20
Penentuan jumlah sampel pada setiap kelompok penelitian menggunakan rumus Federer yaitu:
Keterangan: t = jumlah kelompok, n = jumlah sampel
Dibulatkan menjadi 9 Menurut hasil perhitungan menggunakan rumus federer didapatkan
jumlah sampel minimum yang harus ada dalam setiap kelompok percobaan adalah 9 ekor. Pada penelitian ini digunakan 9 sampel untuk kelompok .
Jadi, total seluruh tikus adalah 27 ekor.
3.3.1. Kriteria Inklusi
1. Kelompok N : tikus jantan strain Sprague dawley dengan glukosa
darah sewaktu 200 mgdL. 2.
Kelompok D dan D+Ss : tikus jantan strain Sprague dawley dengan glukosa darah sewaktu 200 mgdL.
3.3.2. Kriteria Eksklusi
1. Tikus betina atau sakit sebelum perlakuan
RUMUS FEDERER:
21
3.4. Cara Kerja Penelitian 3.4.1.
Alat Penelitian
Alat- alat yang harus disiapkan untuk penelitian ini antara lain: 1.
Kandang tikus 2.
Tempat makan dan minum tikus 3.
Perlengkapan kebersihan 4.
Blood glucose Test Meter GlucoDr
TM
model AGM-2100 diproduksi oleh allmedius Co
Ltd., Korea 5.
Glucotest strip 6.
Neraca hewan 7.
Syringe oral 8.
Sonde 9.
Neraca analitik 10.
Timbangan milligram 11.
Minor set 12.
Tissue 13.
Tabung EDTA 14.
Valcon tube 15.
Effendorf 16.
Vortex 17.
Sentrifuge 18.
Spektrofotometer 19.
Kit trigliserida 20.
Kulkas -80
o
C.
3.4.2. Bahan Penelitian
Bahan utama untuk penelitian ini adalah daun insulin Smallanthus sonchifolia yang diperoleh dari Bursa Bibit Yogyakarta sebanyak 2 kg.
Daun insulin kemudian dideterminasi di LIPI Kebun Raya Bogor. Kemudian dilanjutkan proses ekstraksi yang peneliti lakukan sendiri di
laboratorium Riset dan laboratorium PDR. Selanjutnya hasilnya diolah labih lanjut menjadi ekstrak kering daun insulin di PAU Institut Pertanian
Bogor. Daun insulin yang semula sebanyak 2 kg, hanya 750 gram saja yang dilakukan proses ekstraksi kemudian menyusut jumlahnya saat
telah menjadi ekstrak kering, yaitu sekitar 250 gram. Bahan-bahan kimia yang diperlukan untuk dalam penelitian ini
adalah aloksan monohidrat 5 untuk menginduksi agar tikus dalam kondisi diabetes, ethanol 70 digunakan sebagai pelarut dalam
pembuatan ekstrak, selain itu juga dipersiapkan larutan natrium hidroklorida 0,9, ether, D-glukosa monohidrat 40 dan reagen lipid
Sclavo.