Tahun 2016
c. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Kemudian dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi sebagaimana dimaksud, Kepala Kantor mempunyai tugas:
a. Merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan, dan mengendalikan pelaksanaan tugas perumusan kebijakan teknis bidang pelayanan perizinan dan non perizinan terpadu satu pintu, serta
penyusunan Renstra kantor sesuai dengan visi dan misi daerah. b. Merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan dan mengendalikan penyelenggaraan tugas
bidang pelayanan perizinan dan non perizinan terpadu satu pintu sesuai dengan visi dan misi daerah. c. Melaksanakan pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah bidang pelayanan
perizinan dan non perizinan terpadu satu pintu. d. Membina dan mengkoordinasikan pelaksanaan program dan kegiatan bidang pelayanan perizinan
dan non perizinan terpadu satu pintu, serta ketatausahaan kantor. e. Menyelenggarakan koordinasi dengan instansi atau unit kerja terkait dalam rangka kelancaran
pelaksanaan tugas. f. Membina, mengarahkan, mengawasi, memberikan sanksi dan menilai prestasi kerja Kepala Sub
Bagian dan para Kepala Seksi dalam rangka pengembangan karier. g. Melakukan monitoring, pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas serta melaporkan
hasilnya kepada Bupati. h. Memberikan saran dan pertimbangan teknis, serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh
bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. i. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Kepala Kantor bertanggung jawab kepada bupati.
Untuk kelancaran dalam pelaksanaan tugas sebagaimana dimaksud, Kepala Kantor dibantu oleh 1 satu Sub bagian Tata Usaha dan 3 tiga Seksi. Uraian tugas dan fungsi dari masing-masing Sub BagianSeksi
adalah sebagai berikut:
a. Kepala Sub Bagian Tata Usaha
1. Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis penyusunan LKj Kabupaten.
KANTOR PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
4
Tahun 2016
2. Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis penyusunan LKj Sekretariat Daerah. 3. Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis penyusunan Penetapan Kinerja Kabupaten.
4. Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis penyusunan Penetapan Kinerja Sekretariat Daerah.
5. Melakukan koordinasi, dan evaluasi dalam penysunan LKj Kabupaten. 6. Melakukan koordinasi, dan evaluasi dalam penysunan LKj Sekretariat Daerah.
7. Melakukan koordinasi, dan evaluasi dalam penyusunan Penetapan Kinerja Kabupaten. 8. Melakukan koordinasi, dan evaluasi dalam penyusunan Penetapan Kinerja Sekretariat Daerah.
9. Menginventarisir permasalahan yang berhubungan dengan akuntabilitas kinerja aparatur. 10. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan.
b. Kepala Seksi Pelayanan Perizinan
1. Menyiapkan bahan penyusunan kebijakan teknis bidang perizinan; 2. Menyusun program dan kegiatan tahunan di bidang perizinan sebagai pedoman dalam
pelaksanaan tugas; 3. Menyeleggarakan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang perizinan;
4. Membina dan melaksanakan program dan kegiatan dibidang perizinan; 5. Melakukan koordinasi, pemantauan dan evaluasi terhadap penyelenggaraan program dan
kegiatan di bidang perizinan; 6. Menginventarisir permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan bidang tugasnya dan
menyiapkan bahan pemecahan masalah; 7. Membina mengarahkan, mengawasi memberikan sanksi dan menilai prestasi kerja para staf
dalam rangka pembinaan dan pengembangan karier; 8. Melakukan monitoring, pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas serta melaporkan
hasilnya kepada Kepala Kantor; 9. Memberikan saran dan pertimbangan teknis, serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh
Kepala Kantor sesuai dengan tugas dan fungsinya; 10. Dalam melasanakan tugas dan fungsinya Kepala Seksi Perizinan bertanggung jawab kepada
Kepala Kantor.
c. Kepala Seksi Pelayanan Non Perizinan