Kepercayaan Nasabah Landasan Teori

Menurut Poon 2008 terdapat beberapa konstruk yang merupakan indikator kenyamanan suatu sistem Internet Banking, yaitu sebagai berikut : a. Nasabah dapat mengakses Internet Banking kapanpun dan di manapun anytime and anywhere b. Tidak terdapat antrian queue c. Hemat waktu jika dibandingkan dengan cara konvensional convensional banking yang kemudian mereka akan berminat untuk menggunakannya di masa datang.

6. Persepsi risiko

Menurut Fullah and Candra 2012 menjelaskan bahwa risiko dianggap sebagai suatu ketidakpastian tentang kemungkinan negatif dari menggunakan produk atau jasa. Apabila risiko yang mendominasi ketimbang manfaat yang didapat, maka nasabah tidak akan berminat untuk menggunakan produk atau jasa tersebut. Sebaliknya ketika risiko yang akan didapatkan semakin kecil, maka semakin besar pula kemungkinan terdorongnya minat nasabah untuk menggunakan produk atu jasa tersebut, Pertiwi and Vitta 2013. Risiko adalah suatu keadaan uncertainty yang dipertimbangkan orang untuk memutuskan atau tidak melakukan transaksi secara online. Orang-orang benar-benar mempertimbangkan jarak dan suasana impersonal dalam transaksi online dan infrastruktur global yang banyak mengandung unsur resiko. Risiko didefinisikan sebagai perkiraan subyektif konsumen untuk menderita kerugian dalam menerima hasil diinginkan Kusumaningrum 2015. Menurut Amijaya 2010, kalau risiko itu meningkat dari sekedar informasi sampai pada keputusan pembelian produk transaksi, risiko diasosiasikan dengan kepercayaan. Dalam penelitian ini indikator risiko dilihat dari tindakan yang dilakukan oleh bank untuk memperkecil risiko dari penggunaan internet banking, diharapkan tindakan yang dilakukan oleh bank untuk memperkecil risiko akan berdampak pada minat konsumen untuk menggunakan teknologi yang ditawarkan.

B. Penelitian Terdahulu

Penelitian sebelumnya yang relefan dengan penelitian ini adalah : 1. Peneliti an dengan judul “Faktor-faktor yang mempengaruhi minat menggunakan internet banking studi pada nasabah Bank Syariah Mandiri Yogyakarta” yang dilakukan oleh Amanah 2014. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi kemudahan, persepsi risiko dan persepsi keyakinan berpengaruh positif signifikan terhadap minat menggunakan internet banking. 2. Penelitian dengan judul “Analisis pengaruh kepercayaan, persepsi kemudahan dan risiko terhadap minat nasabah dalam menggunakan produk layanan internet banking ” yang dilakukan oleh Hidayanti 2013. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepercayaan, persepsi