BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS
A. Tinjauan Pustaka
1.
Kinerja guru
Secara etimologi, kinerja berasal dari kata prestasi kerja performance sebagaimana dikemukakan oleh Mangkunegara 2005: 67, bahwa istilah kinerja
berasal dari kata job performance atau actual performance prestasi kerja atau prestasi sesungguhnya yang dicapai seseorang, yaitu hasil kerja secara kualitas
dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Pengertian tersebut
memberikan pemahaman bahwa kinerja merupakan suatu perbuatan atau perilaku seseorang dalam pelaksanaan tugasnya yang dapat diamati dan dinilai oleh orang
lain. Simanjuntak 2005: 30, menyatakan bahwa kinerja seseorang dapat dipengaruhi
oleh hubungan industrial, kepemimpinan, motivasi kerja, kemampuan kerja, keterampilan, fasilitas kerja, etos kerja dan teknologi. Dari pendapat Simanjuntak
dapat digambarkan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja, yaitu sebagai berikut:
Gambar 1 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja
Sumber: Simanjuntak 2005: 14
Gambar di atas menunjukkan bahwa kinerja seseorang dan kepemimpinan dipengaruhi oleh faktor: dukungan manajemen, kompetensi individu, dan
dukungan organisasi. Dukungan manajemen adalah keterlibatan manajemen dalam melaksanakan sistem informasi dan mengembangkan strategi untuk sistem
informasi yang akan diimplementasikan, contohnya kepala sekolah dan guru-guru bergabung bersama dalam menentukan dan membuat visi misi untuk memajukan
sekolah yang pada dasarnya kinerja guru tersebut yang terlebih dulu ditingkatkan. Dukungan organisasi: seorang guru dari berbagai sekolah ditemukan bahwa guru
yang merasa bahwa dirinya mendapatkan dukungan dari organisasi akan memiliki kebermaknaan dalam diri tersebut. Hal inilah yang pada akhirnya akan
Kompetensi Individu
1. Kemampuan dan
Keterampilan 2.
Motivasi,sikap dan etos kerja
Dukungan Manajemen
1. Hubungan Industrial
2. Kepemimpinan
Kinerja Individu
Dukungan Organisasi
1. Struktur Organisasi
2. Teknologi dan Pralatan
3. Kondisi dan Syarat kerja
lingkungan kerja