Rumah Tangga Sasaran RTS dan Rumah Tidak Layak Huni RTLH

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digunakan masyarakat. Adapula kegiatan penghijauan dengan tanaman keras Dinas Kehutanan dan Perkebunan Dishutbun. 3. Monitoring dan evaluasi SKPD wajib menindaklanjuti hasil sarasehan dan menuntaskan kegiatan BST sesuai bidangnya masing-masing. Sehingga bantuan yang sudah diaspirasikan melalui sarasehan dapat segera diproses. Selain itu, piihak kecamatan maupun pemerintah desa menyampaikan laporan tentang realisasi bantuan yang telah disetujui bupati dan dampak dari kegiatan BST, sehingga apabila terdapat kekurangan dapat diperbaiki pada kegiatan BST selanjutnya. 63 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id BAB IV ANALISIS

A. Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Berkelanjutan pada Program

Bhakti Sosial Terpadu Partisipasi masyarakat merupakan kebutuhan dalam mewujudkan pembangunan. Pembangunan yang dilakukan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat berawal dari suara masyarakat. Masyarakat berhak menyuarakan yang dibutuhkan untuk memenuhi kesejahteraannya. Dalam melaksanakan pembangunan, masyarakat memiliki peran desisif yaitu berhak memberi atau menentukan keputusan yang sekiranya dapat meningkatkan kesejahteraan. Seperti halnya pada pembangunan berkelanjutan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Madiun melalui program Bhakti Sosial Terpadu BST. Berdasar wawancara dengan Kepala Desa Gandul, Bapak Sunarto: 1 Jadi sebelum ada kegiatan BST dilakukan di desa, kami pemerintah desa terlebih dahulu melakukan musyawarah dengan masyarakat. Musyawarah tersebut membahas tentang kebutuhan masyarakat di berbagai bidang yang nantinya dapat diajukan ke pemkab dan diwujudkan saat kegiatan BST. Hal senada juga diungkapkan oleh Bapak Edi 2 . Beliau menyatakan bahwa dalam BST, setiap suara masyarakat akan ditampung oleh pemkab, kemudian diserahkan kepada dinas terkait sehingga dapat sesuai dengan rencana pembangunan yang sudah ada. Program BST berawal dari suara masyarakat. Masyarakat menyuarakan kebutuhan untuk memenuhi kesejahteraannya. Masyarakat yang mengetahui dan merasakan apa saja yang dibutuhkan agar sejahtera. Jadi pembangunan berkelanjutan yang dilaksanakan oleh Pemkab Madiun dapat sesuai dengan porsinya dan tepat sasaran. 1 Sunarto, Wawancara, Madiun, Desember 2016. 2 Ibnu Su’ud Edi, Wawancara, Madiun, November 2016. 64

Dokumen yang terkait

Peranan Pemerintah Desa Untuk Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan (Studi Kasus di Desa Pulau Kumpai Kecamatan Pangean Kabupaten Kuantan Singingi)

34 202 85

Partisipasi Tokoh Masyarakat Desa dalam Kegiatan Program Pengembangan Kawasan Terpadu (Studi Kasus di Kecamatan Nanggung)

0 9 139

Proses Komunikasi dan Partisipasi dalam Pembangunan Masyarakat Desa (Kasus Program Raksa Desa di Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor)

0 13 236

Partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan Program Pembangunan Desa (Studi Pada Desa Selotong Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat)

5 34 127

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN FISIK DESADI DESA CANDI KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN FISIK DESA DI DESA CANDI KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI.

0 0 11

Tinjauan hukum Islam terhadap praktik simpanan wadiah berjangka di BMT Tegal Ijo Desa Gandul Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun.

0 0 79

Partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan Program Pembangunan Desa (Studi Pada Desa Selotong Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat)

0 1 9

Partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan Program Pembangunan Desa (Studi Pada Desa Selotong Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat)

0 0 1

Partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan Program Pembangunan Desa (Studi Pada Desa Selotong Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat)

0 0 5

Partisipasi Masyarakat dalam Pelaksanaan Program Pembangunan Desa (Studi Pada Desa Selotong Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat)

0 0 3