Metode analisis data Persetujuan Dari Komite Etik Fakultas Kedokteraan Dan Ilmu Kesehatan UMY Prinsip penelitian

46

2. Metode analisis data

Pengelolahan data melalui proses pemasukan data, tabulasi data dan pengeditan data berupa data univariat dan bivariat. 1. Data Univariat Analisa univariat merupakan analisis satu variabel. Variabel dinyatakan dengan sebaran frekuensi baik secara angka-angka mutlak maupun secara presentase, disertai dengan penjelasan kualitatif. Dalam penelitian ini analisa univariat digunakan untuk mengetahui deskripsi ataupun prosentase tentang karakteristik responden. Analisis univariat juga digunakan untuk menganalisa rata rata tingkat pengetahuan perawat tentang mengenal tanda dan gejala bahaya dini dalam MTBS 2. Data Bivariat Analisa bivariat merupakan analisa dua variable yang digunakan untuk menganalisis perbedaan atau hubungan antara dua variable. Analisa bivariat dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui dengan menggunakan uji Wilcoxon .

I. Etika penelitian

1. Persetujuan Dari Komite Etik Fakultas Kedokteraan Dan Ilmu Kesehatan UMY

Peneliti mendapatkan persetujuan kelayakan etika penelitian dari komite etik Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UMY untuk melakukan penelitian. 47

2. Prinsip penelitian

Mmenurut A. Aziz, 2007, dalam melaksanakan penelitian khususnya jika yang menjadi subjek penelitian adalah manusia, maka peneliti harus memahami hak dasar manusia dan mengetahui prinsip-prinsip etika penelitian. Beberapa prinsip etika penelitian penelitian yang harus dipahami antara laian: a. Prinsip manafaat Dengan berprinsip pada aspek bermanfaat, maka segala bentuk penelitian yang dilakukan dapat dimanfaatkan untuk kepentingan manusia. b. Prinsip menghormati manusia Manusia memiliki hak dan merupakan mahluk yang mulia yang harus dihormati, karena manusia berhak menentukan pilihan antara mau atau tidak untuk diikutsertakan menjadi subjek penelitian. c. Prinsip keadilan Prinsip keadilan ini dilakukan untuk menjunjung tinggi keadilan manusia dengan menghargai atau memberikan pengobatan secara adil, hak menjaga privasi manusia, dan tidak berpihak dalam perlakuan terhadap manusia.

3. Etika penelitian

Dokumen yang terkait

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA PETUGAS KESEHATAN DALAM PELAYANAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) PUSKESMAS DI KABUPATEN JEMBER

1 6 79

Hubungan Pengetahuan dan Motivasi dengan Perilaku Petugas Kesehatan dalam Penatalaksanaan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) Diare di Puskesmas kota Cilegon

4 23 143

Buku bagan manajemen terpadu balita sakit (MTBS)

0 10 67

PENGARUH PAKET EDUKASI TENTANG MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) DIARE TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN IBU TENTANG PERAWATAN BALITA DIARE DI SENTOLO YOGYAKARTA

0 4 100

TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DALAM PENILAIAN TANDA DAN GEJALA AWAL PENYAKIT DENGAN MENGGUNAKAN FORMAT MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) DI PUSKESMAS KABUPATEN BANTUL

0 3 79

TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG PENGKALSIFIKASIAN PENYAKIT DENGAN MENGGUNAKAN FORMAT MANAJEMEN TAERPADU BALITA SAKIT (MTBS) DI PUSKESMAS KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA

0 4 96

PENGARUH PENGETAHUAN SIKAP DAN MOTIVASI TERHADAP PENATALAKSANAAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) PADA PETUGAS KESEHATAN DI PUSKESMAS KABUPATEN BOYOLALI

0 4 84

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS)

0 1 80

PENGARUH KONSELING DALAM MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) TERHADAP PERILAKU IBU DALAM MERAWAT BALITA SAKIT DENGAN DIARE DI PUSKESMAS PIYUNGAN BANTUL

0 0 12

PENGARUH KONSELING TENTANG MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) TERHADAP PERILAKU PERAWATAN ANAK DEMAM OLEH IBU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KASIHAN II BANTUL NASKAH PUBLIKASI - Pengaruh Konseling tentang Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) terhadap Peri

0 0 16