Tinggi Tanaman Berat Kering Tajuk Tanaman

berbeda nyata dengan perlakuan P3, P4, P5 ,P7,P8, P9, P10 dan P13. Sedangkan nilai P-tersedia terendah adalah pada perlakuan P1 kontrol yaitu sebesar 5.19 yang berbeda nyata dengan semua perlakuan. Dari Tabel 4 dapat dilihat bahwa nilai P-tersedia yang tertinggi setelah akhir masa vegetatif adalah pada perlakuan P9 25 SP-36+75 Tithonia yaitu sebesar 15.40 dan yang terendah adalah pada perlakuan P1 kontrol yaitu sebesar 3.81. Perlakuan P3, P4, P5, P6, P7, P8, P10, dan P13 tidak berbeda nyata dengan perlakuan P9.

5. Tinggi Tanaman

Hasil sidik ragam pada Lampiran 14 memperlihatkan bahwa pada akhir masa vegetatif pemberian kompos tithonia dan vermikompos berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman. Untuk melihat pengaruh pemberian kompos tithonia dan vermikompos terhadap tinggi tanaman dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5. Pengaruh Pemberian Kompos Tithonia diversifolia dan Vermikompos terhadap Tinggi Tanaman akhir masa vegetatif Perlakuan Tinggi Tanaman cm P1 Kontrol 54.50c P2 100 SP-36 125.83b P3 75 SP-36 + 25 Vermikompos 131.83b P4 50 SP-36 + 50 Vermikompos 127.67b P5 25 SP-36 + 75 Vermikompos 125.67b P6 100 Vermikompos 129.00b P7 75 SP-36 +25 Tithonia 130.17b P8 50 SP-36+ 50 Tithonia 148.83a P9 25 SP-36+75 Tithonia 160.83a P10100 Kompos Tithonia 130.83b P11 75 Vermikompos + 25 Tithonia 126.83b P12 50 Vermikompos + 50 Tithonia 127.83b P13 25 Vermikompos + 75 Tithonia 130.50b Universitas Sumatera Utara Dari Tabel 5 dapat dilihat bahwa pada akhir masa vegetatif tanaman yang tertinggi adalah pada perlakuan P9 25 SP-36+75 Tithonia yaitu 160.83 cm dan tinggi tanaman yang terendah adalah pada perlakuan P1 kontrol yaitu 54,5 cm. Perlakuan P8 tidak berbeda nyata dengan perlakuan P9, sedangkan perlakuan P2,P3,P4,P5,P6,P7,P10,P11,P12,P13 memiliki tinggi yang saling tidak berbeda nyata.

6. Berat Kering Tajuk Tanaman

Hasil sidik ragam pada Lampiran 15 memperlihatkan bahwa pada akhir masa vegetatif pemberian vermikompos dan kompos tithonia berpengaruh nyata terhadap berat kering tajuk tanaman. Untuk melihat pengaruh pemberian kompos tithonia dan vermikompos terhadap Berat kering tajuk tanaman dapat dilihat pada Tabel 6 Tabel 6. Pengaruh Pemberian Kompos Tithonia diversifolia dan Vermikompos terhadap Berat Kering Tajuk Tanaman akhir masa vegetatif Perlakuan Berat Kering Tajuk g P1 Kontrol 2.73e P2 100 SP-36 12.83d P3 75 SP-36 + 25 Vermikompos 16.10b P4 50 SP-36 + 50 Vermikompos 15.47bc P5 25 SP-36 + 75 Vermikompos 14.83cd P6 100 Vermikompos 16.40b P7 75 SP-36 +25 Tithonia 16.73b P8 50 SP-36+ 50 Tithonia 18.77b P9 25 SP-36+75 Tithonia 26.80a P10100 Kompos Tithonia 16.53b P11 75 Vermikompos + 25 Tithonia 15.60b P12 50 Vermikompos + 50 Tithonia 16.00b P13 25 Vermikompos + 75 Tithonia 15.93b Dari Tabel 6 dapat dilihat bahwa nilai berat kering tajuk tanaman yang tertinggi adalah pada perlakuan P9 25 SP-36+75 Tithonia yaitu sebesar 26.8 Universitas Sumatera Utara gram dan berat kering tajuk tanaman yang terendah adalah pada perlakuan P1 kontrol yaitu sebesar 2.73 gram. Perlakuan P3, P4, P6, P7,P8,P10,P11,P12,dan P13 memiliki berat kering tajuk tanaman yang saling tidak berbeda nyata.

7. Berat Kering Akar Tanaman

Dokumen yang terkait

Respons Pertumbuhan Dan Produksi Beberapa Varietas Tanaman Jagung (Zea mays L.) Terhadap Pemberian Pupuk N dan P

0 29 84

Tanggap Tanaman Jagung (Zea mays L.) Terhadap Pemberian Kompos Kulit Kakao Dan Kapur Dolomit terhadap pH, P-Tersedia dan C-Organik pada Ultisol Asal Tanjung Morawa

1 39 65

Pengaruh Interaksi Pemberian Serasah Tanaman Kedelai dan Dolomit Terhadap P-Tersedia dan Serapan-P Tanaman Jagung (Zea mays) Pada Tanah Ultisol

3 37 85

Aplikasi kompos Tithonia diversifolia dan pupuk SP-36 terhadap pertumbuhan dan serapan tanaman jagung (Zea mays L.) serta ketersediaan fosfor pada Ultisol Mancang.

0 49 83

Aplikasi Tithonia diversifolia dan Pupuk Kandang Ayam dengan Pupuk SP-36 Terhadap Serapan P dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah Ultisol Labuhan Batu Selatan

1 1 8

Aplikasi Tithonia diversifolia dan Pupuk Kandang Ayam dengan Pupuk SP-36 Terhadap Serapan P dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah Ultisol Labuhan Batu Selatan

0 0 3

Aplikasi Tithonia diversifolia dan Pupuk Kandang Ayam dengan Pupuk SP-36 Terhadap Serapan P dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah Ultisol Labuhan Batu Selatan

0 0 12

Aplikasi Tithonia diversifolia dan Pupuk Kandang Ayam dengan Pupuk SP-36 Terhadap Serapan P dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah Ultisol Labuhan Batu Selatan Chapter III V

0 0 19

Aplikasi Tithonia diversifolia dan Pupuk Kandang Ayam dengan Pupuk SP-36 Terhadap Serapan P dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah Ultisol Labuhan Batu Selatan

0 1 4

Aplikasi Tithonia diversifolia dan Pupuk Kandang Ayam dengan Pupuk SP-36 Terhadap Serapan P dan Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah Ultisol Labuhan Batu Selatan

0 0 11