Berat Kering Bintil gtanaman

9. Berat Kering Bintil gtanaman

Bintil tanaman diambil dari akar kemudian dikeringkan dalam oven pada suhu 70 o C selama 24 jam lalu ditimbang untuk memperoleh berat kering bintil. Universitas Sumatera Utara HASIL DAN PEMBAHASAN HASIL 1. pH H 2 O Tanah Tabel 4 menunjukkan nilai pH awal tanah, pH setelah satu minggu pemberian logam berat dan setelah panen akibat pemberian MA dan logam berat. Tabel 4. Nilai pH awal tanah, pH setelah satu minggu pemberian logam berat dan setelah panen akibat pemberian mikoriza arbuskular, logam berat dan interaksinya. Logam Berat Mikoriza Rataan M M 1 pH Awal L 4.56 4.56 4.56 L 1 4.56 4.56 4.56 L 2 4.56 4.56 4.56 L 3 4.56 4.56 4.56 L 4 4.56 4.56 4.56 L 5 4.56 4.56 4.56 Rataan 4.56 4.56 pH Tanah Seteleh Satu Minggu Pemberian Logam Berat L 4.55 4.54 4.54 a L 1 4.44 4.44 4.44 b L 2 4.46 4.45 4.45 b L 3 4.47 4.47 4.47 b L 4 4.45 4.43 4.44 b L 5 4.45 4.44 4.44 b Rataan 4.47 4.46 pH Tanah Setelah Panen L 4.10 4.12 4.11 L 1 4.15 4.11 4.13 L 2 4.11 4.20 4.16 L 3 4.12 4.16 4.14 L 4 4.07 4.10 4.09 L 5 4.11 4.15 4.13 Rataan 4.11 4.14 Keterangan: Angka yang diikuti oleh huruf yang berbeda pada kolom dan baris yang sama menunjukkan perbedaan nyata pada taraf 5 menurut uji DMRT. Perlakuan M = tanpa MA, M 1 = pemberian MA, L = tanpa logam berat, L 1 = 400 ppm Pb, L 2 = 600 ppm Pb, L 3 = 800 ppm Pb, L 4 = 400 ppm Pb + 70 ppm Cd, L 5 = 600 ppm Pb + 105 ppm Cd. Universitas Sumatera Utara Nilai pH tanah setelah aplikasi logam berat diukur satu minggu setelah pemberian logam berat. Interaksi perlakuan MA dan logam berat tidak berpengaruh terhadap penurunan nilai pH secara nyata namun faktor perlakuan logam berat menurunkan nilai pH tanah secara nyata Lampiran 6. Dari Tabel 4 di atas dapat dilihat bahwa seluruh perlakuan logam berat, yakni L 1 , L 2 , L 3 , L 4 dan L 5 menyebabkan penurunan pH tanah dari 4,56 menjadi 4,44; 4,45; 4,47; 4,44 dan 4,44 jika dibandingkan dengan perlakuan tanpa logam berat L yakni 4,54. Perlakuan logam berat L 1 , L 2 , L 3 , L 4 dan L 5 tidak berbeda secara nyata dalam menurunkan nilai pH. Faktor perlakuan MA tidak berpengaruh terhadap penurunan nilai pH secara nyata Lampiran 6. Pada Tabel 4 dapat dilihat bahwa perlakuan M dan M 1 tidak berbeda nyata dalam menurunkan nilai pH tanah. Nilai pH M dan M 1 yaitu 4,47 dan 4,46. Pada pengukuran nilai pH setelah panen diperoleh bahwa kedua faktor perlakuan MA dan logam berat maupun interaksinya tidak berpengaruh terhadap perubahan nilai pH Lampiran 8 secara nyata, namun terjadi penurunan nilai pH pada kedua faktor tersebut Tabel 4.

2. Derajat Infeksi Mikoriza

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pemberian Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) Terhadap Kandungan Logam Timbal (Pb) Pada Tanaman Sengon (Paraserianthes Falcataria)

2 98 48

Analisis Logam Berat Cadmium (Cd), Cuprum (Cu), Cromium (Cr), Ferrum (Fe), Nikel (Ni), Zinkum (Zn) Pada Sedimen Muara Sungai Asahan Di Tanjung Balai Dengan Metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA)

5 89 98

Pengaruh Pemberian Asam Humat Sebagai Bahan Amelioran Tanah Terhadap Pertumbuhan Dan Serapan Timbal Tanaman Bayam (Amaranthus sp.) Pada Tanah Yang Tercemar Logam Berat Timbal (Pb)

0 12 68

Pengaruh pangan yang dicemari logam berat timbal (Pb) terhadap kadar timbal pada cacing Lumbricus rubellus.

1 6 107

KONTRIBUSI CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULAR TERHADAP PEMBENTUKAN AGREGAT TANAH DAN PERTUMBUHAN TANAMAN Zahrul Fuady

0 0 9

Pengaruh Mikoriza Arbuskular Terhadap Pertumbuhan dan Serapan Pb dan Cd Tanaman Mucuna pruriens pada Tanah yang Dicemari Logam Berat

0 0 5

Pengaruh Mikoriza Arbuskular Terhadap Pertumbuhan dan Serapan Pb dan Cd Tanaman Mucuna pruriens pada Tanah yang Dicemari Logam Berat

0 0 9

PENGARUH MIKORIZA ARBUSKULAR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN SERAPAN Pb DAN Cd TANAMAN Mucuna pruriens PADA TANAH YANG DICEMARI LOGAM BERAT TESIS

0 0 15

Pengaruh Mikoriza Arbuskular Terhadap Pertumbuhan dan Serapan Pb dan Cd Tanaman Mucuna pruriens pada Tanah yang Dicemari Logam Berat

0 0 22

Pengaruh Pemberian Fungi Mikoriza Arbuskular (FMA) Terhadap Efisiensi Serapan Phosfor, Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Pada Lahan Sub Optimal

0 0 22