Kerangka Berfikir. Hipotesis Tindakan

40 dengan situasi kondisi baik tempat, siswa, saran dan peraturan permainan yang bertujuan supaya siswa termotivasi, senang, dan semangat pada permainan passing atas bola voli. 3. penggunaan modifikasi alat pembelajaran dengan balon merupakan alternatif yang paling baik karena sifat dari balon disamping ringan juga banyak disenangi oleh anak sehingga siswa penasaran dan ingin mencoba bagaimana bermain voli menggunakan sarana balon

2.2 Kerangka Berfikir.

Pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang mempu melibatkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran. Siswa diarahkan untuk menyelesaikan masalah yang sesuai dengan konsep yang dipelajari. Permasalahan yang sering terjadi dalam pembelajaran pendidikan jasmani khususnya pada metode atau cara menyampaikan materi pelajaran. Sering kali materi yang diajarkan oleh guru kurang tertanam kuat dalam benak siswa. Khususnya dalam pembelajaran gerak dasar kemampuan passing bola dalam permainan sepak bola. Siswa kurang mampu menganalisis gerakan yang telah diajarkan oleh guru, sebab guru hanya menyampaikan materi secara verbal adapun memberikan demontrasi atau contoh kurang dapat ditangkap oleh siswa secara optimal. Guru bukanlah satu-satunya sumber belajar bagi siswa, siswa diberi kesempatan seluas-luasnya untuk mengembangkan kemampuan berfikir dalam menyelesaikan masalah yang sesuai dengan materi pembelajaran Permasalahan umum dalam pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan adalah kurang peran aktif siswa dalam kegiatan pembelajaran. Proses 41 pembelajaran yang berlangsung belum mewujudkan adanya partisipasi siswa secara penuh. Siswa berperan sebagai obyek pembelajaran, yang hanya mendengarkan dan mengaplikasikan apa yang disampaikan guru. Selain itu proses pembelajaran kurang mengoptimalkan penggunaan metode pembelajaran yang dapat merangsang peran aktif siswa Penggunaan metode nyata dapat diamati dan dirasakan langsung oleh siswa memungkinkan siswa untuk terlibat secara aktif dalam kegiatan pembelajaran. Metode nyata yang dimaksud adalah pembelajaran kooperatif, penggunaan metode pembelajaran memungkinkan siswa lebih banyak melakukan kegiatan. Penggunaan modifikasi dalam pelaksanaan tindakan tiap siklusnya disesuaikan dengan topik materi yang sedang dipalajari, secara lebih rinci jenis-jenis media tersebut dijabarkan dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, setiap pertemuan.

2.3 Hipotesis Tindakan

Melalui kerangka pemikiran yang telah disusun sebelumnya maka dapat dirumuskan hipotesis tindakan terhadap penelitian ini adalah sebagai berikut : “ Meningkatkan hasil belajar passing atas permainan bola voli melalui penerapan model bermain balon pada siswa kelas IV Sekolah dasar Negeri 01 Gunungtiga kecamatan Belik kabupaten Pemalang tahun 2012 “ 42 BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penilaiannya Suharni Arikunto, 2006 : 160. Metode penelitian merupakan faktor yang sangat penting dalam sebuah penelitan. Berbobot tidaknya tergantung pada metode yang digunakan. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Sutrisno Hadi 2000 : 4, bahwa metode penelitian memberikan garis-garis yang cermat dan syarat-syarat yang benar untuk menjaga agar pengetahuan yang didapat dari suatu penelitian dapat mempunyai harga ilmiah setinggi-tingginya. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

3.1 Subyek Penelitian

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI MINI MELALUI PENDEKATAN BERMAIN BOARDBALL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI SINDANG 02 KECAMATAN DUKUHWARU KABUPATEN TEGAL TAHUN PELAJARAN 2012 2013

5 16 134

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LARI SPRINT MELALUI PERMAINAN HITAM HIJAU PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 02 BADAK KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG TAHUN PELAJARAN 2012 2013

6 115 105

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING ATAS BOLA VOLI MELALUI PERMAINAN VOLSAL PADA SISWA KELAS V SD NEGERI CABLIKAN KECAMATAN REBAN KABUPATEN BATANG TAHUN PELAJARAN 2012 2013

0 5 137

PENERAPAN PERMAINAN SHOOTPASS (SHOOTING PASSING ATAS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING ATAS BOLAVOLI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI GENUKSARI 01 KOTA SEMARANG TAHUN 2012 2013

0 4 99

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI METODE KELOMPOK BERMAIN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 02 PANTIANOM KECAMATAN BOJONG KABUPATEN PEKALONGAN

0 27 165

PENGGUNAAN BOLA PLASTIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH PADA PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 KALITORONG KECAMATAN RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG TAHUN

1 16 131

PENINGKATAN KEMAMPUAN PASSING BAWAH PADA PERMAINAN BOLA VOLI MELALUI PENDEKATAN PERMAINAN BOLA GANTUNG PADA SISWA KELAS IV SEMESTER II SD NEGERI 01 SEMAYA KECAMATAN RANDUDONGKAL

1 12 78

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING ATAS BOLA VOLI MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 STABAT TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 2 19

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH BOLA VOLI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BOLA PLASTIK PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 02 TANAHBAYA KECAMATAN RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG.

2 2 16

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PASSING ATAS BOLA VOLI MELALUI PERMAINAN VOLSAL PADA SISWA SD

0 0 11