Perancangan Perangkat Keamanan Sepeda motor

Gambar 3.8. Pengelolaan Password Aplikasi Dari gambar 3.8. terdapat proses mengubah password untuk login kedalam aplikasi. Adapun tahapan untuk mengubah password aplikasi terdiri atas 3 tahapan yaitu input old password, lalu masukkan password baru, dan terakhir konfirmasi password baru.

3.6 Perancangan Perangkat Keamanan Sepeda motor

3.6.1 Perancangan Pin Promini Pada Promini, terdapat pin yang berfungsi sebagai tempat pengolahan sinyal data,baik bersifat analog maupun digital. pada sistem yang akan dibangun ini, pin dimanfaatkan untuk pengolahan Bluetooth, LED, Keypad maupun Relay. Yang semua proses dilakukan secara digital. Sistem memanfaatkan pin yang terdapat pada Promini, masing-masing pin dibagi sesuai dengan kebutuhan sistem. Pada sistem yang dibangun, pin yang digunakan berasal dari digital InputOutput karena output dari Promini berupa perintah untuk menyala atau mati. Adapun pembagian pin yang digunakan adalah: 1. Bluetooth menggunakan 2 slot pin. 2. LED menggunakan 2 slot pin. 3. Relay menggunakan 2 slot pin. 4. Keypad menggunakan 9 slot pin. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.9. Arsitektur Promini 3.6.2 Perancangan Rangkaian Catu Daya, Kunci Kontak, dan Starter Perancangan rangkaian catu daya merupakan cara untuk mengambil tegangan listrik untuk dijadikan sumber tegangan pada perangkat keamanan sepeda motor. Baterai sepeda motor ACCU akan dijadikan sebagai sumber arus dan tegangan listrik sepeda motor. Perancangan rangkaian kunci kontak merupakan cara untuk memasang perangkat keamanan sepeda motor pada rangkaian kelistrikan sepeda motor. Sistem kelistrikan sepeda motor harus melalui perangkat keamanan sepeda motor terlebih dahulu sebelum masuk pada rangkaian mesin sepeda motor. Sedangkan perancangan rangkaian starter merupakan cara untk memasang perangkat keamana sepeda motor agar dapat berfungsi sebagai starter sepeda motor untuk menyalakan mesin sepeda motor. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.10. Rangkaian catu daya pada Perangkat keamanan sepeda motor Gambar 3.10. penulis akan menggunakan arus dari baterai sepeda motor ACCU. Arus listrik pada baterai sepeda motor sebesar 12 volt, sehingga cukup untuk menyalakan Promini pada sistem. Gambar 3.11. Relasi relay pada rangkaian Kunci kontak Gambar 3.11. merupakan relay yang dipasang pada rangkaian kelistrikan sepeda motor. Relay menjadi pemutus arus dari rangkaian kelistrikan sebelum kelistrikan sepeda motor di proses pada kunci kontak. Dari Gambar 3.12. merupakan gambar yang menampilkan relasi antara relay dengan rangkaian starter sepeda motor. Pada bagian ini, relay dipasang secara seri pada rangkaian sepeda motor. Tujuan dipasangnya relay secara seri pada rangkaian adalah agar rangkaian starter tetap dapat aktif walaupun telah dipasang relay. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.12. Relasi Relay pada Starter Pada penelitian ini, penulis menggunakan Relay dengan input tegangan sebesar 5 volt. Jenis relay yang digunakan merupakan relay yang disesuaikan dengan kelistrikan sepeda motor, yaitu relay colt AC. 3.6.3 Perancangan LED Didalam sistem yang akan dibangun, LED berfungsi sebagai indikator bahwa sistem telah berjalan. Lampu LED yang akan dipasang pada perangkat keamanan sepeda motor ini terdiri atas dua buah. Satu lampu LED digunakan sebagai indikator untuk onoff sepeda motor dan lainnya sebagai lampu starter sepeda motor.Pada dasarnya, LED dipasang pada rangkaian yang sama dengan Relay. Sehingga indikator yang diberikan oleh LED adalah indikator yang menandakan bahwa relay telah diaktifasi. Gambar 3.13. Rangkaian LED Universitas Sumatera Utara

3.6.4 Perancangan Sistem perangkat keras keseluruhan

Dari Gambar 3.14. dapat dilihat seluruh rangkaian perangkat keras sudah saling terhubung satu sama lain. Dari rangkaian ini dapat dilihat bahwa Bluetooth berfungsi sebagai input dengan pengolahan secara digital dihubungkan kepada Promini melalui port digital input. Hasil pengolahan dari Promini akan memberi perintah kepada relay untuk aktif atau nonaktif. Jika relay aktif, maka LED akan menyala sebagai indikator bahwa sistem telah berjalan dengan baik. Gambar 3.14. Sistem keseluruhan Adapun proses yang terjadi pada sistem perangkat keamanan sepeda motor adalah: 1. Tegangan listrik dari baterai sepeda motor akan menyalakan perangkat keamanan sepeda motor melalui promini. 2. Setelah aktif, promini akan mengecek seluruh perangkat yang terhubung dengannya. Seperti Bluetooth, Relay, LED, Transistor dan lain sebagainya. Universitas Sumatera Utara 3. Bluetooth digunakan sebagai penghubung antara perangkat keamanan sepeda motor dengan smartphone Android. Bluetooth yang telah menyala pada perangkat keamanan sepeda motor akan menunggu koneksi yang dilakukan user melalui smartphone Androidnya. 4. Untuk menjaga proteksi pada proses pair-to-pair android dengan perangkat keamanan sepeda motor, pada proses pair-to-pair user menginput kode yang telah disimpan sebelumnya pada perangkat keamanan sepeda motor. 5. Jika telah terinisialisasi, maka user dapat mengontrol perangkat keamanan sepeda motor menggunakan aplikasi pada smartphonenya. Adapun kontrol yang dapat dilakukan user pada smartphone tersebut adalah mengaktifkan atau memutus relay pada rangkaian kelistrikan sepeda motor. 6. Relay pada rangkaian sepeda motor terdiri atas dua fungsi. Yaitu fungsi untuk menyalakan atau memutus rangkaian sepeda motor dan menghidupkan atau mematikan mesin sepeda motor. Universitas Sumatera Utara BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

4.1 Implementasi Sistem