Model Black-Scholes Pemodelan Harga Saham Menggunakan Model Lévy dan Model Black-Scholes

Dari Gambar 2, terlihat bahwa data berdistribusi normal. Hal ini ditunjukkan oleh sebaran data pada plot normal Q-Q berkumpul atau berada di sekitar garis regresi dugaan. Diperjelas dengan hasil uji kenormalan data dengan uji Kolmogorov- Smirnov Lampiran 2.

3.2 Model Lévy

Selanjutnya akan dilakukan pemodelan menggunakan model Lévy. Model Lévy dapat dirumuskan sebagai berikut : 1 dengan : penutupan harga saham σ : simpangan baku B t : gerak Brown M t : martingale α : nilai harapan t : waktu Eberlien 2001 Untuk menduga koefisien model , beberapa variabel dari model Lévy harus dibangkitkan, seperti nilai yang harus dibangkitkan menggunakan sebaran normal dengan rataan nol dan simpangan baku satu dan nilai yang dibangkitkan dengan menggunakan sebaran Poisson dengan = 49. Setelah dan didapat, kemudian akan ditentukan simpangan baku σ dan nilai harapan α dari . Dengan bantuan perangkat lunak dapat diketahui bahwa analisis regresi berganda dari persamaan 1 menghasilkan simpangan baku dan nilai harapan , sehingga diperoleh model dugaan yaitu, 2 Hasil analisis disajikan pada Lampiran 3. Peramalan Selanjutnya dilakukan peramalan penutupan harga saham untuk hari ke depan dengan menggunakan model Lévy pada persamaan 2. Gambar 3 Grafik Hasil Peramalan Harga Saham Model Lévy Bank of America Corporation Periode 2 Januari sampai dengan 14 Maret 2001.

3.3 Model Black-Scholes

Model Black-Scholes dapat ditulis sebagai berikut: 3 dengan adalah harga saham, adalah nilai harapan , volatilitas dari harga saham, dan adalah gerak Brown. Persamaan 3 akan diturunkan dengan menggunakan formula Itȏ sebagai berikut: 4 Dengan mengubah persamaan 3 ke dalam bentuk logaritmanya, maka akan diperoleh 5 Berdasarkan persamaan 4 diketahui berdistribusi log normal, sehingga perlu diubah ke dalam bentuk logaritma seperti persamaan 5 agar menjadi berdistribusi normal. Teorema Girsanov Elliot 2000 Misal dengan adalah suatu gerak Brown di suatu ruang peluang dan misalkan adalah filtrasi yang dibangkitkan oleh gerak Brown. Misalkan pula dengan adalah suatu proses yang teradaptasi oleh filtrasi Untuk didefinisikan ̂ dengan ̂ ∫ 6 dan didefinisikan ̂ melalui ̂ ∫ dengan didefinisikan oleh ∫ ∫ pada ̂, proses ̂ dengan adalah suatu gerak brown. Penetapan Teorema Girsanov ini digunakan untuk memodelkan diskonto aset berisiko, yaitu ̃ 7 Persamaan 7 jika didiferensialkan, akan diperoleh ̃ ̃ ̃ ̃ 8 Dengan menggunakan Teorema Girsanov dan memisalkan , maka akan diperoleh besaran probabilitas di dalam ruang , yaitu ∫ ∫ Berdasarkan persamaan 6, maka akan diperoleh ̂ ∫ ∫ 9 disebut sebagai persamaan Brown di dalam ruang . Kemudian persamaan tersebut diturunkan, sehingga diperoleh ̂ 10 ̂ ̂ 11 Subtitusi persamaan 11 ke persamaan 8, sehingga diperoleh ̃ ̃ ̃ ̂ ̃ ̂ 12 Untuk menentukan ̃ , subtitusi persamaan 3 ke persamaan 7 dan dilanjutkan dengan subtitusi persamaan 9 sehingga diperoleh ̃ ̂ ̂ 13 Kemudian subtitusi persamaan 11 ke persamaan 4, maka akan diperoleh ̂ ̂ dengan ̂ adalah gerak Brown. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa suatu aset berisiko dapat dimodelkan ke dalam persamaan yang bebas dari variabel , yaitu ̂ 14 Sehingga persamaan 3 menjadi ̂ 15 dengan ̂ adalah gerak Brown. Berdasarkan informasi di atas, akan ditentukan model untuk menduga penutupan harga saham Bank of America Corporation. Langkah pertama ditentukan variabel- variabel yang dibutuhkan dalam pemodelan, yaitu ̂ yang dibangkitkan menggunakan sebaran normal dengan rataan nol dan simpangan baku sama dengan 0,1. Selanjutnya yang akan dicari adalah penduga volatilitas dari harga saham Lampiran 1 menggunakan rumus ∑ ̅ 16 Data pada Lampiran 1 merupakan data penutupan harga saham Bank of America Corporation pada periode 3 Januari sampai dengan 29 Desember 2000, yaitu sebanyak 252 data. Dengan menggunakan persamaan 16, diperoleh √ Sehingga diperoleh model dugaan sebagai berikut [ ̂ ] 17 dengan r adalah suku bunga tanpa risiko, t adalah waktu, dan ̂ gerak Brown dalam bentuk lain. Peramalan Selanjutnya dilakukan peramalan dengan menggunakan persamaan 17, dengan memisalkan suku bunga bebas risiko r sebesar 4,25, diperoleh hasil peramalan harga saham sebagai berikut: Lampiran 5 Gambar 4 Grafik Hasil Peramalan Harga Saham Model Black-Scholes Bank of America Corporation Periode 2 Januari sampai dengan 14 Maret 2001.

3.4 Analisis Ketepatan Pemodelan Model Lévy dan Model Black-Scholes