Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah Perumusan Masalah

10 1. Bagi Pihak Sekolah a. Manfaat teoritis Memberikan masukan dalam menyusun program latihan dan dapat memberikan tekanan-tekanan pada unsur fisik yang diperlukan dalam permainan bulutangkis. b. Manfaat praktis Sebagai salah satu pedoman bagi para pelatih untuk menyusun program latihan dan memprioritaskan pada faktor-faktor komponen kondisi fisik yang mendukung dan mempengaruhi dalam peningkatan prestasi. 2. Bagi Guru Penjasorkes a. Secara teoristis Dapat memberikan sumbangan yang bermanfaat kepada guru olahraga dan terutama pelatih cabang olahraga bulutangkis untuk memberikan informasi dalam praktek di lapangan. b. Secara praktis Untuk mencari bibit-bibit unggul dan dibentuk menjadi atlet-atlet yang profesional sehingga waktu latihan akan efektif dan pencapaian prestasi akan lebih cepat. 3. Bagi siswa a. Secara Teoritik Dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi peserta ekstrakurikuler khususnya yang mendalami bulutangkis. 11 b. Secara Praktik Dapat membantu meningkatkan latihan secara maksimal dengan menitik beratkan pada power tungkai, kelentukan, kelincahan, dengan keterampilan bermain bulutangkis untuk mencapai prestasi bulutangkis secara maksimal. 12

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Deskripsi Teoritik

1. Hakikat Keterampilan Bermain Bulutangkis

Keterampilan bermain bulutangkis adalah kemampuan seseorang pemain bulutangkis dalam menggunakan fisik, teknik, taktik, serta unsur-unsur lain yang dimiliki oleh seorang pemain bulutangkis Amirullah, 2001: 23. Sehingga diharapkan akan lebih mudah dalam menghadapi lawan untuk memenangkan suatu pertandingan. Bulutangkis merupakan sebuah permainan yang memerlukan raket untuk memukul shuttlecock yang dipukul bolak balik melewati net dan masuk di lapangan bulutangkis. Olahraga bulutangkis adalah olahraga yang bersifat non kontak fisik karena antar pemain dipisahkan oleh net . Faktor kemenangan banyak ditentukan oleh unsur teknik dan taktik sedangkan unsur fisik tidak signifikan mendukung faktor kemenangan karena tidak ada sentuhan badan body contact , pemain di satu pihak tidak dapat mencederai lawannya untuk melemahkan pihak musuh. Arena atau lapangan olahraga tidak memerlukan luas lahan yang lebar, olahraga ini mudah dimainkan. Sarana yang diperlukan seperti raket, shuttlecock , net , dan lapangan sebagai tempat bermain tidaklah membutuhkan biaya yang tinggi bila dibandingkan dengan cabang olahraga lainnya. Konstruksi lapangan pun relatif sangat sederhana. Olahraga ini dapat dimainkan di dalam gedung indoor atau di luar gedung outdoor . Namun demikian, permainan bulutangkis lebih baik dimainkan di dalam gedung agar

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN LARI, POWER OTOT TUNGKAI DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN HASIL BELAJAR LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA PESERTA EKSTRAKURIKULER SD NEGERI DANASRI KIDUL

0 4 60

hubungan antara power tungkai,tinggi badan dan kelincahan dengan ketrampilan bermain bola basket pada siswa ekstrakurikuler di sma n 1 sulanga.

1 1 15

HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN POWER TUNGKAI TERHADAP KETEPATAN SMASH PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS DI SMP NEGERI 1 PRAMBANAN KLATEN TAHUN 2016.

5 64 101

HUBUNGAN TINGGI BADAN DAN KELINCAHAN DENGAN KETERAMPILAN BERMAIN BULUTANGKIS PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS SMK MUHAMADIYAH 2 YOGYAKARTA PADA TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 1 106

HUBUNGAN ANTARA KESEIMBANGAN TUNGKAI, KELENTUKAN TOGOK DAN POWER OTOT TUNGKAI TERHADAP KETERAMPILAN SEPAKMULA BAGI SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER SEPAKTAKRAW DI SMP NEGERI 1 PANJATAN KULONPROGO.

1 3 105

TINGKAT KEMAMPUAN DASAR PERMAINAN KASTI SISWA KELAS V DAN VI SD NEGERI BLUMBANG KECAMATAN KALIBAWANG KABUPATEN KULON PROGO.

0 21 109

HUBUNGAN ANTARA POWER OTOT TUNGKAI DAN KELENTUKAN TOGOK DENGAN KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA PADA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER SEPAK BOLA SD NEGERI NGENTAKREJO KECAMATAN LENDAH KABUPATEN KULON PROGO.

0 0 127

TINGKAT PENGETAHUAN TAKTIK DAN STRATEGI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER BULUTANGKIS SMA NEGERI 1 NGAGLIK DALAM BERMAIN BULUTANGKIS.

0 0 150

HUBUNGAN KECEPATAN LARI 30 METER, POWER TUNGKAI DAN FLEKSIBILITAS DENGAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH SISWA KELAS ATAS SD NEGERI DENGGUNG KECAMATAN SLEMAN KABUPATEN SLEMAN.

1 15 100

geologi regional kulon progo, kabupaten kulon progo, yogyakarta

6 49 9