Manajemen Krisis

MANAJEMEN

KR SIS
Protokol Penyelamatan dan Pemulihan
di Sektor Pangan, Pertanian dan Perdesaan

PEN U II S UTA M A:
Eriyatno
Kadarwan Soewardi
Kudang Boro Seminar
lala M. Kolopaking
Purwiyatno Hariyadi
Rizaldi Boer
Ronny R. Noor
ED I TO R:
lala M. Kolopaking

PEl
Eriya'
and Sy.l


Univers
Dekan
Institut

MANAJEMEN KRISIS: Protokol Penyelamatan dan Pemulihan di Sektor Pangan,
Pertanian dan Perdesaan

QYXPMQセ

Manaje
Majelis
Indones

Kadar
Universi
dan lui
Fakultas
(FPIK-IPf
Besar b
Perairan

Sains Ke
(MSKPI) セ

Kudan
Faculty (

of New
tahun 19
Kompu
Pertania
IImu Ko
IImuPen

Lala
School (

Science
2000. セ
Kamuni
Masyarak

(SKPM-FI
Ketua P
Pertanian
2008 sam

Penulis:
Agus Buono - Ardiansyah - Bramasto Nugroho - Dodik Briawan - Eko Hari Purnomo
Eriyatno - Fahim M Taqi - Fredian Tonny - Hari Wijayanto - Kadarwan Soewardi
Kudang Boro Seminar - Lala M. Kolopaking - Lisna Y. Poeloengan - Marimin
Mohammad Iqbal Banna - Nuri Andarwulan - Purwiyatno Hariyadi - Rizaldi Boer
Ronny R. Noor
Editor:
Lala M. Kolopaking
Layout:
Tim PSP3IPB: Mohammad Iqbal Banna, Nunung Nurhayati,
Amelia Andremica, Fenita Ayu Kusuma
Desain Buku dan Kulit Sampul:
Mohammad Iqbal Banna
Diterbitkan pertama kali, April 2010
Oleh

PT. Penerbit IPB Press
Kampus IPB Taman Kencana
JI. Taman Kencana No.3 Bogar 16151
Telp. 0251- 8355158, email: ipbpress@ipb.ac.id
Hak Cipta dilindungi oleh undang undang
Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh
lsi buku ini tanpa izin tertulis dari penerbit
ISBN: 978-979-493-246-5

DAFTAR lSI
ENGANTAR
TA EDITOR
:;,
セ[

OKOL KRISIS MANAJEMEN (Eriyatno dan Lola M Kolopaking - PSP3
1
IKASI KRISIS, PARAMETER DAN FAKTOR PENGENDALINYA UNTUK
PERTANIAN DAN PERDESAAN {Eriyatno, Hari Wijayanto
Agus Buono - PSP3 IPB)

53

J:: • BANGUNAN

=0

EM DETEKSI DINI UNTUK MANAJEMEN KRISIS PANGAN DENGAN
ULASI MODEL DINAMIS DAN KOMPUTASf CERDAS {Kudang Boro
5e inar, Marimin dan Nuri Andarwulan - FATETA IPB)
127
::lE GEMBANGAN PROTOKOL PENANGGULANGAN DAN PENYELAMATAN
ISIS PANGAN DAN GIZI PADA KELOMPOK RAWAN (Purwiyatno Hariyadi,
Jodik Briawan Fahim M. Taqi dan Eko Hari Purnomo - SEAFAST CENTER
B)
163
ENGEMBANGAN PROTOKOL PENGENDALIAN PENGANGGURAN AKIBAT
RISIS KEUANGAN GLOBAL UNTUK PENCEGAHAN PEMISKINAN (Lola M.
olopaking, Lisna Y. Poeloengan Mohammad Iqbal Banna dan Fredian
197
Tonny - PSP3 IPB)

NAllS IS POTENSI PERDAGANGAN KARBON KEHUTANAN SEBAGAI
INOVASI INVESTASI DALAM RANGKA MENGATASI KRISIS KEUANGAN
GLOBAL (Rizaldi Boer, Bramasto Nugoroho, dan Ardiansyah - CCROM
SEAP IPB)
249
PENGEMBANGAN SfSTEM JARING PENGAMAN SEKTOR PERTANIAN DAN
PEDESAAN UNTUK PENGENDALIAN DAMPAK KRISIS FINANSfAL. GLOBAL
(Kadarwan Soewardi, Eriyatno, Lala M. Kolopaking dan Ronny R. Noor PSP3 IPB)
285

v

3
SISTEM DETEKSI DINI UNTUK MANAJEMEN KRISIS
ANGAN DENGAN SIMULASI MODEL DINAMIS DAN
KOMPUTASI CERDAS
Kudang Bora Seminar, Marimin dan Nuri Andarwulan

PENDAHULUAN
- Selakang


-;; =

dengan pertambahan jumlah penduduk nasional, maka kebutuhan pangan
- _ _ rakyat Indonesia akan semakin bertambah dari tahun ke tahun. Pangan
セ⦅M
a beras) merupakan komoditas strategis, sehingga ketersediaan pangan
-=-a langsung maupun tidak langsung juga berperan dalam menjaga stabilitas
--.: al. Bila dilihat dari sisi permintaan, pertumbuhan permintaan pangan
M ⦅セュ。
disebabkan oleh pertambahan jumlah penduduk dan peningkatan
-- - セ 11si perkapita. Jumlah penduduk cenderung bertambah dengan laju yang
- - J, sementara produksi pangan berfluktuasi dengan kecenderungan yang
-=- セイオョN
Hal ini tentu saja berpotensi mengancam ketahanan pangan nasional
-3sa yang akan datang. Sebagai gambaran terkini, bahwa stok beras yang ada di
_== "g Bulog saat ini sebanyak 1,4 juta ton beras yang diperkirakan hanya
-,:-enuhi kebutuhan beras nasional untuk 4-5 bulan ke depan. Padahal, target
:._ :g untuk pengadaan beras hingga akhir tahun 2009 adalah 3,8 juta ton.
-- 21'08 masih berlangsung, bahkan akibat bersamaan dengan dampak berbagai

-':' global lain (seperti perubahan iklim global, proses pemiskinan dan
::- kinan, serta merebaknya tindak kekerasan dan perang). Dampak Krisial'08
:'oerkirakan akan semakin dirasakan pada tahun-tahun mendatang. Cepat atau
- -::Jat, dampak itu akan mempengaruhi kebutuhan pokok kemanusiaan, seperti
=-:ersediaan pangan. Dalam rangka antisipasi dan meminimalisasikan dampak
- - al'08, maka IPB berinisiatif melakukan penelitian kebijakan yang berkaitan
:=-gan riset terapan di dalam rekayasa CMP yang sedang berlangsung, khususnya
-= g memberi perhatian pada bidang penyediaan pangan.

=:-

ediaan pangan nasional dipengaruhi oleh faktor-faktor yang terlibat dalam

produksi dan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat permintaan. Keterkaitan
faktor yang berhubungan dengan ketahanan pangan bersifat komplek, dina mis,
dan probabilistik. Kompleksitas tersebut disebabkan oleh faktor yang berpengaruh
adalah multi aspek dan multi dimensi. Perubahan nilai, tingkat keterkaitan antar
faktor tersebut berubah menurut waktu dan sulit untuk diprediksi (Gambar 3.1)
Simulasi model dinamis akan mampu menggambarkan kritikalitas hubungan antar
faktor yang mempengaruhi krisis.

Pemahaman hubungan dan sifat kedinamisan faktor penentu krisis pangan akan
sangat
bermanfaat
dalam
perumusan
kebijakan
penghindaran
dan
penanggulangan krisis. Apabila indikasi faktor krisis dapat diketahui lebih awal,
maka bentuk hubungan antar faktor dapat dibangun dalam suatu model dinamis
dengan terlebih dahulu merumuskan tahapan dan barometer krisis pangan.
Berdasarkan model yang dibangun, selanjutnya dapat disusun suatu model sistem
deteksi dini krisis pangan yang mampu memberikan gambaran jangka pendek da
menengah mengenai ancaman ketahanan pangan yang akan terjadi. Penggunaa
model deteksi dini diharapkan dapat mencegah atau menghindari krisis panga
yang akan terjadi dalam jangka pendek dan menengah. Tujuan utama studi siste
adalah untuk merumuskan metode deteksi dini dan arahan terapi krisis panga
dengan tujuan antara dan lanjutannya yaitu:



Merumuskan faktor dan parameter krisis pangan.



Merumuskan model sistem deteksi dini krisis pangan dengan menentuka
nilai-nilai ambang variabel-variabel yang diturunkan dari parameter ya g
diperoleh pada tujuan di atas.



Mempelajari sensitifitas faktor dan parameter krisis pangan dalam rang c:
merumuskan faktor kunci yang berguna untuk perumusan model-mode
penanganan krisis pangan.



Mengevaluasi dan merumuskan metodelogi CMP di sektor pangan.

Permasalahan pangan nasional merupakan suatu permasalahan sistem ya g
cukup kompleks dengan berbagai komponen, elemen atau unsur didalamnya ya g

saling berinteraksi. Secara disengaja atau tidak, sistem pangan tersebut a aberusaha
mencapai
tujuan
tertentu,
seperti
misalnya
pemenu akebutuhan/penyediaan pangan, menstabilkan harga atau membuat harga ses ca
dengan kemampuan daya beli masyarakat yang membutuhkan.
Secara makro, sistem penyediaan pangan nasional terdiri dari dua sub-sistem va
utama yaitu, sub-sistem pasokan (produksi) dan sub-sistem perminta

128,

i), se e i .
- -::-: c"ae r asi
: _ -:-e "3l(5i secara di a

:
\セZ

_:ersediaan
セョ

3

Seras)

3

:.

3.L -:e"a .• :-