Berat Badan Bayi Naik Berat Badan Bayi Satu Bulan Tidak Naik 1t Berat Badan Bayi Dua Bulan Berturut-Turut Tidak Naik 2t Berat Badan Bayi Tiga Bulan Berturut-Turut Tidak Naik 3t Manfaat buku KIA Sasaran buku KIA

Modul Petunjuk Praktikum Blok Keperawatan Komunitas PSIK FKIK UMY Page 50 Penjelasan : Alur tindakan berdasarkan hasil penimbangan Setiap anak Balita yang datang ke Posyandufasilitas pelayanan kesehatan lainnya harus ditimbang berat badannya. Selanjutnya hasil penimbangan tersebut dicatat dalam KMS-Balita,dan membuat garis pertumbuhannya jika bulan lalu juga ditimbang. Dengan membandingkan berat badan bulan ini dengan bulan lalu dapat diketahui hasil penimbangan saat ini garis pertumbuhan naik, tIdak naik atau di bawah garis merah BGM. Setelah diketahui hasil penimbangan anak tersebut, dilakukan tindakan sebagai berikut: 1. Jika garis pertumbuhan naik, diberikan pujian serta nasehat agar meneruskan cara pemberian makanan kepada anaknya, namun dianjurkan agar makan lebih banyak lagi karena anak akan terus tumbuh dan diupayakan berat badannya bulan depan naik lagi. 2. Jika garis pertumbuhan tidak naik : a. Timbangan tidak naik 1 kali 1T, tanyakan riwayat makanan dan penyakitnya, kemudian berikan nasehat makanannya. Berikan motivasi agar bulan depan naik BB nya.

b. Timbangan tidak naik 2 kali 2T, tanyakan riwayat makanan dan penyakit kemudian

berikan nasehat makanannya. Apabila anak kelihatan sakit segera dikirim ke puskesmasfasilitas pelayanan kesehatan lain.

c. Timbangan tidak naik 3 kali 3T, anak dirujuk ke puskemas fasilitas pelayanan kesehatan

lain.

3. Jika garis pertumbuhan di bawah garis merah BGM, anak harus segera dirujuk ke

puskesmasfasilitas pelayanan kesehatan lain a. jika tanda klinis -, berikan Makanan Tambahan Pemulihan PMT-Pemulihan. b. Jika tanda klinis +, lakukan 10 langkah Tata laksana Gizi Buruk dan obati jika ada penyakit penyerta. APA NASEHAT MAKANAN BAYI DAN ANAK SESUAI HASIL PENIMBANGAN Konseling tentang nasehat makanan bayi dan anak dibedakan menurut umur anak, yaitu 0- 6 bulan, 6 - 8 bulan, 8 -12 bulan, 12 - 24 bulan, 24 bulan ke atas. A. BAYI UMUR 0 – 6 BULAN

A. Berat Badan Bayi Naik

B. Berat Badan Bayi Satu Bulan Tidak Naik 1t

 Beri pujian kepada Ibu.  Berikan ASI sesuai keinginan bayi, paling sedikit 8 kali sehari, pagi, siang maupun malam.  Jangan diberikan makanan atau minuman lain selain ASI.  Tanyakan apakah anak sedang sakit, atau baru sembuh dari sakit, atau telah terjadi sesuatu yang dapat mengakibatkan pertumbuhannya terganggu.  Tanyakan kemungkinan hambatan pembe-rian ASI. Beri nasehat sesuai masalah ibu.  Berikan ASI kepada bayi setiap hari 3 – 5 kali lebih sering dari biasanya.  Tiap hari ibu perlu makan 1-2 piring makan-an sehat lebih banyak dibanding sebelum hamil dan menyusui, serta minum 3 kali 2 gelas air putih disamping jumlah yang biasa diminumnya sehari-hari.  Apabila ada jamu yang manjur untuk melancarkan ASI, anjurkan ibu meminumnya. Modul Petunjuk Praktikum Blok Keperawatan Komunitas PSIK FKIK UMY Page 51

C. Berat Badan Bayi Dua Bulan Berturut-Turut Tidak Naik 2t

D. Berat Badan Bayi Tiga Bulan Berturut-Turut Tidak Naik 3t

E. Bayi Di Bawah Garis Merah Bgm

BAGAIMANA NASEHAT MENGENAI PERKEMBANGAN ANAK ? 1. Gambar-gambar anak di atas grafik pertumbuhan menunjukkan sebagian kemampuan perkembangan yang harus dicapai semua anak pada rentang umur yang ada misalnya pada umur 3-6 bulan anak dapat mengangkat kepala dengan tegak, pada posisi telungkup. 2. Yang harus dianjurkan oleh petugas kesehatan kepada ibu balita ialah sebagai berikut:

a. Umum:

Ibu yang baik adalah ibu yang:  Merasa percaya diri sebagai ibu  Peka dan selalu menanggapi perilaku anak dalam kata-kata dan perasaan  Menyediakan alat mainan sesuai umur dan menyempatkan diri bermain dengan anaknya  Memperkenalkan lingkungan hidup orang dan barang kepada anaknya.

b. Khusus

 Bila umur anak yang sesuai kemampuan seperti gambar pada KMS, ibu harus diberi tahu agar melatih anaknya melakukan kemampuan tersebut.  Bila umurnya sudah lewat misalnya pada umur 6 bulan belum dapat mengangkat kepala ibu harus membawa anaknya ke Puskesmas.  Tanyakan apakah semua nasehat bulan lalu sudah dilaksanakan.  Kalau belum, tanyakan apa yang menjadi hambatannya, dan beri nasehat sesuai masalahnya. Ulangi nasehat yang diberikan bulan lalu.  Kalau sudah, beri nasehat agar ibu tiap hari makan 2 piring lebih banyak dari biasanya.  Jika ada penyakit konsultasikan ke petugas kesehatanpuskesmas.  Jelaskan kepada ibunya, mengenai arti grafik berat badan anaknya.  Rujuklah ke puskesmasfasilitas pelayanan kesehatan lainnya untuk pemeriksaan lebih lanjut.  Jelaskan kepada ibunya, mengenai arti grafik berat badan anaknya.  Tulis Surat Pengantar bagi ibu untuk memeriksakan kesehatan anaknya ke PuskesmasRumah Sakit. Modul Petunjuk Praktikum Blok Keperawatan Komunitas PSIK FKIK UMY Page 52

1. Departemen Kesehatan RI. 1999. Buku Bagan Manajemen Terpadu Balita Sakit

MTBS Indonesia. Jakarta 2. Departemen Kesehatan RI. 1996.Panduan Penggunaan Kartu Menuju Sehat KMS Balita bagi petugas kesehatan. Jakarta 3. Departemen Kesehatan RI. 1999. Kartu Menuju Sehat KMS. Jakarta. 4. Tim Pengelola Usaha Perbaikan Gizi Keluarga UPGK Pusat. 1999. Buku Kader Usaha Perbaikan Gizi Keluarga. Jakarta

5. World Health Organization. 1983. Measuring Change in Nutritional Status.

Geneva. 6. World Health Organization.1986.The Growth Chart, A tool for use in infant and child health care. Geneva. REFERENSI Modul Petunjuk Praktikum Blok Keperawatan Komunitas PSIK FKIK UMY Page 53 KMS IBU HAMIL Unit IV Skenario : Ibu Fulanah, lahir tgl 22 Februari 1985, pekerja IRT, pendidikan terakhir SMP, datang ke puskesmas tgl 20 Oktober 2015 untuk periksa hamil. Ketika ditanya perawat, Ibu tersebut menjawab nama suaminya Bp. Fulan, pekerjaan sopir, pendidikan terakhir SMP, agama Islam, alamat Dusun Sejahtera. Menurut Ibu Fulanah,anak pertama umur 3 tahun, perempuan, lahir spontan, ditolong dukun bayi. Pada waktu anak pertama umur 3 bulan, Ibu Fulanah menggunakan kontrasepsi pil. Sekarang hamil anak kedua. Ibu Fulanah tercatat pada register kohort ibu dengan nomor urut 42. Hasil pemeriksaan perawat, TB Ibu Fulanah adalah 151 cm, LILA 25 cm. Keluhan Ibu Fulanah, mual, TD 11080 mmHg, BB 50Kg, Hb 11gr, tidak ditemukan edema. Menurut catatan yang ada, Ibu Fulanah sudah mendapatkan imunisasi TT sebanyak 5 kali. Minimal questions : a. Isi dengan lengkap Buku KIA hal 12-13 hasil pemeriksaan Ibu Fulanah ? b. Isi secara lengkap hal 12-13 dengan pelayanan keshatan yang diberikan perawat c. Beri tanda ceklist pada buku KIA, nasihat-nasihat yang diberikan oleh perawat sesuai dengan keadaan Ibu Fulanah dan catatan pada halaman 12-13 Tujuan : Mahasiswa dapat : a. Menjelaskan manfaat buku KIA b. Menjelaskan sasaran buku KIA c. Menjelaskan cara menggunakan buku KIA d. Mengisi buku KIA dengan benar Dr. Titih Huriah, M.Kep, Ns.,Sp.Kep.K Modul Petunjuk Praktikum Blok Keperawatan Komunitas PSIK FKIK UMY Page 54 Catt : Gunakan buku KIA untuk mahasiswa dan buku petunjuk teknis penggunaan buku KIA untuk instruktur skills lab.

A. Manfaat buku KIA

1. Manfaat umum Ibu dan anak mempunyai catatan kesehatan yang lengkap, sejak ibu hamil sampai anaknya berumur 5 tahun. 2. Manfaat khusus a. Mencatat dan memantau kesehatan ibu dan anak b. Alatu masalah komunikasi dan penyuluhan yang dilengkapi dengan informasi yang penting bagi ibu dan anak c. Alat utuk mendeteksi secara dini adanya gangguan atau masalah kesehatan ibu dan anak d. Catatan pelayanan gizi dan kesehatan ibu dan anak termasuk rujukannya

B. Sasaran buku KIA

1. Sasaran langsung adalah ibu dan anak, dengan ketentuan sebagai berikut : a. Setiap ibu hamil dapat buku KIA, ibu menggunakan buku ini hingga mas nifas. Bayi menggunakan buku buku ini sejak lahir sampai berumur 5 tahun. b. Jika bayi lahir kembar, ibu akan mendapatkan tambahan buku sesuai dengan jumlah bayi c. Ibu yang hamil lagi akan mendapatkan buku baru d. Jika buku KIA hilang, sebaiknya ibu menggunakan buku yang baru 2. Sasaran tidak langsung yaitu : a. Suami dan anggota keluarga yang lain b. Kader posyandu c. Petugas kesehatan terutama ketika memberikan pelayanan kepada ibu dan anak d. Supervisor dan pengelola program KIA

C. Cara menggunakan buku KIA