Hasil Penelitian Isolasi Senyawa Flavonoida Dari Kulit Batang Tumbuhan Seri(Muntingia calabura L)

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian

Dari hasil skrining pendahuluan terhadap ekstrak dari kulit batang tumbuhan seri Muntingia calabura L. dengan adanya penambahan pereaksi-pereaksi warna untuk menentukan golongan senyawa kimia yang dikandung dengan menggunakan pereaksi flavonoida yakni: 1. H 2 SO 4 p memberikan warna orange kekuningan 2. NaOH 10 memberikan warna biru violet 3. FeCl 3 1 memberikan warna hitam 4. Mg–HCl memberikan warna merah muda Kromatografi Lapis Tipis yang dilakukan dengan menggunakan adsorben silika gel 60 F 254 , dan dengan menggunakan eluen dengan perbandingan pelarut metanol : etil asetat 80 :20vv Dari hasil isolasi kulit batang tumbuhan seri diperoleh kristal berwarna coklat sebanyak 10 mg dengan titik lebur 98-100 o C. Dari hasil analisis Spektrofotometer ultra violet visible UV – Visible memberikan panjang gelombang maksimum λ maks pada peak 1=272,5 nm Dan pada peak 2= 215,0 nm Lampiran D. Hasil analisis Spektrofotometer infra merah FT-IR dari kristal hasil isolasi memberikan pita-pita serapan pada daerah bilangan gelombang cm -1 sebagai berikut Lampiran E : Universitas Sumatera Utara 1. Pada bilangan gelombang 3396,64 cm ‐1 , menunjukkan adanya vibrasi ulur OH 2. Pada bilangan gelombang 2922,16 cm ‐1 , menunjukkan adanya vibrasi gugus C‐H alifatis 3. Pada bilangan gelombang 1691,57 cm ‐1 , menunjukkan adanya vibrasi gugus C=O 4. Pada bilangan gelombang 1614,42 cm ‐1 , menunjukkan adanya vibrasi gugus C=C 5. Pada bilangan gelombang 1327,03 cm ‐1 , menunjukkan adanya vibrasi gugus – CH 3 6. Pada bilangan gelombang 1031,92 cm ‐1 , menunjukkan adanya vibrasi gugus C‐O‐ C Hasil analisis Spektrofotometer Resonansi Magnetik Proton 1 HNMR memberikan pergeseran kimia pada daerah sebagai berikut : 1. Pergeseran kimia pada daerah δ = 1,2421 ppm menunjukkan pergeseran kimia proton dari CH 3 – C-C=C- 2. Pergeseran kimia pada daerah δ = 3,8604 ppm pada puncak singlet menunjukkan proton OCH3 pada 4` pada cincin B senyawa flavonoida Lampiran H.1,Mabry, 1970 3. Pergeseran kimia pada daerah δ =3,6433 ppm debgan puncak singlet menunjukkan proton gugus samping pada proton C-7 cincin B senyawa flavonoida diduga gugus ramniglukosil Lampiran H.3, Mabry, 1970 4. Pergeseran kimia pada daerah δ = 5,9238 ppm dengan puncak singlet menunjukkan proton H-8 pada cincin B senyawa flavonoida Lampiran H.2, Mabry, 1970 5. Pergeseran kimia pada daerah δ = 5,8749 ppm dengan puncak singlet menunjukkan proton H-6 pada cincin B senyawa flavonoida Lampiran H.2 , Mabry, 1970 6. Pergeseran kimia pada daerah δ = 6,8256 – 7,0762 ppm menunjukkan adanya proton dari senyawa aromatik. Universitas Sumatera Utara

4.2 Pembahasan