Uji Normalitas Uji Linieritas

63 dapat dikatakan ada hubungan antara kecepatan dengan kemampuan menggiring bola peserta ekstrakulikuler sepak bola SMP N 2 Godean. Hal tersebut dapat dilihat dari perolehan uji korelasi yaitu r hitung X1.Y 0,600 r tabel 0,349. r hitung X2.Y 0,942 r tabel 0,349 menunjukkan adanya hubungan antara kelincahan dengan kemampuan menggiring bola peserta ekstrakulikuler sepak bola SMP N 2 Godean, dan r hitung X3.Y 0,486 r tabel 0,349 menunjukkan adanya hubungan antara ball felling dengan kemampuan menggiring bola peserta ekstrakulikuler sepak bola SMP N 2 Godean. b. Hasil Uji Regresi Berganda Uji regresi berganda digunakan untuk menjawab hipotesis penelitian yang keempat, yaitu ada tidaknya hubungan antara kecepatan, kelincahan, dan ball felling dengan kemampuan menggiring bola peserta ekstrakulikuler sepak bola SMP N 2 Godean. Setelah dilakukan analisis dengan uji regresi berganda menggunakan bantuan program SPSS, maka hasil yang diperoleh dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5. Hasil Uji Regresi Berganda Variabel Koefisien Regresi Ftabel Fhitung R R² Sig. Konstanta a 24.284 2,98 8,428 0,793 0,782 0,000 Kecepatan bı 3.169 Kelincahan b 2 1.131 Ball Feeling b 3 2.359 64 Berdasarkan Tabel 5, diketahui bahwa F hitung F tabel 8,428 2,98 dan R hitung R tabel 0,793 0,349 yang artinya koefisien korelasi tersebut signifikan. Hal tersebut menunjukkan bahwa hipotesis nol H ditolak dan hipotesis alternatif H a diterima, sehingga dapat dikatakan ada hubungan antara kecepatan, kelincahan, dan ball felling dengan kemampuan menggiring bola peserta ekstrakulikuler sepak bola SMP N 2 Godean. Setelah diketahui hubungan dari masing-masing variabel tersebut, maka dilakukan analisis untuk mengetahui besarnya sumbangan dari masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Besarnya sumbangan kecepatan, kelincahan, dan ball feeling terhadap kemampuan menggiring bola diketahui dengan cara nilai R = R² x 100. Nilai R² sebesar 0,793, sehingga besarnya sumbangan kecepatan, kelincahan, dan ball feeling terhadap kemampuan menggiring bola sebesar 79,3 , sedangkan sisanya sebesar 20,7 dipengaruhi oleh faktor lain. Besarnya sumbangan masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikatnya adalah sebagai berikut : Tabel 6. Sumbangan Efektif dan Sumbangan Relatif Variabel SR SE Kecepatan 22,37 17,74 Kelincahan 46,00 36,47 Ball Feeling 31,63 25,09 Jumlah 100 79,3

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KELINCAHAN TERHADAP KECEPATAN MENGGIRING BOLA PADA SISWA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA SMAN 2 PADANG CERMIN

1 18 62

Hubungan Antara Kecepatan dan Kelincahan terhadap Ketrampilan Menggiring Bola dalam Sepak Bola pada Siswa Lembaga Pendidikan Sepakbola Atlas Binatama Semarang

0 3 68

HUBUNGAN ANTARA KELINCAHAN DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN KECEPATAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA

1 11 70

SUMBANGAN KELENTUKAN KAKI, KECEPATAN LARI DAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA SISWA PESERTA EKSTRAKULIKULER SEPAK BOLA SMP NEGERI 1 BAWEN TAHUN 2010.

0 0 2

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN, KELINCAHAN DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PEMAIN SEPAKBOLA SSB BENGKULU USIA 13-15 TAHUN.

1 2 94

HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA-KAKI DAN KELINCAHAN DENGAN KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMP NEGERI 1 MLATI TAHUN 2015/2016.

0 0 110

PENGARUH LATIHAN KELINCAHAN-LATIHAN KECEPATAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER FUTSAL DI MTS N 2 YOGYAKARTA.

0 2 99

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN DAN KELINCAHAN DENGAN KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA 0

0 0 7

PENGARUH LATIHAN BALL FEELING DAN AGILITY TERHADAP KETERAMPILAN MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAKBOLA SISWA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMP NEGERI 2 SEWON.

8 56 128

SUMBANGAN KECEPATAN, KELENTUKAN, DAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMP DIPONEGORO SLEMAN.

0 0 121