commit to user
Yoeti 1996 : 100 menyebutkan Wisata adalah kegiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan tersebut yang dilakukan secara sukarela serta bersifat
sementara untuk menikmati obyek dan daya tarik wisata. Wisata adalah bepergian
bersama-sama untuk memperluas pengetahuan, bersenang-senang dan sebagainya.
2.3 Pariwisata
Undang-undang Nomor 10 tahun 2009, menyebutkan pariwisata adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan wisata, termasuk pengusahaan obyek
dan daya tarik wisata serta usaha-usaha yang berhubungan dengan penyelenggaraan pariwisata, dengan demikian pariwisata meliputi:
1 Semua kegiatan yang berhubungan dengan perjalanan wisata, 2 Pengusahaan obyek dan daya tarik wisata seperti: kawasan wisata,
taman rekreasi,
kawasan peninggalan
sejarah, museum,
waduk,pagelaran seni budaya, tata kehidupan masyarakat atau yang bersifatalamiah: keindahan alam, gunung berapi, danau, pantai,
3 Pengusahaan jasa dan sarana pariwisata yaitu: usaha jasa pariwisata biro perjalanan wisata, agen perjalanan wisata, pramuwisata, konvensi,
perjalanan insentif dan pameran, impresariat, konsultan pariwisata, informasi pariwisata, usaha sarana pariwisata yang terdiri dari
akomodasi, rumah makan, bar, angkutan wisata. Menurut Prof. Salah Wahab dalam Oka 1994, 116.. Pariwisata dalah suatu
aktivitas manusia yang dilakukan secara sadar yang mendapat pelayanan secara bergantian diantara orang-orang dalam suatu Negara itu sendiri diluar negeri,
meliputi pendiaman orang-orang dari daerah lain untuk sementara waktu mencari kepuasan yang beraneka ragam dan berbeda dengan apa yang dialaminya, dimana
ia memperoleh pekerjaan tetap.
2.4 Peta
Peta merupakan alat utama di dalam ilmu geografi, selain foto udara dan citra satelit. Melalui peta, seorang dapat mengamati kenampakan permukaan bumi
lebih luas dari batas pandang manusia.
commit to user
Menurut ICA
International Cartographic Association
Peta adalah suatu gambaran atau representasi unsur-unsur ketampakan abstrak yang dipilih dari
permukaan bumi, yang ada kaitannya dengan permukaan bumi atau benda-benda angkasa. Pada umumnya, peta digambarkan pada suatu bidang datar dan
diperkecil atau skalakan. Peta mulai ada dan digunakan manusia, sejak manusia melakukan
penjelajahan dan penelitian. Walaupun masih dalam bentuk yang sangat sederhana yaitu dalam bentuk sketsa mengenai lokasi suatu tempat.
Pada awal abad ke 2 87 M – 150 M, Claudius Ptolomaeus mengemukakan
mengenai pentingnya peta. Kumpulan dari peta peta karya Claudius Ptolomaeus dibukukan dan diberi nama “Atlas Ptolomaeus”. Ilmu yang membahas mengenai
peta adalah kartografi. Sedangkan orang ahli membuat peta disebut kartografer Romenah, 2007 .
2.5 Multimedia
2.5.1 Pengertian Multimedia
Multimedia adalah media yang menggabungkan dua unsur atau lebih media yang terdiri dari teks, grafis, gambar, foto, audio, video dan animasi secara
terintegrasi. Multimedia terbagi menjadi dua kategori, yaitu: multimedia linier dan multimedia interaktif Juhaeri, 2007.
a. Multimedia linier adalah suatu multimedia yang tidak dilengkapi dengan alat pengontrol apapun yang dapat dioperasikan oleh pengguna. Multimedia ini
berjalan sekuensial berurutan, Contoh multimedia linear : TV dan film.
b. Multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga pengguna dapat
memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya. Contoh multimedia interaktif adalah: multimedia pembelajaran interaktif,
aplikasi game, aplikasi peta.
commit to user
2.5.2 Objek Multimedia
Berdasarkan kata multimedia, dapat diasumsikan bahwa multimedia adalah penyatuan dari beberapa media menjadi satu. Media- media tersebut dapat
didefinisikan sebagai objek- objek pembentuk suatu multimedia. Objek- objek
pembentuk multimedia itu antara lain: Sutopo, 2003
1. Teks
Hampir semua orang yang biasa menggunakan komputer sudah terbiasa dengan teks. Teks merupakan dasar dari pengolahan kata dan
informasi berbasis multimedia. 2.
Image
Gambar merupakan tampilan diam atau tidak bergerak. Gambar juga merupakan salah satu komponen penting dalam multimedia karena
dapat meringkas dan menyajikan data kompleks serta mampu menyampaikan seribu kata. Gambar dalam publikasi multimedia lebih
menarik perhatian dan dapat mengurangi kebosanan dibandingkan dengan teks sebab manusia selalu berorientasi terhadap
visual
. Suyanto, 2004
Ada dua jenis grafik: a.
Raster
Dimana setiap pixel didefinisikan secara terpisah. b.
Vector
Dimana formula matematika digunakan untuk mneggambar
graphics primitives
garis, kotak, lingkaran, elips, dan lain-lain dan menggunakan atributnya.
Grafik tidak hanya terdiri dari gambar-gambar statis. Grafik tersebut dapat dimanipulasi secara dinamis:
3. Animasi
Animasi berari gerakan
image
atau video, seperti gerakan orang yang sedang melakukan suatu kegiatan, dan lain
– lain. Konsep dari animasi adalah menggambarkan atau menyajikan informasi dengan satu
commit to user
gambar saja, atau sekumpulan gambar. Demikian juga tidak dapat menggunakan teks untuk menerangkan informasi.
4.
Audio
Animasi dapat dibuat lebih menarik apabila dilengkapi dengan suara yang sesuai, karena suara yang mendukung gerakan animasi dapat
membangkitkan perasaan tertentu. Penambahan suara akan memperbesar ukuran
file
. Oleh karena itu suara yang dimasukan sebaiknya berupa format yang berkapasitas kecil seperti
mp3 dan wav
. Hasanuddin dkk, 2002 5.
Full Motion
dan
Live Video Full motion
video berhubungan dengan penyimpanan sebagai
video clip
, sedangkan
live video
merupakan hasil pemrosesan yang diperoleh dari kamera.
6.
Interactive Link
Sebagian dari multimedia adalah interaktif, dimana pengguna dapat menekan
mouse
atau objek pada
screen
seperti
button
, gambar atau teks dan meyebabkan program melakukan perintah tertentu.
Interactive link
diperlukan bila pengguna menunjuk pada suatu objek atau
button
supaya dapat mengakses program tertentu.
Interactive link
diperlukan untuk menggabungkan beberapa elemen multimedia sehingga menjadi
informasi yang terpadu. Cara pengaksesan informasi pada multimedia terdapat dua macam, yaitu linear dan non linear.
2.6 Struktur Navigasi
Struktur navigasi merupakan alat bantu untuk merancang aliran aplikasi multimedia. Ada beberapa cara yang digunakan dalam mendesain aliran aplikasi
multimedia, diantaranya adalah struktur linier, struktur hirarki, struktur jaringan dan struktur kombinasi Suyanto, 2004.
Menurut pendapat lain struktur navigasi adalah struktur atau alur dari suatu program. Ada empat macam bentuk dasar dari struktur navigasi yang biasa
dilakukan dalam proses pembuatan aplikasi multimedia. Yaitu : Sutopo, 2003
commit to user
2.6.1 Linear Navigation Model
Linear navigation model
banyak digunakan oleh sebagian besar multimedia linier. Informasi diberikan secara sekuensial dimulai dari satu halaman. Beberapa
desainer menggunakan satu halaman untuk masuk atau keluar dari aplikasi.
Linear navigation model
banyak digunakan dan berhasil dengan baik pada beberapa macam aplikasi seperti presentasi, aplikasi
computer based - training
,
aplikasi yang memerlukan informasi berurutan.
Gambar 2.1
Struktur Navigasi Linear Navigation Model
2.6.2 Hierarchical Model
Hierarchical model
diadaptasi dari
top - down design
. Konsep navigasi ini dimulai dari satu node yan menjadi halaman utama atau halaman awal. Dari
halaman tersebut dapat dibuat beberapa cabang ke halaman - halaman level 1. halaman tersebut adalah isi atau halaman penunjang dari sebuah halaman utama,
dari tiap halaman level 1 dapat juga dikembangkan menjadi beberapa cabang lagi. Hal ini seperti struktur organisasi dalam perusahaan. Hierarchical model baik bagi
aplikasi untuk
menemukan lokasi
halaman dengan
mudah. Untuk
menggambarkan model tersebut dapat digunakan ilustrasi dengan tree.
Gambar 2.2
Struktur Navigasi Hierarchical Model
commit to user
2.6.3 Spoke and Hub Model
Untuk membuat struktur hyperlink yang fleksibel, spoke and hub model dapat bekerja dengan baik. Hub dinyatakan deengan halaman utama yang
mempunyai hubungan dengan setiap node. Setiap node dapat berhubungan kembali ke halaman utama. Pada model ini hanya terdapat dua macam link, yaitu
dari halaman utama ke halaman tertentu, dan dari halaman tersebut kembali ke
halaman utama.
Gambar 2.3
Struktur Navigasi Spoke Hub Model
2.6.4 Full Web Model
Full web model
memberikan kemampuan
hyperlink
yang banyak.
Full web model
banyak digunakan untuk menyediakan
user
supaya dapat mengakses semua topik dengan sub topik dengan cepat. Namun kelemahan dari model ini, yaitu
dapat berakibat
user
kehilangan cara untuk dapat kembali ke topik sebelumnya.
commit to user
Gambar 2.4
Struktur Navigasi Full Web Model
2.7 Virtual Reality
Virtual reality
atau kenyataan semu pada dasarnya merupakan pemodelan objek meniru objek-objek realistis, misalnya meniru ruang cockpit pilot pesawat
dengan semua fungsinya sehingga dapat digunakan untuk melatih pilot sebelum menerbangkan pesawat sesungguhnya. Akib, 2009
Software ini juga dapat digunakan untuk membuat simulasi ruang maya
Virtual Reality
yang dikendalikan tombol di
keyboard
. Ruang VR tersebut dapat mempunyai cahaya dan kabut yang dapat dikendalikan. Bisa terdapat objek
animasi dan objek yang dapat digeser bahkan diklik untuk memicunya, seperti pada Game. Fasilitas ini bermanfaat untuk visualisasi interior, arsitektur atau
game berbasis
Direct3DOpenGL
. Hendratman , 2008
2.8 3D Studio Max
3D Studio Max kadangkala disebut 3ds Max atau hanya MAX adalah sebuah perangkat lunak grafik vektor 3-dimensi dan animasi, ditulis oleh
Autodesk Media Entertainment dulunya dikenal sebagai Discreet and Kinetix. Perangkat lunak ini dikembangkan dari pendahulunya 3D Studio fo DOS, tetapi
untuk platform Win32. Kinetix kemudian bergabung dengan akuisisi terakhir Autodesk, Discreet Logic. Versi terbaru 3Ds Max pada Juli 2005 adalah 7. 3Ds
commit to user
Max Autodesk 8 diperkirakan akan tersedia pada akhir tahun. Hal ini telah
diumumkan oleh Discreet di Siggraph 2005. Ada beberapa pemodelan di dalam 3d max studio, yaitu :
1. Pemodelan dengan primitif
2. NURMSsubdivision surfaces
3. Surface tool
4. NURBS
5. Pemodelan polygon
2.9 Open Space 3D Editor