Langkah – Langkah Eksperimen 1 Langkah-langkah Eksperimen menggunakan Variasi Campuran

41

e. Langkah – Langkah Eksperimen 1 Langkah-langkah Eksperimen menggunakan Variasi Campuran

Bahan Bakar tanpa Pemanasan Bahan Bakar a Langkah Persiapan 1 Mempersiapkan alat dan bahan penelitian. 2 Melakukan tune-up pada mesin yang akan digunakan untuk pengujian. 3 Mempersiapkan tabel untuk mencatat hasil pengukuran. b Langkah pengujian Gas Analyzer 1 Mengisi tangki bahan bakar dengan bensin 2 Memanaskan mesin sampai suhu kerja 70° sd 80° C . 3 Mengatur putaran mesin dengan cara menginjak pedal gas pada putaran 3000 rpm dengan bantuan tachometer untuk mengetahui putaran mesin. 4 Melakukan pengujian emisi gas buang. Pengujian yang dilakukan mesin pada posisi idle. Kadar emisi gas buang karbon monoksida CO dan hidrokarbon HC. Besarnya emisi dapat langsung terbaca pada monitor gas analyzer. 5 Hasil pengujian emisi gas buang akan secara otomatis tersimpan pada memori gas analyzer, sehingga dapat langsung dicetak. c Langkah pengujian a dan b diulangi dengan penggantian variasi jenis bahan bakar E5, E10, E15, E20, E25, dan E30. 2 Langkah-langkah Eksperimen Menggunakan Variasi Campuran Bahan Bakar dengan Pemanasan Bahan Bakar tanpa Sirip a Langkah Persiapan 1 Mempersiapkan alat dan bahan penelitian Pada eksperimen ini menggunakan radiator yang sudah dimodifikasi sesuai dengan fungsinya untuk pemanasan bahan bakar. Pipa tembaga tanpa sirip yang telah dimasukkan ke dalam upper tank radiator, bahan bakar dari tangki akan dialirkan masuk ke pipa tembaga, dan diteruskan menuju ke karburator. 42 2 Melakukan tune-up pada mesin yang akan digunakan untuk pengujian. 3 Mempersiapkan tabel untuk mencatat hasil pengukuran. b Langkah pengujian Gas Analyzer 1 Mengisi tangki bahan bakar dengan bensin 2 Memanaskan mesin sampai suhu kerja 70° sd 80° C . 3 Mengatur putaran mesin dengan cara menginjak pedal gas pada putaran 3000 rpm dengan bantuan tachometer untuk mengetahui putaran mesin. 4 Melakukan pengujian emisi gas buang. Pengujian yang dilakukan mesin pada posisi idle. Kadar emisi gas buang karbon monoksida CO dan hidrokarbon HC. Besarnya emisi dapat langsung terbaca pada monitor gas analyzer. 5 Hasil pengujian emisi gas buang akan secara otomatis tersimpan pada memori gas analyzer, sehingga dapat langsung dicetak. c Langkah pengujian a dan b diulangi dengan penggantian variasi jenis bahan bakar E5, E10, E15, E20, E25, dan E30 dan penggantian variasi jenis pemanasan dengan pipa bersirip radial jarak antar sirip 10 mm, 20 mm, dan 30 mm.

E. Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENAMBAHAN ETANOL PADA BAHAN BAKAR PREMIUM DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR MELALUI PIPA BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANK RADIATOR TERHADAP TORSI DAN DAYA PADA MOBIL TOYOTA KIJANG.

0 0 16

PENGARUH PENAMBAHAN ETANOL PADA BAHAN BAKAR DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR MELALUI PIPA KAPILER BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANK RADIATOR TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR TOYOTA KIJANG (IMPLIKASI PEDAGOGIS PADA MATA KULIAH PERPINDAHAN PANAS).

0 0 18

PENGARUH PENAMBAHAN ETANOL PADA BAHAN BAKAR DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR MELALUI PIPA BERSIRIP PERSEGI DI DALAM UPPER TANK RADIATOR TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR TOYOTA KIJANG (IMPLIKASI PADA MATA KULIAH PERPINDAHAN PANAS).

0 0 18

PENGARUH PENGGUNAAN ELEKTROLISER AIR DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR BENSIN MELALUI PIPA KAPILER BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANK RADIATOR TERHADAP EMISI GAS BUANG CO DAN HC PADA MESIN TOYOTA KIJANG.

0 2 14

PENGARUH PENGGUNAAN ELEKTROLISER AIR DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR BENSIN MELALUI PIPA KAPILER BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANK RADIATOR TERHADAP EMISI GAS BUANG CO DAN HC PADA MESIN TOYOTA KIJANG.

1 1 19

PENGARUH VARIASI PUTARAN MESIN DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR BENSIN MELALUI PIPA KAPILER BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANK RADIATOR TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR BENSIN PADA MESIN TOYOTA KIJANG.

0 1 11

PENGARUH VARIASI PUTARAN MESIN DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR BENSIN MELALUI PIPA KAPILER BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANK RADIATOR TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR BENSIN PADA MESIN TOYOTA KIJANG.

0 1 18

PENGARUH PENAMBAHAN ETANOL PADA BAHAN BAKAR DAN PEMANASAN BAHAN BAKAR MELALUI PIPA BERSIRIP LONGITUDINAL DI DALAM UPPER TANK RADIATOR TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR TOYOTA KIJANG

0 0 15

PENGARUH PEMANASAN BAHAN BAKAR MELALUI PIPA TEMBAGA BERSIRIP RADIAL DI DALAM UPPER TANK RADIATOR DAN PENAMBAHAN ETANOL PADA BAHAN BAKAR TERHADAP EMISI GAS BUANG CO DAN HC MOBIL SUZUKI APV

0 1 16

PENGARUH PEMANASAN BAHAN BAKAR MELALUI 2 PIPA TEMBAGA BERSIRIP RADIAL PADA UPPER TANK RADIATOR DAN PENAMBAHAN ETANOL PADA BAHAN BAKAR TERHADAP EMISI GAS BUANG MOBIL SUZUKI APV - UNS Institutional Repository

0 0 16