3
4 Melakukan advokasi terhadap berbagai kebijakan agar berpihak
pada anak.
3. Tujuan dan Mandat Yayasan KAKAK
a. Tujuan Yayasan KAKAK
Memperjuangkan terpenuhinya hak-hak anak, khususnya anak sebagai konsumen dan anak korban eksploitasi seksual melalui
pendidikan, advokasi, dan pelayanan. b.
Mandat Yayayan KAKAK Sekumpulan orang yang peduli dan komit untuk memperjuangkan
terpenuhinya hak-hak khususnya anak sebagai konsumen dan anak sebagai korban eksploitasi seksual secara profesional, independen,
mandiri, terbuka, dan berperspektif anak.
4. Peran Strategis Yayasan KAKAK
Dalam rangka visi, misi, mandat dan tujuan tersebut, Yayasan KAKAK ingin menjadikan dirinya sebagai “Agent Of Social
Change ” dengan peran-peran strategis:
1. Community Organizer, dengan fungsi:
Memperkuat akses terhadap sumber daya, penguasaan informasi dan organisasi masyarakat.
4
2. Fasilitator, dengan fungsi:
Memfasilitasi proses belajar masyarakat dan kegiatan- kegiatan untuk meningkatkan kemampuannya mengatasi
masalah. 3.
Advokator, dengan fungsi: Mendorong terjadinya perubahan-perubahan kebijakan yang
lebih berpihak pada kepentingan dan hak-hak anak. 4.
Researcher, dengan fungsi: Melakukan
penelitian-penelitian kritis
yang mampu
mendorong terbangunnya ilmu pengetahuan masyarakat, dan berguna
untuk mendukung
mengembangkan model
pendidikan maupun advokasi.
5. SistemKonsep Program
a. Tindakan Preventif
Merupakan tindakan pencegahan dan penanggulangan sedini mungkin. Tindakan preventif ini bertujuan memberi pengetahuan
kepada remaja agar tidak terjebak kepada hal-hal yang negatif. Contoh tindakan preventif yang dilakukan adalah berupa
kampanye yang diadakan melalui obrolan di radio, iklan layanan masyarakat, Rubrik Warung Gaul yang terdapat di Koran Solo Pos
tentang penanganan remaja, penyebaran poster tentang AIDS dan bahaya kehamilan di usia dini, serta penyebaran stiker.
5
b. Tindakan Recovery
Adalah tindakan yang diambil untuk membantu memulihkan kondisi remaja yang rusak secara psikologis. Contoh tindakan
recovery adalah berupa seminar yang mengundang pembicara ahli dan konseling.
c. Kegiatan Kelompok
Kegiatan ini bertujuan mengajak anak –anak yang terjerat masalah
untuk berkumpul bersama memecahkan masalah. Kegiatan ini dilakukan secara rutin dan dibimbing oleh seorang Community
Organizer. Seorang Community Organizer berperan membimbing, memperhatikan kondisi dan kehidupan anak-anak bimbingannya
supaya memiliki kehidupan yang lebih baik. d.
Klinik Atau sering disebut dengan Medis Phsycologis. Kegiatan ini
bertujuan memberikan penanganan psikologi berupa konseling kepada anak-anak yang sedang mengalami depresi atau masalah
pribadi. e.
Advokasi Advokasi adalah tindakan perlindungan bagi anak-anak yang
terkena masalah dan membutuhkan perlindungan hukum.
6
f. Outreach
Merupakan kegiatan menjangkau daerah-daerah yang rawan terhadap tindakan kekerasan seksual ataupun eksploitasi anak.
Kegiatan ini berupa kampanye yang bersifat preventif.
6. Struktur Organisasi