Analisa Masalah Merancang Program

200 Dalam merancang suatu program biasanya kita melalui tahap-tahap seperti terlihat pada diagram alir perancangan yang dapat dilihat pada gambar dibawah ini : Gambar 5.16. Tahapan dalam desain program mikroprosesor

1. Analisa Masalah

Program untuk suatu masalah sederhana dapat dibuat dengan mudah melalui flowchart yang tersusun baik. Dapat juga dibuat dengan merevisi mengganti beberapa bagian program yang telah ada atau dengan cara menggabungkan routine-routine sederhana. Merancang program-program yang lebih rumit, misalnya program-program sistem kontrol atau program dengan fungsi khusus, biasanya didahului dengan membuat analisa terperinci dari masaah yang bersangkutan. Analisa masalah FlowchartStruktogram Penulisan Program Assembly Program Pemasukan Program Pelaksanaan dan Pemeriksaan Penyimpanan Program Program Monitor Kerja Manual Bahasa Assembly Bahasa Mesin Perancangan program 201 Analisa masalah dan pemecahannya membutuhkan pengertian yang sungguh- sungguh akan beberapa hal seperti dibawah ini: . 1 Karakteristik dan tuntutan masalah 2 Kondisi-kondisi yang telah diketahui 3 Format informasi input dan bagaimana format itu dikonversikan 4 Format data output dan bagaimana format itu dikonversikan 5 Jenis data dan ketelitiannya 6 Waktu pelaksanaan program yang dibutuhkan 7 Instruksi-instruksi CPU dan sifat-sifatnya 8 Besarnya memori 9 Kemungkinan dapattidaknya masalah tersebut diselesaikan 10 Metoda pemecahan masalah 11 Evaluasi program 12 Bagaimanadimana hasil pembuatan program akan disimpan

2. Merancang Program

Ada beberapa jenis program. Program persamaan matematik, konversi sinyal input dan output, program untuk mengkodekan dan men-dekode data, program untuk menjalankan peripheral adalah contoh program-program yang sederhana. Program-program untuk assembler, kontrol sistem atau aplikasi pada peralatan-peralatan khusus adalah contoh rumit. Dalam mecancang suatu program kita biasanya memperhatikan hal-hal dibawah ini: 1. Membaca sinyal input atau data 2. Menghasilkan atau mengkonversi sinyal output dan data 3. Perhitungan dan analisa logika di dalam program utama 4. Hubungan antara program utama dan subroutine 5. Penggunaan dari register-register yang ada di dalam CPU 6. Alokasi penggunaan memori pada program utama 202 7. Alokasi penggunaan memori pada subroutine 8. Alokasi memori untuk tabel data dan metoda index addressing 9. Program inisialisasi dan konstanta-konstanta 10. Definisi dari variabel-variabel di dalam program 11. Pertimbangan dari urutan waktu dan kecepatan pelaksanaan program 12. Keterbatasan kapasitas memori 13. Panjang dan kepresisian data 14. Dokumen dan bahan rujukan yang ada tersedia 15. Hal-hat khusus lain

3. Penulisan Program