Tepografi Pemerintahan Akulturasi Islam dan dudaya lokal : studi tentang akulturasi nilai-nilai Islam dalam tradisi merariq melalui pola komunikasi tokoh agama di Desa Padamara Kecamatan Sukamulia Kabupaten Lombok Timur-NTB.

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 3 Timuq Rurung 635 - - - - 4 Dasan Tangar 874 - - - - 5 Dasan Baru 944 - - - - Jumlah 4.321 - - - - Sumber : Profil Desa Padamara, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur-NTB Tahun 2016

D. Pemerintahan

Kelancaran dan pemerataan hasil pembangunan yang dilaksanakan pemerintah sangat ditunjang oleh sumber daya manusia aparat pemerintah dan pengaturan lembaga pemerintahan agar dapat melayani masyarakat secara maksimal hingga ke level terkecil. Data lebihjelas dan rinci dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel. 3.9, 3.10 dan 3.11 No Desa Pemerintahan Desa Jumlah Kaur Jumlah Kadus Jumlah RT Jumlah RW 1 Padamara 5 5 20 10 Jumlah 5 5 20 10 Sumber : Profil Desa Padamara, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur-NTB Tahun 2016 No Desa BPD Jumlah Pimpinan Ketua, Wakil Ketua Jumlah Anggota BPD 1 Padamara 2 7 Jumlah 2 7 Sumber : Profil Desa Padamara, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur-NTB Tahun 2016 No Desa Lembaga Kemasyarakatan Pengurus LKMD Pengurus PKK Pengurus Karang Taruna Pengurus Remaja Masjid 1 Padamara 15 46 58 135 Jumlah 15 46 58 135 Sumber : Profil Desa Padamara, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur-NTB Tahun 2016 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

E. Kondisi Sarana dan Prasarana

Pembangunan dalam penyediaan sarana dan pra sarana dalam memberikan pelayanan sosial dapat dilihat dari tersedianya sarana dan prasarana dalam menyediakan segala kebutuhan masyarakat dalam lingkungan seperti sarana dan prasarana pendidikan, kesehatan dan keagamaan.

1. Sarana Pendidikan

Pendidikan merupakan suatu hal yang memiliki peranan penting dalam kehidupan. Pendidikan sangat berperan dalam membentuk pola pikir dalam pengembangan kualitas hidup masyarakat dan ketersediaan sarana maupun prasarana. Pendidikan merupakan suatu kebutuhan masyarakat yang sangat mendukung dalam pengembangan masyarakat. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel. 3.12 No Desa Bangunan Sekolah TK SD SMP SMA 1 Padamara 2 3 1 - Jumlah 2 3 1 - Sumber : Profil Desa Padamara, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur-NTB Tahun 2016

2. Sarana keagamaan

Dalam hal keagamaan masyarakat Desa Padamara 100 menganut agama Islam. Sarana keagamaan di Desa Padamara seperti masjid, mushola, TPQ dan Ponpes. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel. 3.13 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id No Dusun Sarana Ibadah Masjid Musola TPQ Ponpes 1 Dayen Rurung 1 5 - - 2 Lauq Rurung 1 3 1 - 3 Timuq Rurung - 2 1 - 4 Dasan Tangar 2 5 1 - 5 Dasan Baru 1 5 2 - Jumlah 5 20 5 - Sumber : Profil Desa Padamara, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur-NTB Tahun 2016

3. Sarana Kesehatan

Terpenuhinya kebutuhan masyarakat dalam hal kebutuhan akan kesehatan dapat dilihat dari tersedianya sarana dan prasarana kesehatan yang ada di dalam lingkungan masyarakat. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel. 3.14 No Desa Sarana Kesehatan PKBM PUSTU Polindes Posyandu 1 Padamara 2 1 1 6 Jumlah 2 1 1 6 Sumber : Profil Desa Padamara, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur-NTB Tahun 2016

4. Sarana Air bersih

Air merupakan kebutuhan pokok manusia. Air bersih juga merupakan faktor yang sangat menunjang kebutuhan akan kesehatan suatu masyarakat. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel. 3.15 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id No Dusun Sarana Air Bersih SGL PAM Sum ur Pom pa MCK WC Kel uar Ga 1 Dayen Rurung 80 5 - 3 157 2 Lauq Rurung 68 15 - 3 157 3 Timuq Rurung 97 10 - 1 117 4 Dasan Tangar 115 - - 2 41 5 Dasan Baru 75 - - 2 83 Jumlah 435 30 - 11 513 Sumber : Profil Desa Padamara, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur-NTB Tahun 2016 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISA DATA

A. Proses Akulturasi Budaya Islam Dalam Tradisi Merariq

1. Latar Belakang Masyarakat Desa Padamara Dalam Pelaksanaan Tradisi

Merariq Pulau Lombok merupakan salah satu pulau yang termasuk dalam deretan pulau-pulau yang ada di Indonesia yang memanjang dari pulau Sumatera, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara lainnya. Pulau Lombok terletak di sebelah Timur pulau Bali dan pulau Lombok terletak di sebelah Barat pulau Sumbawa. Suku Sasak adalah penduduk asli yang ada di pulau Lombok, sedangkan kelompok etnik lainnya seperti Makasar, Jawa, Bali, Sumbawa, Mbojo, Arab dan Cina adalah pendatang yang menyebar di pulau Lombok. 1 Pulau Lombok bagaikan “laboratorium sosial” yang menyimpan banyak cerita untuk menggugah kesadaran intelektual banyak orang dan tak habis-habis untuk digali dan diarifi. Salah satunya tradisi yang unik dan masih kental di masyarakat Lombok yaitu tradisi merariq. Penggunaan kata kawin lari untuk tradisi atau upacara yang ada di Pulau Lombok secara umum telah banyak yang menggunakan kata tersebut, karena sesungguhnya pengertian merariq adalah melarikan, sama halnya seperti di Desa Padamara menamakan tradisinya dengan nama melaian yang artinya membawa lari si gadis dari rumahnya. 1 Wawancara, Lalu Payasan 23 Maret 2017. 9 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id ✁ Lalu M. Kamil Ishadi, S. Pd. I. menjelaskan bahwa melaian adalah membawa lari seorang perempuan yang sudah menjadi kemauan atau keinginan serta hubungan yang lama tanpa memberitahukan orang tua si gadis. 2 Maulana juga menjelaskan bahwa merariq adalah membawa lari si gadis yang dicintai dan disayangi oleh laki-laki secara tanpa sepengetahuan orang tua si gadis. 3 Dan sedangkan H. Lalu Marzuan Kamaluddin juga mengartikan bahwa merariqmelaian adalah membawa lari si gadis oleh laki-laki secara diam-diam tanpa sepengetahuan orang tua atau lingkungan sekitar rumah si gadis. 4 Dilihat dari beberapa pengertian tentang merariq yang dijelaskan di atas. Maka, dalam melakukan merariq ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu laki-laki yang membawa lari si gadis sesuai dengan keinginannya, sama-sama menyukai tanpa ada dasar paksaan dari siapapun dan mengambil si gadis secara diam-diam tanpa sepengetahuan orang tua si gadis dan lingkungan sekitar rumah si gadis. Latar belakang masyarakat Desa Padamara melakukan tradisi merariq, yaitu :

a. Adanya Pengaruh Dari Budaya Hindu-Bali

Sebelum masuk pada latar belakang masyarakat Desa Padamara melakukan tradisi merariq, ada baiknya terlebih dahalu membahas tentang pengertian perkawinan secara umum. 2 Wawancara, Lalu M. Kamil Ishadi, S. Pd. I. 20 Maret 2017. 3 Wawancara, Maulana 25 Maret 2017. 4 Wawancara, H. Lalu Marzuan Kamaluddin 23 Maret 2017. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id ✂ Perkawinan merupakan salah satu wujud eksistensi sosial manusia. Lembaga perkawinan sebagai tempat perkawinan dua anak manusia laki-laki dan perempuan menjadi pengikat dan menjadi wadah untuk saling mewujudkan impian dan idealisme hidup bersosial. Lalu M. Ihsan menjelaskan bahwa perkawinan ini merupakan sebuah proses bersatunya antara laki-laki dan perempuan atas dasar saling suka dan saling membutuhkan “perkawinan nu proses antare mame kance nine atas dasar saling mele kance saling butuhan”, 5 hal ini senada dengan yang dijelaskan oleh Lalu Radiman bahwa perkawinan adalah proses antara laki-laki dan perempuan saling menyatukan hati dan membangun keluarga yang harmonis “perkawinan nu antare mame kance nine saling nyatuan angen kance bangun keluarge sak harmonis”. 6 Bagi masyarakat Desa Padamara memiliki makna yang sangat luas tentang perkawinan. Perkawinan bukan hanya sekedar untuk mempersatukan seorang laki-laki dengan perempuan, tetapi juga mempersatukan hubungan antara kedua keluarga pihak laki- laki dan perempuan. 7 Dalam hal ini perkawinan secara adat masyarakat Desa Padamara dilakukan tanpa melakukan lamaran tetapi dengan merariq, cara perkawinan ini sampai saat ini masih dilakukan oleh sebagian besar masyarakat Desa Padamara. 5 Wawancara, Lalu M. Ihsan 21 Maret 2017. 6 Wawancara, Lalu Radiman 25 Maret 2017. 7 Wawancara, Bq. Nurhiatun, S. Pd. I. 24 Maret 2017.