Aktivitas renang ini dilakukan selama 10-20 menit dengan tetap didampingi oleh terapis Afrina Widodo, 2012.
Setelah selesai melakukan aktivitas renang, tahap selanjutnya adalah perawatan pijat bayi. Perawatan pijat bayi dilakukan 15-30 menit menggunakan
oillotion Afrina Widodo, 2012. Kegiatan fisik seperti spa bayi dalam keadaan bayi normal atau tidak
dalam keadaan sakit baik dilakukan 2 kali dalam seminggu untuk memperoleh efek fisiologis yang bermakna Afrina Widodo, 2012.
2.2.5. Manfaat Spa Bayi
Spa bayi memiliki beberapa manfaat bagi fisiologis serta psikologis bayi, antara lain:
a Berendam dan berenang dapat merangsang gerakan motorik bayi melalui gerakan tubuh yang dilakukan bayi di dalam air, sehingga kemampuan
kontrol otot bayi akan meningkat Yahya, 2011. b Bayi yang dilatih berenang akan memiliki keseimbangan tubuh yang lebih
baik Yahya, 2011. c Dengan mengenalkan renang pada anak sejak dini akan menghindarkan
anak dari fobia air Yahya, 2011.
Universitas Sumatera Utara
d Berendam dan berenang akan mengasah kemandirian, keberanian, dan kepercayaan diri bayi Yahya, 2011.
e Berenang dapat meningkatkan IQ dan konsentrasi. Hal ini dikarenakan pada saat berenang, bayi menggerakkan seluruh anggota badan yang dapat
merangsang pertumbuhan saraf-saraf tepi sehingga saraf otak menjadi lebih aktif Yahya, 2011.
f Berendam dan berenang dapat meningkatkan kualitas pola tidur bayi Widodo., Afrina, 2012.
g Pijat bayi dapat meningkatkan berat badan bayi. Aktivitas Nervus Vagus mempengaruhi mekanisme penyerapan makanan. Bayi yang dipijat
mengalami peningkatan tonus nervus vagus yang akan menyebabkan peningkatan enzim penyerapan gastrin dan insulin sehingga menyebabkan
penyerapan makanan menjadi lebih baik dan meningkatkan berat badan bayi Ubaya, 2010.
h Pijat dapat meningkatkan produksi ASI ibu. Penyerapan makanan menjadi lebih baik karena peningkatan aktivitas nervus vagus menyebabkan bayi
cepat lapar dan akan lebih sering menyusu pada ibunya sehingga ASI akan lebih banyak diproduksi Ubaya, 2010.
i Pijat bayi dapat meningkatkan pertumbuhan bayi. Beta Endorphin yang mempengaruhi mekanisme pertumbuhan, Pengurangan sensasi taktil
Universitas Sumatera Utara
pijatan akan meningkatkan pengeluaran suatu neurochemical beta- endorphine, yang akan mengurangi pembentukan hormon pertumbuhan
karena menurunnya jumlan dan aktivitas ODC jaringan Ubaya, 2010. j Pijat dapat meningkatkan daya tahan tubuh bayi. Produksi Serotonin
meningkatkan daya tahan tubuh, pemijatan akan meningkatkan aktivitas neurotransmitter serotonin yang meningkatkan kapasitas sel reseptor
untuk mengikat glukokortiroid adrenalin suatu hormon stres sehingga menyebabkan terjadinya penurunan kadar hormon adrenalin dan
meningkatkan daya tahan tubuh terutama IgM dan IgG Ubaya, 2010. k Pijat dapat meningkatkan konsentrasi bayi dan anak serta membuat
tidurnya lebih lelap karena pijatan dapat mengubah gelombang otak dengan cara menurunkan gelombang beta serta tetha yang dapat
dibuktikan dengan penggunaan EEG electro enchephalogram Ubaya, 2010.
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN DEFENISI OPERASIONAL