2. Teknik Tes
Teknik tes digunakan untuk mengumpulkan data nilai-nilai siswa, guna mengetahui hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik dengan
menggunakan tes objektif sebagai alat penilaiannya. Data yang diperoleh melalui teknik tes berupa data kuantitatif. Melalui tes ini akan diketahui
kapasitas hasil belajar siswa meningkat atau tidak dalam pembelajaran tematik dengan model Learning Strategies Tipe PQ4R preview,
question, read, reflect, recite, review.
D. Alat Pengumpul Data
Penelitian ini menggunakan beberapa alat pengumpul data, hal ini dikarenakan agar data yang dikumpulkan mampu terbaca secara jelas dan
valid serta
komprehensif dalam
mendukung keberhasilan
suatu pembelajaran. Menurut Arikunto 2007: 101 alat pengumpul data adalah
alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya mengumpulkan data agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan
dipermudah olehnya. Pada penelitian ini peneliti menggunakan instrument sebagai berikut:
a. Observasi
Observasi dilaku kan dengan cara memberi tanda √ checklist
pada lembar observasi. Adapun aspek-aspek yang di observasi adalah sebagai berikut:
1.
Memberikan pendapat dalam pemecahan masalah
2.
Memberikan tanggapan terhadap pendapat orang lain
3.
Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru
4.
Termotivasi dalam mengerjakan tugas-tugas
5.
Memiliki sikap toleransi dan mau menerima pendapat orang lain
6.
Bertanggung jawab penuh sebagai individu yang baik
Modifikasi Sudjana, 2010: 86-87
E. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis kualitatif dan kuantitatif.
1 Analisis Kualitatif
Analisisis data kualitatif menggambarkan kenyataan atau fakta sesuai dengan data yang diperoleh dengan tujuan untuk mengetahui hasil
belajar serta respon siswa terhadap proses pembelajaran yang terjadi. Data kualitatif diperoleh dari data non tes yaitu observasi, analisis
kualitatif digunakan untuk menganalisis data di dalam proses pembelajaran yang dilakukan dengan memberikan makna secara
kontekstual dan mendalam sesuai dengan masalah penelitian. Presentase aktivitas belajar siswa diperoleh dengan rumus :
Keterangan : NP
: nilai aktifitas yang dicari atau diharapkan. R
: skor yang diperoleh siswa. SM : skor maksimum dari tes yang ditentukan.
100 : bilangan tetap Purwanto, 2008 : 102
Tabel 3. Kriteria Tingkat Keberhasilan Hasil Belajar Siswa Dalam Persentase.
No Rentang nilai
Kategori 1
≥ 80 Sangat tinggi
2 60 -79
Tinggi 3
40 - 59 Sedang
4 20 - 39
Rendah 5
20 Sangat rendah
Sumber: Zainal Aqib, 2009: 41 a.
Nilai kinerja guru diperoleh dengan rumus:
Keterangan : N : nilai yang dicari atau diharapkan
R : skor mentah yang diperoleh
SM : skor maksimum 100 : bilangan tetap
Purwanto, 2008 : 102 Tabel 4. Kategori kinerja guru mengajar berdasarkan perolehan nilai
Nilai Kategori
90 A ≤ 100
Amat Baik 75
B ≤ 90 Baik
60 C ≤ 75
Cukup ≤ 60
Kurang
Adaptasi Kemendikbud, 2013: 311-313
2 Analisis Kuantitatif
Analisis kuantitatif digunakan untuk mendeskripsikan kemajuan kualitas belajar siswa yang sesuai dengan penguasaan materi yang telah
diajarkan oleh guru. Data hasil penelitian yang tergolong data kuantitatif dilakukan secara deskriptif, yakni dengan menghitung ketuntasan
klasikal dan ketuntasan individu dengan rumus sebagai berikut. Nilai hasil belajar siswa secara individu digunakan rumus: