44 Gambar 3. Grafik Distribusi Frekwensi Motivasi Faktor Intrinsik
Berdasarkan data dari gambar di atas dapat dideskripsikan bahwa faktor intrinsik memotivasi siswa kelas atas SD Negeri 2 Senon, Kec.
Kemangkon, Purbalingga untuk mengikuti pembelajaran penjas dengan perincian bahwa, sebanyak 14 siswa memiliki motivasi dalam ketegori
sangat tinggi ST. Sebanyak 60 siswa memiliki motivasi dalam ketegori tinggi T. Sebanyak 26 siswa memiliki motivasi dalam
ketegori sedang S. Sebanyak 0 siswa memiliki motivasi dalam ketegori rendah R dan sangat rendah SR.
Jika dilihat lebih lanjut dari segi tiap-tiap indikator, maka didapatkan data sebagai berikut:
14 dari seluruh
subjek 60
dari seluruh subjek
26 dari seluruh
subjek dari seluruh
subjek dari seluruh
subjek 10
20 30
40 50
60 70
80 90
100
sangat tinggi tinggi
sedang rendah
sangat rendah
p e
rsen tase
kategori
45 Tabel 7. Distribusi Faktor Intrinsik Menurut Masing-masing Indikator
No Indikator
Skor Maksimal
Skor Perolehan
Jumlah Subjek
Rata- rata
Persen- tase
1. mendapatkan
keterampilan 800
432
50
8,64 19
2. Memperoleh
informasi dan pengertian
800
655
50
13,1 29
3. Pengembangan
sikap untuk
berhasil 1000
647
50
12,94 29
4. Menyenangi
kehidupan 600
508
50
10,16 23
Jumlah
100
Berdasarkan tabel di atas, dapat dideskripsikan bahwa motifasi intrinsik siswa untuk mengikuti pembelajaran penjas paling besar
dikarenakan faktor pengembangan sikap untuk berhasil serta memperoleh informasi dan pengertian, yaitu masing-masing mendapatkan persentase
sebesar 29, sedangkan persentase indikator menyenangi kehidupan sebesar 23, dan persentase indikator mendapatkan keterampilan
sebesaar 19 . Data tersebut, jika disajikan dalam bentuk grafik, adalah:
Gambar 4. Grafik Distribusi Faktor Intrinsik Menurut Masing-masing Indikator
19 dari seluruh
subjek 29
dari seluruh subjek
29 dari seluruh
subjek 23
dari seluruh subjek
10 20
30 40
50 60
70 80
90 100
Mendapatkan Keterampilan
Memperoleh informasi dan
pengertian Pengembangan
sikap untuk berhasil
Menyenangi kehidupan
p e
rsen tase
indikator
46
2. Faktor Ekstrinsik
Untuk mengungkap faktor ekstrinsik yang mempengaruhi motivasi siswa kelas atas SD Negeri 2 Senon, Kec. Kemangkon,
Purbalingga dalam mengikuti pembelajaran penjas digunakan 9 butir pertanyaan, masing-masing pertanyaan skornya antara 0 sampai 4,
sehingga skor minimal = 0 x 9 = 0 dan skor maksimal = 4 x 9 = 36. Rentang skor = 0
– 36 = 36. Interval kelas = 36 : 5 = 7,2. Dari perhitungan tersebut dapat dibuat tabel kategori sebagai berikut:
Tabel 8. Ketegori Faktor Ekstrinsik
No. Interval
Persentase Kategori
1. 28,9
– 36,0 81 - 100
Sangat Tinggi ST 2.
21,7 – 28,8
61 - 80 Tinggi T
3. 14,5
– 21,6 41 - 60
Sedang S 4.
7,3 – 14,4
21 - 40 Rendah R
5. 0,0
– 7,2 0 - 20
Sangat Rendah SR Berdasarkan kriteria dalam tabel di atas, dapat dijelaskan jika
siswa mempunyai persentase skor antara 81 - 100 28,9 – 36,0,
maka termasuk dalam kategori sangat tinggi ST. Apabila antara 61 - 80 21,7
– 28,8, maka termasuk dalam kategori tinggi T. Apabila antara 41 - 60 14,5
– 21,6, maka termasuk dalam kategori sedang S. Apabila antara 21 - 40 7,3
– 14,4, maka termasuk dalam kategori rendah R. Sedangkan apabila antara 0 - 20 0,0
– 7,2, maka faktor instrinsiknya termasuk dalam kategori sangat rendah SR.
Berdasar hasil penghitungan data, rata-rata nilai seluruh siswa berdasarkan angket motivasi faktor ekstrinsik diperoleh angka 25,2.
Dengan demikian nilai tersebut termasuk dalam kriteria tinggi T. Dari
47 jawaban angket skala motivasi terhadap masing-masing siswa, diperoleh
data dengan hasil seperti yang disajikan pada tabel di bawah ini: Tabel 9. Distribusi Frekwensi Motivasi Faktor Ekstrinsik
No. Interval
Kategori Frekwensi Persentase
1. 81 - 100
Sangat Tinggi ST 7
14 2.
61 - 80 Tinggi T
31 62
3. 41 - 60
Sedang S 12
24 4.
21 - 40 Rendah R
5. 0 - 20
Sangat Rendah SR
Jumlah 50
100 Data berdasarkan tabel di atas, jika ditampilkan dalam bentuk
grafik maka dapat dilihat seperti gambar di bawah ini:
Gambar 5. Grafik Distribusi Frek wensi Motivasi Faktor Ekstrinsik
Berdasarkan data dari gambar di atas dapat dideskripsikan bahwa faktor ekstrinsik memotivasi siswa kelas atas SD Negeri 2 Senon, Kec.
Kemangkon, Purbalingga untuk mengikuti pembelajaran penjas dengan perincian bahwa, sebanyak 14 siswa memiliki motivasi dalam ketegori
sangat tinggi ST. Sebanyak 62 siswa memiliki motivasi dalam ketegori tinggi T. Sebanyak 24 siswa memiliki motivasi dalam
14 dari seluruh
subjek 62
dari seluruh subjek
24 dari seluruh
subjek dari seluruh
subjek dari seluruh
subjek 10
20 30
40 50
60 70
80 90
100
sangat tinggi tinggi
sedang rendah
sangat rendah
p e
rsen tase
kategori
48 ketegori sedang S. Pada gambar diatas juga dapat dilihat bahwa
sebanyak 0 siswa yang memiliki motivasi intrinsik dalam kategori rendah R dan sangat rendah SR untuk mengikuti pembelajaran penjas.
Jika dilihat lebih lanjut dari segi tiap-tiap indikator, maka didapatkan data sebagai berikut:
Tabel 10. Distribusi Faktor Ekstrinsik Menurut Masing-masing Indikator