Penggeseran Sikat Brush Shifting Kutub-kutub komutasi comutating polesinterpoles

20 dan mesin memiliki 50 segmen komutator,maka tiap segmen komutator berpindah pada sikat selama t=0.0015 detik.Sedangkan rentang perubahan arus terhadap waktu pada rangkaian terhubung singkat rata-rata sebesar didt = 4000.0015=266.667 Amperdetik. Dengan induktansi yang kecil pada rangkaian,tegangan V = L.didt yang signifikan akan diinduksikan pada segmen komutator.Tegangan tinggi ini secara alami menyebabkan adanya percikan bunga api pada sikat-sikat mesin[7].

2.4.3 Mengatasi Masalah Komutasi

Ada tiga cara untuk mengatasi permasalahan yang timbul akibat proses komutasi, yaitu[2]: 1. Pergeseran sikat brush shifting 2. Kutub kutub komutasi comutating polesinterpoles 3. Belitan kompensasi kompensating windings

2.4.3.1 Penggeseran Sikat Brush Shifting

Sikat berfungsi sebagai jembatan bagi aliran arus ke kumparan jangkar. Salah satu akibat yang ditimbulkan reaksi jangkar adalah pergeseran atau perpindahan garis netral searah dengan arah putaran motor.Dalam hal ini sikat yang semula segaris dengan garis netral,kini bergeser beberapa derajat dari garis netral.Untuk itu sikat dipindahkan seirama dengan perpindahan bidang netral.Namun dalam penerapannya hal ini cukup sulit karena jarak perpindahan bidang netralnya sangat ditentukan oleh besarnya beban yang dipikul oleh mesin sehingga 21 setiap ada perubahan besarnya beban yang dipikul,maka jarak perpindahan bidang netralnya pun berpindah.Sehingga sikat juga harus dirubah setiap saat,seirama dengan perubahan jarak perpindahan bidang netral.Selain itu pergeseran sikat akan memperburuk melemahnya fluksi akibat reaksi jangkar mesin. Adapun efek diperburuknya fluks akibat reaksi jangkar dapat dilihat pada Gambar 2.14 berikut ini [2] : Gambar 2.14 Pelemahan ggm akibat pergeseran bidang netral Pada Gambar 2.14adiperlihatkan kondisi ketika bidang netral mesin bergeser dan sikat mesin masih tetap pada posisi semula.Ggm resultan yang terbentuk dapat dilihat pada Gambar 2.14 c.Sedangkan 22 pada Gambar 2.14 b terlihat bidang netral yang bergeser disertai dengan bergesernya sikat mesin.Akibat pergeseran tersebut ggm resultannya melemah sedemikian rupa.Hal tersebut dapat dilihat pada Gambar 2.14 d [2].

2.4.3.2 Kutub-kutub komutasi comutating polesinterpoles

Untuk mengembalikan garis netral ke posisi semula maka dipasang kutub-kutub komutasi comutating poles interpole.Kutub k u t u b k o m u t a s i ini berupa kutub magnet yang ukuran fisiknya lebih kecil dari kutub utama.Kutub k u t u b k o m u t a s i interpole ini dihubungkan seri terhadap kumparan rotor.Kutub bantu akan memperpendek jalannya garis medan magnet. Dengan dipasang kutub bantu maka garis netral akan kembali ke posisi semula dan kedudukan sikat tegak lurus dengan kutub utamanya[4]. Gambar 2.15 Pergeseran garis netral akibat reaksi jangkar 23 Gambar 2.16 Kutub magnet utama dan kutub bantu

2.4.3.3 Belitan kompensasi kompensating windings