELAJAR CAKRAWALA SEMARANG
Desy Putri Mega Cantika
Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dian Nuswantoro
Jl. Nakula I No. 5-11 Semarang, 50131
E-Mail: putricantika20@yahoo.com
ABSTRAK
Seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan lembaga-lembaga bimbingan belajar di
Indonesia, banyak lembaga bimbingan belajar mulai mengembangkan sayapnya dengan
membangun beberapa anak cabang diberbagai daerah. Cakrawala merupakan bimbingan
belajar bagi pelajar untuk mencapai kelulusan dan dapat melanjutkan studinya ketingkat yang
lebih tinggi sesuai dengan yang diinginkan. Lembaga pendidikan yang didirikan saat ini,
menjadikan acuan bagi Cakrawala untuk meningkatkan mutu pelayanan agar sesuai dengan
harapan konsumen (siswa didik). Akibat dari semakin banyaknya pelajar yang ingin
mendaftar menjadi siswa, Cakrawala perlu melakukan penilaian dan perbaikan terhadap
kualitas jasa pelayanan yang ditawarkan. Sehingga diperlukan sebuah sistem informasi yang
dapat mengelola data pada setiap atribut lembaga bimbingan belajar, seperti data tentor, data
siswa dan data keuangannya. Metode pengembangan sistemnya akan menggunakan metode
SDLC, meliputi perencanaan, analisis, desain dan implementasi. Sistem informasi ini
bertujuan untuk membantu user agar lebih efektif dan efisien dalam melakukan pendataan
dan meminimalisasikan kesalahan-kesalahan dalam menyampaikan informasi sehingga
informasi yang didapat akan lebih akurat dan dapat menghemat waktu.
Kata Kunci : Lembaga, Pendidikan, Bimbingan Belajar, Sistem Informasi, Akademik
I.
akademiknya dalam jumlah besar. Hal
PENDAHULUAN
Perkembangan
tingkat
pendidikan masyarakat Indonesia yang
semakin lama
semakin tinggi dan
sedikitnya ilmu yang dapat diserap
oleh
para
pelajar
di
sekolah
menyebabkan menjamurnya lembagalembaga
bimbingan
belajar
pelajaran
para
di
pelajar
mengikuti
sekolahnya
masing. Oleh
masing-
karena itu, sekarang
peranan lembaga bimbingan belajar
sudah semakin diminati oleh para
Pada awalnya, Lembaga Bimbingan
Belajar
Cakrawala
Seiring dengan meningkatnya
kebutuhan
akan
lembaga-lembaga
bimbingan belajar di Indonesia, banyak
lembaga
bimbingan belajar mulai
mengembangkan
sayapnya
dengan
membangun beberapa anak cabang
diberbagai daerah. Akibat semakin
banyaknya
pelajar
yang
ingin
mendaftar menjadi siswa, Lembaga
Bimbingan
Belajar
Cakrawala
mengalami berbagai masalah mulai
keterbatasan
kelas
hingga
kesulitan dalam mengolah data tentor
keuangan dan akademik lainnya.
Hal
Pemanfaatan
komputer
pun
dirasakan manfaatnya oleh Lembaga
Bimbingan Belajar Cakrawala yang
harus menyimpan dan mengolah data
ini
produktifitas
mengurangi
kerja
Lembaga
Bimbingan Belajar Cakrawala. Selain
itu perubahan kurikulum pendidikan
yang terjadi hampir setiap tahun
belakangan ini menambah berat tugas
mengolah dan menyimpan data siswa.
yang
telah
dilakukan
bukanlah kegiatan yang sederhana.
Hal ini disebabkan adanya tuntutan
atas keakuratan data yang tinggi dalam
penyajian data akademik yang akan
diberikan kepada siswa dan orang tua
siswa. Untuk memberikan kemudahan
dalam pencarian dan penyimpanan data
siswa,
data
tentor
dan
keuangan
tersebut, dibutuhkan sebuah sistem
informasi
diharapkan
yang
dapat
akan
dibangun
memberikan
informasi mengenai data-data yang
dibutuhkan petugas dalam membuat
laporan
dan data siswa Cakrawala tersebut.
masih
menggunakan buku sebagai database
Survey
pelajar.
dari
tinggi setiap awal tahun ajaran baru.
yang
memiliki beraneka ragam solusi untuk
membantu
ini dikarenakan tingkat mobilitas yang
mengenai
perkembangan
bimbingan belajar, laporan absensi
tentor dan siswa, laporan keuangan,
laporan tentang program dan mata
pelajaran yang akan dihasilkan oleh
LBB Cakrawala tersebut. Sehingga
laporan-laporan
tersebut
terdokumentasi
dengan
dapat
baik
dan
(programmer) dapat memanfaatkan
Windows
API
(Application
pembuatan laporan dapat dilakukan
Programming
secara efektif dan efisien.
membuat program aplikasi yang
Berdasarkan permasalahan tersebut,
lebih komplek dan powerfull. [7]
penulis mengambil judul “Sistem
Informasi Akademik
Bimbingan
Lembaga
Belajar
Cakrawala
Semarang”.
Interface)
SQL server merupakan salah
satu
dari
sejumlah
bahasa
pemrograman database (DBMS)
yang bersaing merebut popularitas
bersama-sama
II.
untuk
dengan
database
TINJAUAN PUSTAKA
foxpro, foxbase, quick silver dan
Sistem adalah suatu jaringan kerja
lain-lain. [7]
dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersamasama untuk melakukan suatu
kegiatan atau untuk
didefinisikan menjadi dua bagian
lain
untuk
client.
Server
memberikan pengamanan, toleransi
menyelesaikan suatu aturan
tertentu [1].
Data
Aplikasi client/server dapat
kesalahan,
performasi,
konsekuensi, backup data yang
merupakan
deskripsi
dapat
diandalkan.
mengenai benda, kejadian, aktifitas
menyediakan
dan transaksi yang tidak mempunyai
pemekai (user) dan dapat memiliki
makna sehingga tidak berpengaruh
laporan, query dan form. [7]
secara langsung kepada pemakai.
Data sering disebut sebagai bahan
mentah informasi. Melalui proses
transformasi data diubah menjadi
bentuk yang lebih bermakna [4].
tampilan
Client
Akademik
adalah
untuk
suatu
bidang yang mempelajari tentang
kurikulum atau pembelajaran dalam
fungsinya
untuk
pengetahuan
meningkatkan
dalam
segi
memiliki
pendidikan/pembelajaran yang dapat
keunggulan dalam hal pengaksesan
dikelola oleh suatu sekolah atau
terhadap beberapa pustaka (library)
lembaga pendidikan.
Microsoft
VB6
yang dimiliki oleh sistem operasi
Windows.
Para
pemrogram
Bimbingan
belajar
yaitu
suatu
bentuk kegiatan dalam proses belajar
yang dilakukan oleh seseorang yang
Adapun sasaran dari sistem
telah memiliki kemampuan lebih
administrasi
banyak hal untuk diberikan kepada
Lembaga Bimibingan Belajar
orang lain yang mana bertujuan agar
Cakrawala
orang
dikembangkan adalah sebagai
lain
pengetahuan
dapat
baru
menemukan
yang
belum
pendidikan
yang
akan
berikut :
dimilkinya serta dapat diterapkan
a. Sistem yang dibuat akan
dalam kehidupannya.
III. ANALISIS DAN
PERANCANGAN
Identifikasi Masalah
mempermudah
bagian
administrasi
dalam
mengelola
data-data
pendidikan
yang
menyangkut
LBB Cakrawala Semarang
dalam
pengolahan
b. Sistem
belum
menggunakan
Dengan
bimbingan belajar.
data
administrasinya
administrasi
pendidikan
sistem.
sistemnya
urusan
akan
dikembangkan
yang
dan
sejalan
dapat
digunakan
masih manual ini akan sangat
untuk mendukung tujuan
beresiko kehilangan data-data
Lembaga
jika terjadi bencana alam
Belajar Cakrawala.
Bimibingan
seperti kebakaran atau yang
lainya,
kesalahan
dalam
Decomposisi
0
penjadwalan
Sistem
Informasi
Akademik
bimbingan
belajar siswa yang cenderung
berubah
setiap
saat,
dan
masih banyak lagi kesalahan
1
2
3
4
Pendataan
Transaksi
Absensi
Laporan
1.1
1.2
1.3
1.4
2.1
Pendataan
siswa
Pendataan
tentor
Pendataan
program
Pendataan
Mapel
Pendaftaran
2.3
2.2
Pembayaran Penjadwalan
3.1
3.2
Absensi
tentor
Absensi
siswa
lainnya. Kekurangan lainnya
menggunakan sistem manual
2.1.1
Pencatatan
pembayaran
2.1.2
Pembuatan
bukti
yaitu cenderung memakan
waktu lebih lama sehingga
4.1
4.2
4.3
4.4
Laporan
pendaftaran
Laporan
pembayaran
Laporan
program
Laporan
jadwal mapel
4.5
Laporan
tentor
4.6
Laporan
siswa
4.7
Laporan
absensi
tentor
4.8
Laporan
absensi
siswa
produktifitas kerja menjadi
terhambat.
Sistem yang Diusulkan
Gambar 4.5 Decomposisi Sistem Informasi
Akademik LBB
Gambar 4.7 DFD Level 0 Sistem
Informasi Akademik LB
4.4.1 Contex Diagram
4.5 Perancangan Database
4.5.1
Entity
data_penjadwalan
data_siswa
data_absensi_tentor
data_pendaftaran
SISWA
Relationship
Diagram ( ERD )
ADMINISTRASI
data_absensi_siswa
data_pembayaran
alamat
bukti _pembayaran
id_siswa
kode_pos
id_siswa
nama
no_telp
tgl_
pendaftaran
id_
pendaftaran
tempat_lahir
asal_sekolah
id_program
tanggal_lahir
kelas
nama
Nama_ortu
agama
Sistem Informasi
Akademik
data_tentor
M
Siswa
data_mapel
status
pekerjaan
_ortu
data_program
TENTOR
biaya_
program
id_program
uang_
pendaftaran
jenis_kelamin
0
Program
LBB
M
Daftar
KETUA
lap_siswa
id_
pembayaran
id_
pendaftaran
tanggal_bayar
M
lap_tentor
M
Bayar
M
lap_program
jml_bayar
jns_bayar
lap_jadwal_mapel
kekurangan
keterangan
lap_pendaftaran
id_kelompok
lap_pembayaran
M
id_siswa
lap_absensi_siswa
lap_absensi_tentor
Absensi Siswa
id_mapel
id_tentor
tanggal
M
tanggal
kehadiran
id_kelompok
kehadiran
Absensi
Tentor
id_mapel
keterangan
keterangan
M
M
id_tentor
Mata
Pelajaran
M
M
Penjadwalan
Tentor
nama
tmpt_lahir
nama_mapel
id_program
jam
id_mapel
id_mapel
tgl_lahir
ruang
jns_kel
no_telp
id_klmpk
alamat
hari
id_tentor
Gambar 4.6 Contex Diagram Sistem
Informasi Akademik LBB
4.6.2. Antar
Muka
Form
Pendataan Siswa
4.4.2 Data Flow Diagram ( DFD )
4.4.3.1. DFD Level 0
data_tentor
Tentor
1
data_program
data_siswa
Siswa
data_mapel
Pendataan
data_siswa
data_tentor
siswa
tentor
program
mapel
2
data_pendaftaran
data_pembayaran
bukti_pembayaran
data_pendaftaran
Transaksi
data_pembayaran
pendaftaran
data_penjadwalan
data_penjadwalan
3
pembayaran
data_absen_tentor
Absensi
penjadwalan
data_absen_tentor
Administrasi
data_absen_siswa
data_absen_tentor
Absen_siswa
Absen_tentor
data_absen_tentor
data_absen_siswa
4
siswa
data_tentor
tentor
lap_pendaftaran
lap_pembayaran
data_siswa
Laporan
lap_program
lap_jadwal_mapel
lap_tentor
mapel
data_mapel
lap_siswa
data_program
program
data_penjadwalan
data_pembayaran
data_pendaftaran
lap_absensi_tentor
lap_absensi_siswa
Ketua
Gambar 4.33 Antar Muka Form
Pendataan Siswa
Antar Muka Form Pendataan Mapel
IV.
PENUTUP
Kesimpulan
a. Memberikan kemudahan informasi
yang akurat dan relevan meliputi
pemasukan,
Gambar 4.37 Antar Muka Form
Pendataan Mapel
penyimpanan
dan
pencarian data, jika dibutuhkan
sebagai bahan analisa bagi pihak
yang memerlukan peremajaan data
Antar Muka Form Pendaftaran
antara
lain
mudah
melakukan
dalam
penambahan,
penghapusan dan koreksi data.
b. Memudahkan dalam
laporan
yang
pembuatan
dibutuhkan
diantaranya laporan siswa, tentor,
mata pelajaran, program bimbel,
Gambar 4.45 Antar Muka Form
Pendaftaran
absensi
siswa,
absensi
,penjadwalan,
pembayaran
Antar Muka Form Penjadwalan
keseragaman
tentor
pendaftaran,
serta
adanya
dalam
pembuatan
adanya
penerapan
laporan.
Saran
a. Diharapkan
sistem informasi akademik guna
meningkatkan
kinerja
bagian
administrasi.
Gambar 4.50 Antar Muka Form
Penjadwalan
b. Harap dilakukannya maintenance
data dengan cara mem-back up
data agar data dapat diamankan dan
sistem dapat tetap berjalan dengan
lancar.
c. Diharapkan
lembaga
tiap
bagian
dalam
menyadari
[6]
Kritanto,
Andri
Perancangan
akan
(2003).
Sistem
pentingnya keamanan data, dan
Aplikasinya.
menjaga
Penerbit Gava Media.
untuk
kerahasiaan
password,
menghindari
penggunaan
sistem oleh orang yang tidak
[7]
dan
Yogyakarta:
Ramadhan, Arief. 2005. SQL
Server 2000 dan Visual Basic
bertanggung jawab.
6.0. Jakarta: PT. Elex Media
Komputindo.
[8]
DAFTAR PUSTAKA
[1]
Jogiyanto
HM.
Informasi
from
http://ppta.stikom.edu/upload/u
(2005).
Analisis dan Desain
pload/file
Sistem
/04410100263Makalah.pdf
Pendekatan
Aplikasi Bisnis. Yogyakarta:
[9]
Andi Offset.
Amsyah,
Zulkifli
Jakarta:
Gramedia
[10]
Pustaka
Abu.
(1991).
Psikologi
Sosial.
Jakarta:
Winkel, WS (1997). Psikologi
Pendidikan
Utama.
[3]
Ahmadi,
Rineka Cipta.
(2005).
Manajemen Sistem Informasi.
;
Internet ; accessed 15 June 2012.
Terstruktur Teori dan Praktik
[2]
Home page on-line. Available
dan
Evaluasi
Belajar. Jakarta: Gramedia.
Raymond Mc. Leod Jr. (2004).
[11]
Sistem Informasi Manajemen.
Irwanto.
(1997). Psikologi
Umum. Jakarta: PT. Gramedia
Edisi Kedelapan. Jakarta: PT.
Pustaka Utama.
Index.
[12]
[4]
Kadir,
Pengertian
Abdul
(2003).
Sistem
dan
Informasi. Yogyakarta: Andi.
[5]
Susanto, Azhar (2004). Sistem
Informasi
Manajemen.
Bandung: Linggar Jaya.
Hamalik,
Oemar
Pengembangan
(Dasar-dasar
(1990).
Kurikulum
dan
Pengembangannya). Bandung:
CV. Mandar Maju.