xxvi .
Gambar 2.2 Kompresor jenis Hermatik sumber :
http:www.emsteknik.com
2.1.2 Kondensor
Kondensor adalah sebuah alat yang digunakan untuk membuang kalor ke lingkungan, sehingga uap refrigeran akan mengembun dan berubah fasa dari uap ke
cair. Sebelum masuk ke kondensor refrigeran berupa uap yang bertemperatur dan bertekanan tinggi, sedangkan setelah keluar dari kondensor refrigeran berupa cairan
jenuh yang bertemperatur lebih rendah dan bertekanan sama tinggi seperti sebelum masuk ke kondensor.
Gambar 2.3 Kondensor dalam Mesin Chest Freezer sumber :
http:idkf.bogor.net
9
xxvii
2.1.3 Evaporator
Evaporator adalah penukar kalor yang memegang peranan paling penting didalam siklus pendinginan, yaitu mendinginkan media sekitarnya. Evaporator
berfungsi untuk mendinginkan udara ruangan atau cairan. Selain itu fungsi eavaporator pada sistem pendinginan adalah sebagai pipa penguapan. Dilihat dari
betuknya, evaporator memiliki konstruksi yang sama dengan bagian kondensor yang hanya menggunakan diameter pipa lebih besar dibandingkan pipa untuk kondensor.
Didalam tabung dipasang plat –plat penyekat. Plat–plat tersebut berfungsi sebagai
penunjang pipa refrigeran dan mengalirkan cairan yang hendak didinginkan, sehingga dapat mengalir tegak lurus pada pipa dengan kecepatan tinggi. Dengan demikian
laju –laju perpindahan kalor semakin baik karena kontak antara cairan yang hendak
didinginkan dalam pipa refrigeran dapat dibuat lebih baik.
Gambar 2.4 Evaporator Mesin Chest Freezer sumber :
http:www.diytrade.com
10
xxviii
2.1.4 Pipa Kapiler
Pipa kapiler adalah pengatur bahan pendingin atau refrigeran pada sistem pendinginan yang ditempatkan pada antara sisi tekanan tinggi dan sisi tekanan
rendah. Refrigeran cairan yang mengalir melalui pipa kapiler terjadi pressure drop yang berarti tekanan dan suhunya diturunkan sesuai dengan kebutuhan evaporator.
Penggunaan pipa kapiler pada mesin pendingin akan mempermudah pada waktu start, karena dengan mempergunakan pipa kapiler pada saat sistem tidak bekerja tekanan
pada kondensor dan evaporator selalu sama. Hal ini berarti meringankan tugas kompresor pada waktu start.
Gambar 2.5 Pipa Kapiler sumber :
http:www.bloganton.info
2.1.5 Filter