bisa memodifikasi instruksi dalam kegiatan-kegiatan pada perusahaan. Dlam hal ini perusahaan menggunakan suatu alat yang sekarang disebut komputer.
Berdasarkan definisi diatas dapat dikatakan bahwa sistem [engolahan data secara elektronik EDP merupakan bagian untuk melaksanakan proses
pengolahan data non-finansial seperti data-dataa pegawai, literature buku di perpustakaan dan lain-lain. Proses akuntansi merupakan proses data, dimana
dalam proses tersebut terdapat siklus yang dimulai dari transaksi sampai pada tahap pelaporan. Siklus akuntasni secara manual dan koputerisasi pada dasarnya
adalah sama, hanya berbeda pada teknisnya saja. Jika pada sistem manual pengunaan tenaga manusia, buku dan lemari arsip, sedangkan pada sistem
komputerisasi menggunakan Central Processing Unit CPU, dimana file-file disimpan dalam disk, disk drive, tape dan sebagainya. Pemakaian sistem manual
biasanya diterapkan pada transaksi-transaksi usaha yang belum begitu banyak, tetapi semakin besar organisasi dan volume transaksi maka perlu dipertimbangkan
untuk menggantikan metode proses data dengan Elektronik Data Processing EDP.
B. Sistem Komputerisasi dalam perusahaan
Kebanyakan informasi dalam perusahaan tumpang tindih overlap ke dalam lebih dari suatu kategori tersebut. Untuk itu, guna menghindari terjadinya
tumpang tindih dala pengolahan data, maka Fakultas Ekonomi USU perlu mengikuti prosedur baku yang telah ada, atau dapat membuat prosedur sendiri
yang dianggap sesuai dengan kondisi perusahaan saat itu. Suatu sistem informasi manajemen memanfaatkan baik manusia maupun sumber modalcapital dimana
Universitas Sumatera Utara
yang terdiri dari peralatanmesin pengolah data. Untuk itu Fakultas Ekonomi USU menggunakan dua sistem pengolahan data antara lain sebagai berikut:
1. Sistem pengolahan data secara manual dimana sebgai besar beban
pengolahan data dilaksanakan oleh manusia, 2.
Sistem pengolahan data secara otomatis Electronic Data Processing EDP, dimana sebagian besar beban pengolahan data dilaksanakan oleh
peralatan dan komputer. Dimana kedua sistem pengolahan data yang digunakan oleh perusahaan
ada beberapa tingkat kemutakhiran yang dapat dipakai. Tingkat kemutakhiran yang paling rendah dalam sistem pengolahan data dalam perusahaan adalah sistem
yang seluruhnya manual, dimana orang melaksanakan semua fungsi pengolahan data. Sistem seperti ini biasanya diterapkan oleh perusahaan setempat atau lokal.
Dalam perusahaan sejenis ini, mungkian tidak satu orang pun yang ditugaskan secara khusus untuk menangani pegolahan data akuntansi. Adapun sebgai
gantinya fungsi ini merupakan tugas tambahan yang ditangani oleh beberapa orang yang bertanggung jawab.
Keuntungan manusia sebagai pengolah data adalah bahwa fleksibelitasnya atau kemampuannya untuk melaksanakan semua fungsi sistem pengolah data dan
pertimbangan yang dapat diandalkan, serta kemampuannya untuk menyesuaikan diri pada situasi yang tidak biasa tidak dikenal dan belum terjadi sebelumnya.
Hal ini karena manusia juga memiliki kelemahan sebagai pengolah data, yaitu lamban dan kurang dapat diandalkan ketelitiannya. Sebagian besar sistem
pengolahan data secara manual memanfaatkan satu atau lebih bentuk mesin khusus untuk dipergunakan dalam perusahaan. Jenis mesin tersebut biasa
Universitas Sumatera Utara
berbentuk; mesin tik yang dapat menambah kecepatan dan lebih enak dibaca, mesin kalkulasi yang dapat meningkatkan kecepatan dan ketelitian
kalkulasiperhitungan, cash register yang dapat mencatat, mengklasifikasikan dan mengontrol penerimaan uang, mesin duplikator yang dapat menghemat waktu
dalam pembuatan tembusanduplikat dokumen dan laporan, atau mesin pembukuan yang dapat mengkombinasikan mesin kalkulator dengan mesin tik.
Pada umumnya mesin-mesin jenis ini terbukti dapat meningkatkan kecepatan dan keandalan pengolahan data dalam sistem manual. Namun mesin-
mesin itu masih membutuhkan bantuan manusia agar bisa berfungsi sebagaimana mestinya, sehingga peran manusia sebagai pengolah data tidak dapat dipandang
rendah, meskipun pada kenyataannya mesin-mesin tersebut dapat meminimalisr kekurangan yang ada pada manusia dalam fungsinya sebagai pengolah data. Cepat
atau lambat diakui bahwa kehadiran komputer akan membentuk suatu sistem tersendiri dalam suatu sistem informasi perusahaan.
Untuk saat ini Fakultas Ekonomi USU menggunakan komputer Pentium 4 empat yang memiliki berbagai aplikasi-aplikasi yang berguna yang diperlukan
oleh perusahaan agar proses pengolahan data dan penyampaian informasi lebih efektif da efisien
C. Penerapan Komputerisasi dalam Pengolahan Data Akuntansi pada Perusahaan