Analisis Regresi Linier Berganda Koefisien Determinasi Pengujian Hipotesis

Riisyan Thahira, 2016 PENGARUH AKTIVA PRODUKTIF TERHADAP RENTABILITAS PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2014 U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Uji Multikolinieritas digunakan untuk menunjukkan apakah terdapat hubungan linear antara variabel-variabel independen dalam model regresi maupun untuk menunjukkan ada tidaknya derajat kolineritas yang tinggi diantara variabel- variabel independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi kolerasi antara variabel independen. Menurut Ghozali 2006 “Uji multikolinearitas dilakukan dengan menganalisis nilai toleransi atau tolerance value dan variance inflation factor VIF”. Suatu variabel dikatakan terbebas dari asumsi multikolinearitas apabila nilai VIF 1.0 dan nilai toleransi 1.0. 3 Uji Heterokedastisitas Uji Heterokestisitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi terjadi ketidaksamaan variance dan residual atau pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika residual dari satu pengamatan lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heterokedasitas Erlina, 2007:108 Deteksi ada tidaknya heterokedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya pola tertentu pada grafik scatteroplot antara nilai prediksi variabel ZPRED dengan residualnya SRESID. Dengan dasar analisis sebagai berikut: a. Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang membentuk pola tertentu dan teratur bergelombang, melebar kemudian menyempit, maka mengindikasikan terjadinya heterokedastisitas. b. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokedastisitas.

3.2.6.2 Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis Regresi Linier Berganda yaitu analisis mengenai beberapa variabel independen dengan satu variabel dependen. Regresi berganda berguna Riisyan Thahira, 2016 PENGARUH AKTIVA PRODUKTIF TERHADAP RENTABILITAS PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2014 U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu untuk menguji pengaruh dua variabel atau lebih terhadap satu variabel untuk membuktikan ada atau tidaknya hubungan antara empat buah variabel bebas X atau lebih dengan sebuah variabel terikat Y. Untuk mempermudah perhitungan secara statistik, maka analisis yang dilakukan dalam penelitian ini diolah menggunakan software SPSS 20. Persamaan Regresi Linier berganda yaitu : Y= a + � � + � � + � � + � � Keterangan : Y = ROA � = Kredit � = Surat-surat berharga � = Penempatan dana pada bank lain � = Penyertaan Modal � ,� , � , � = Koefisien regresi a = Konstanta

3.2.6.3 Koefisien Determinasi

Untuk mengetahui besarnya kontribusi kredit, surat-surat berharga, penempatan dana pada bank lain, dan penyertaan modal terhadap rentabilitas perbankan dapat dilakukan pengujian koefisien determinasi Kd, uji koefisien determinasi dilakukan untuk mencari besarnya pengaruh variabel independen. Semakin besar nilai koefisien determinasi maka akan semakin baik pula kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen Ghozali:2006. Untuk mengetahui besarnya koefisien determinasi, dapat dihitung dengan menggunakan rumus menurut Sugiyono 2012:257 sebagai berikut: Kd = r 2 x 100 Riisyan Thahira, 2016 PENGARUH AKTIVA PRODUKTIF TERHADAP RENTABILITAS PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2014 U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Sumber: Sugiyono 2009:38 Dimana: Kd : Koefisien Determinasi r 2 : Nilai koefisien korelasi

3.2.6.4 Pengujian Hipotesis

Untuk menjawab permasalahan yang terdapat dalam rumusan masalah, maka dilakukan pengujian hipotesis. Hipotesis yang terdapat dalam penelitian ini terdiri dari 5 hipotesis, maka pengujian hipotesisnya terdiri dari lima. Empat hipotesis di uji secara parsial dan satu hipotesis di uji simultan.

1. Pengujian hipotesis secara parsial

Pengujian secara parsial dilakukan untuk menunjukkan pengaruh tiap variabel independen terhadap variabel dependen. Untuk menguji hipotesis secara parsial peneliti menggunakan bantuan software SPSS 20. a. Pengaruh kredit terhadap rentabilitas Hipotesisnya sebagai berikut : � : � ≤ 0, Kredit yang diberikan tidak berpengaruh positif terhadap rentabilitas � � : � 0, Kredit yang diberikan berpengaruh positif terhadap rentabilitas b. Pengaruh surat-surat berharga terhadap rentabilitas Hipotesisnya sebagai berikut : � : � ≤ 0, Surat-surat berharga tidak berpengaruh positif terhadap rentabilitas Riisyan Thahira, 2016 PENGARUH AKTIVA PRODUKTIF TERHADAP RENTABILITAS PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2014 U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu � � : � 0, Surat-surat berharga berpengaruh positif terhadap rentabilitas c. Pengaruh penempatan dana pada bank lain terhadap rentabilitas Hipotesisnya sebagai berikut : � : � ≤ 0, Penempatan dana pada bank lain tidak berpengaruh positif terhadap rentabilitas � � : � 0, Penempatan dana pada bank lain berpengaruh positif terhadap rentabilitas d. Pengaruh penyertaan modal terhadap rentabilitas Hipotesisnya sebagai berikut : � : � ≤ 0, Penyertaan modal tidak berpengaruh positif terhadap rentabilitas � � : � 0, Penyertaan modal berpengaruh positif terhadap rentabilitas

2. Pengujian hipotesis secara simultan

Uji secara simultan merupakan uji regresi yang bertujuan untuk mengetahui apakah seluruh variabel independen secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen. Untuk menguji hipotesis secara simultan tersebut peneliti menggunakan bantuan software SPSS 20. Hipotesis penelitiannya yaitu: � : � , � , � , � = 0 , maka kredit yang diberikan, surat-surat berharga, penempatan dana pada bank lain, dan penyertaan modal pada perusahaan lain tidak berpengaruh secara simultan terdapat terhadap rentabilitas. � � : Setidaknya terdapat satu β yang tidak sama dengan 0, maka kredit yang diberikan, surat-surat berharga, penempatan dana pada bank lain, dan penyertaan modal pada perusahaan lain berpengaruh secara simultan terhadap rentabilitas. Riisyan Thahira, 2016 PENGARUH AKTIVA PRODUKTIF TERHADAP RENTABILITAS PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2014 U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Kriteria pengujiannya adalah sebagai berikut : � diterima apabila nilai signifikansi F 0,05 � � diterima apabila nilai signifikansi F 0,05 Riisyan Thahira, 2016 PENGARUH AKTIVA PRODUKTIF TERHADAP RENTABILITAS PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2014 U niversitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis mengenai pengaruh aktiva produktif terhadap rentabilitas perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI tahun 2012-2014, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Pemberian kredit kepada masyarakat yang dilakukan oleh bank secara parsial berpengaruh positif terhadap rentabilitas perbankan. Artinya semakin tinggi jumlah kredit yang diberikan bank pada masyarakat akan meningkatkan tingkat rentabilitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penyaluran kredit yang diberikan bank kepada masyarakat akan meningkatkan kemampuan bank dalam menghasilkan laba. 2. Jumlah pembelian surat-surat berharga yang dapat diperjualbelikan perbankan secara parsial berpengaruh positif terhadap rentabilitas perbankan. Artinya semakin tinggi jumlah surat-surat berharga yang dimiliki bank maka semakin tinggi rentabilitas bank. Dengan kata lain, semakin banyak surat-surat berharga yang dimiliki bank yang dapat diperjual belikan oleh bank maka akan meningkatkan kemampuan bank dalam memperoleh laba. 3. Penempatan dana pada bank lain secara berpengaruh positif terhadap rentabilitas perbankan. Artinya semakin besar jumlah penempatan dana yang bank tempatkan pada bank lain maka semakin tinggi rentabilitas bank. Semakin banyak dana yang ditempatkan bank terhadap bank lain maka dapat meningkatkan kemampuan bank dalam memperoleh laba. 4. Penyertaan modal pada perusahaan lain berpengaruh negatif terhadap rentabilitas perbankan. Artinya semakin besar jumlah penyertaan modal yang ditanamkan bank pada perusahaan lain maka dapat menurunkan rentabilitas bank. Penanaman dana bank dalam bentuk