Desain Penelitian HUBUNGAN ANTARA POWER TUNGKAI, FLEKSIBILITAS, DAN AGILITAS DENGAN KETERAMPILAN BERMAIN BULUTANGKIS PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER SISWA SD NEGERI SEMAKEN, KALIBAWANG KABUPATEN KULON PROGO.

35 PBSI. Pertandingan dilaksanakan dengan sistem modifikasi yaitu testi dikatakan menang apabila memperoleh angka 21 terlebih dahulu.

C. Populasi Penelitian

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Suharsimi Arikunto, 2002:108. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta ekstrakurikuler SD Negeri Semaken, Kalibawang, Kulon Progo sejumlah 20 orang 14 putra dan 6 putri. Waktu penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 16 Maret sampai dengan 17 April 2015. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Semaken, dan di GOR R. Suratin Kalibawang, Kulon Progo.

D. Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data

1. Instrumen Penelitian Instrumen adalah alat pada waktu penelitian menggunakan suatu metode Suharsimi Arikunto 1992:12. Keberhasilan suatu penelitian banyak ditentukan oleh instrumen yang akan digunakan, sebab data yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan penelitian masalah dan menguji hipotesis diperoleh melalui instrumen tersebut. Instrumen sebagai alat pengumpul data harus betul-betul dirancang dan dibuat sedemikian rupa sehingga menghasilkan data empiris sebagaimana mestinya. a. Tes Power Tungkai Untuk memperoleh data power tungkai dilakukan dengan pengukuran dengan Standing Board Jump Test . Standing Board Jump Test ini memiliki validitas 0.607 dan reliabilitas 0.963 Barry L. Johnson dan Jack K. Nelson, 1969:83. Menurut Ismaryati, 2006:61 tujuannya adalah 36 untuk mengukur power tungkai ke arah depan. Alat yang digunakan dalam pengukuran ini adalah alat tulis, papan tolakan dan meteran. Pelaksanaannya: 1 Testi berdiri pada papan tolakgaris dengan lutut ditekuk sampai membentuk sudut kurang dari 45 derajat. 2 Kedua lengan lurus ke belakang. 3 Kemudian testi menolak ke depan dengan kedua kaki sekuat-kuatnya dan mendarat dengan kedua kaki pula. 4 Testi diberi kesempatan melakukan tiga kali percobaan. Gambar 2. Standing Board Jump Test Sumber : Barry L.,Johnson Jack, K., Nelson. 1969. Practical Measurements For Evaluation In Physical Education. b. Fleksibilitas Kelentukan Fleksibilitas Kelentukan Alat dalam pengukuran ini adalah box khusus yang dibuat untuk mengukur kelentukan ini. Pelaksanaan Sit and Reach Test menurut Ismaryati, 2006:101 antara lain: 1 Testi duduk selunjur, lutut lurus, telapak kaki menempel pada sisi box. 2 Kedua tangan lurus diletakkan di ujung box, telapak tangan menempel di permukaan box.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN LARI, POWER OTOT TUNGKAI DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA PESERTA EKSTRAKURIKULER SD NEGERI DANASRI KIDUL

0 4 60

hubungan antara power tungkai,tinggi badan dan kelincahan dengan ketrampilan bermain bola basket pada siswa ekstrakurikuler di sma n 1 sulanga.

1 1 15

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN POWER TUNGKAI TERHADAP KETEPATAN SMASH PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS DI SMP NEGERI 1 PRAMBANAN KLATEN TAHUN 2016.

5 64 101

HUBUNGAN TINGGI BADAN DAN KELINCAHAN DENGAN KETERAMPILAN BERMAIN BULUTANGKIS PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS SMK MUHAMADIYAH 2 YOGYAKARTA PADA TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 1 106

HUBUNGAN ANTARA KESEIMBANGAN TUNGKAI, KELENTUKAN TOGOK DAN POWER OTOT TUNGKAI TERHADAP KETERAMPILAN SEPAKMULA BAGI SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER SEPAKTAKRAW DI SMP NEGERI 1 PANJATAN KULONPROGO.

1 3 105

TINGKAT KEMAMPUAN DASAR PERMAINAN KASTI SISWA KELAS V DAN VI SD NEGERI BLUMBANG KECAMATAN KALIBAWANG KABUPATEN KULON PROGO.

0 21 109

HUBUNGAN ANTARA POWER OTOT TUNGKAI DAN KELENTUKAN TOGOK DENGAN KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PADA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAK BOLA SD NEGERI NGENTAKREJO KECAMATAN LENDAH KABUPATEN KULON PROGO.

0 0 127

TINGKAT PENGETAHUAN TAKTIK DAN STRATEGI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS SMA NEGERI 1 NGAGLIK DALAM BERMAIN BULUTANGKIS.

0 0 150

HUBUNGAN KECEPATAN LARI 30 METER, POWER TUNGKAI DAN FLEKSIBILITAS DENGAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH SISWA KELAS ATAS SD NEGERI DENGGUNG KECAMATAN SLEMAN KABUPATEN SLEMAN.

1 15 100

geologi regional kulon progo, kabupaten kulon progo, yogyakarta

6 49 9