3. Diduga tingkat konsentrasi, rasio efisiensi, dan inflasi secara bersama-sama berpengaruh terhadap stabilitas perbankan di Indonesia.
4. Diduga kebijakan Arsitektur Perbankan Indonesia berpengaruh terhadap stabilitas perbankan di Indonesia.
G. Sistematika Penulisan BAB I
: Pendahuluan. Meliputi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penulisan, manfaat penelitian, kerangka pemikiran, hipotesis, dan
sistematika penulisan.
BAB II : Tinjauan Pustaka. Meliputi tinjauan teoritis dan tinjauan empiris.
BAB III : Metode Penelitian. Meliputi jenis dan sumber data, definisi
operasional variabel, batasan variabel, populasi dan tekhnik pengambilan sampel, model dan metode analisis.
BAB IV : Hasil dan Pembahasan.
BAB V : Simpulan dan Saran.
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teoritis
1. Perbankan dan Struktur Perbankan
Menurut UU No.10 Tahun 1998, bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada
masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Sedangkan, Perbankan merupakan
segala sesuatu yang berkaitan dengan bank, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya Booklet
Perbankan Indonesia, 2009. Dalam perjalanan perbankan sejak pendiriannya hingga saat ini, perbankan di Indonesia terdiri atas dua sistem yaitu kegiatan usaha
bank konvensional dan atau kegiatan usaha bank syariah. Berdasarkan jenisnya, bank-bank di Indonesia terbagi atas beberapa macam, yaitu:
a. Jenis bank menurut pendirian dan : kepemilikan
Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat BPR.
b. Jenis bank menurut target pasar :
Retail Bank, Corporate Bank, Retail- Corporate Bank.
c. Jenis bank menurut fungsi :
Bank Sentral, Bank Umum, Bank
✁ ✂
Pembangunan, Bank Desa, BPR. d. Jenis bank menurut status
: kepemilikan
Bank Milik Negara, Bank Milik Swasta Nasional, Bank Swasta Asing, Bank
Pembangunan Daerah. e. Jenis bank menurut kegiatan
: operasional
Bank Devisa dan Bank Nondevisa.
f. Jenis bank menurut penciptaan :
uang giral Bank Primer dan Bank Sekunder.
g. Jenis bank menurut sistem :
organisasi Unit Banking System, Branch Banking
System, Holding Company Bank, Multi- Holding Company Bank,
Correspondent Banking. h. Jenis bank menurut letak geografis:
Komunitas Bank Lokal, Bank Regional, Bank Multinasional.
2. Teori Aset
Aset merupakan manfaat ekonomik masa datang yang cukup pasti atau diperoleh atau dikuasai oleh suatu entitas akibat transaksi atau kejadian masa lalu
Statements of Financial Accounting Concept SFAC No.6. Dari pengertian tersebut dapat terlihat betapa pentingnya aset sebagai salah satu syarat
keberlanjutan usaha suatu perusahaan. Sebagai lembaga intermediasi, kelompok aset perbankan terdiri dari cadangan kas, pinjaman, surat berharga, dan aset
lainnya.