Meningkatkan ketersediaan pangan masyarakat yang bermutu, Mengembangkan diversifikasi pangan dengan memanfaatkan dan Meningkatkan profesionalisme tenaga penyuluh sesuai dengan Meningkatkan fungsi kelembagaan penyuluhan dalam Menj

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

II.1. RENCANA STRATEGIS

A. INSTANSI ; Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksanan

Penyuluhan

B. Visi

“Terwujudnya Ketahanan Pangan yang Berkelanjutan Dengan Melaksanakan Penyuluhan yang Profesional Menuju masyarakat Lombok Tengah yang Beriman, Sejahtera dan Bermutu” Lombok Tengah Bersatu

C. Misi

1. Meningkatkan ketersediaan pangan masyarakat yang bermutu,

beragam bergizi, berimbang dan aman;

2. Mengembangkan diversifikasi pangan dengan memanfaatkan dan

menggali potensi sumber daya lokal;

3. Meningkatkan profesionalisme tenaga penyuluh sesuai dengan

kebutuhan petani ;

4. Meningkatkan fungsi kelembagaan penyuluhan dalam

menyediakan bahan informasi, pembelajaran dan jasa kunsultasi agribisnis komoditas unggulan sebagai pelayan pelaku utama dan pelaku usaha;

5. Menjadikan petani yang kreatif, inovatif mandiri serta mampu

memanfaatkan IPTEK dan sumberdaya lokal untuk menghasilkan komoditas yang berdaya saing tinggi;

6. Mendorong terwujudnya sistem kemitraan yang sehat, jujur dan

berkeadilan;

7. Meningkatkan kualitas kinerja aparatur yang amanah dan profesional

Strategi Lkj-ip B KP 3 Loteng 2016 16 1. Melaksanakan Sistim Kewaspadaan Pangamn danh Gizi SKPG dengan mengembangkan sistem Informasi dan Deteksi Dini SIDI terhadap setiap gejala kerawanan pangan dan gizi 2. Meningkatkan pola konsumsi Pangan melalui penganekargaman dan pengembangan pangan lokal 3. Optimalisasi ketersediaan pangan sesuai dengan kebutuhan konsumsi penduduk setiap waktu pada seluruh wilayah 4. Melaksanakan distribusi pangan dengan harga yang terjangkau oleh daya beli masyarakat dalam lintas waktu dan wilayah 5. Peningkatan Kapasitas Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan 6. Peningkatan Sarana dan Prasarana Penyuluh Pertanian, perikanan dan Kehutanan 7. Peningkatan Pengetahuan, Ketrampilan dan Sikap Pelaku Utama dan Pelaku Usaha bidang Agribisnis 8. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Berbagai strategi pembangunan yang ditetapkan dalam kurun waktu lima tahun kedepan diarahkan pada kebijakan untuk meningkatkan posisi ketahanan pangan yang diukur dengan berbagai indikator dengan memperhatikan konsep pembangunan berkelanjutan. Perumusan langkah-langkah untuk menentukan strategi dan arah kebijakan dilakukan dengan menganalisis faktor-faktor internal dan eksternal kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan. Berdasarkan tujuan dan sasaran strategis pembangunan yang telah ditetapkan dan mencermati isu-isu strategis pembangunan ketahanan pangan untuk lima tahun kedepan, maka Strategi dan arah kebijakan dalam mewujudkan visi berdasarkan misi-misi yang telah ditetapkan adalah sebagaimana pada tabel berikut : Tujuan Sasaran Cara Mencapai Tujuan dan Keterangan Uraian Indikator Kibijakan Program 1 2 3 4 5 6 Untuk mengetahuai situasi konsumsiketerse Tercapainya Penganekaraga man Konsumsi Pangan dan Gizi Skor Pola Pangan Harapan PPH Meningkat kan pembinaa n dan Peningkata n Ketahanan Pangan Kegitan ini merupakan pola konsumsi Lkj-ip B KP 3 Loteng 2016 17 diaan pangan dan gizi masyarakatkabu paten serta pemantapan dan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang konsumsi penganekaraga man pangan dan gizi yang berbasis pada potensi lokal dan industri pengolahan pangan fasilitasi pengemba ngan pangan lokal dan pengemba ngan kemitraan industri pengolaha n pangan penduduk melalui penganekara gaman pangan yang melibatkan instansi terkait Unutuk mengetahui dan menangani desa rawan pangan serta menurunkan jumlah desa rawan pangan Teratasinya Kerawanan Pangan Daerah dan Terlaksananya Sistem Kewaspadaan pangan Jumlah Desa Rawan Pangan Prioritas 1 sesuai FSVA 1.Meningk atkan intervensi gizi pada kelompok rawan gizi 2. Peningkata n pendapata n 3. peningkata n akses pangan pada kelompok rawan pangan Peningkata n Ketahanan Pangan Mengetahui tingkat kerawanan pangan pada suatu wilayahdesa yang katagori prioritas 1 menurut analisa data SKPG dari 12 kecamatan Untuk mengetahuai situasi konsumsiketerse diaan pangan dan gizi masyarakatkabu paten Penyediaan ketersediaan energi perkapita minimal 2.200 kklhari dan penyediaan protien minimal 57 gramhari dengan meningkatkan Ketersediaan Pangan berdasarkan Neraca Bahan Makanan NBM Mningkatk an kemampua n membang un ketersedia an dan cadangan pangan Peningkata n Ketahanan Pangan Mengetahui tingkat produksi pangan kabupaten dengan kebutuhan perkapita penduduk kerjasama Lkj-ip B KP 3 Loteng 2016 18 produksi dalam jumlah, mutu dan keragama n yang cukup serta optimalisa si sumberday a lokal diseluruh wilayah dengan instansi terkait pertanian perikanan kehutanan Peningkatan mutu, keamanan terhadap produk yang dikonsumsi dan diusahakan Tersertifikasinya produk buah dan sayur segar Pengawasan dan Pembinaan Keamanan Pangan Meningkat kan pelatihan terhadap masyaraka t dan pengusaha tentang mutu dan keamanan produk Peningkata n ketahanan pangan Meningkatka n pengetahuan dan pembinaan masyarakat tentang keamanan dan mutu pangan sehingga aman untuk di konsumsi Meningkatkan Kapasitas jumlah cadangan pangan yang butuhkan pada waktu terjadi kekurangan pangan diwilayah- wilayah tertentu Melakukan penguatan cadangan pangan pemerintah dan masyarakat melalui kelembagaan pangan yang ada seperti Gapoktan dan kelompok tani Jumlah Cadangan Pangan Meningkat kan kemampua n membang un ketersedia an cadangan pangan dalam jumlah dan mutu yang cukup serta optimalisi sumber daya lokal Peningkata n Ketahanan Pangan Sebagai langkah untuk mengatasi kekurangan pangan pada saat musim paceklik dan terjadi bencana transien dengan dinas terkait. Lkj-ip B KP 3 Loteng 2016 19 Tersedianya informasi harga , pasokan dan stabilitas harga untuk mengantisipasi terjadinya fluktuasi harga pada hari besar dan kondisi musim yang tidak menentu Kelancaran distrubusi pangan dengan harga yang terjangkau dalam lintas waktu dan wilayah, serta meningkatnya peran masyarakat dalam pengembangan kelembagaan distribusi dan stabilitas harga pangan Tersedianya Informasi harga dan Akses Pangan Meningkat kan kemampua n lembaga pemerinta h dan masyaraka t dalam menegelol a distribusi dan membina stabilitas harga pangan strategis Peningkata n Ketahanan Pangan Merupakan analisa harga dan infomasi harga pangan yang terjadi pada saat musim tertentu pada intinya dengan mensurvei semua pangan pokok stabilitas harga dan pasokan pangan pokok Meningkatkan kapasitas dan ketrampilan penyuluh meningkatkan kualitas pelatihan serta keterampilan yang didukung oleh sumberdaya yang berkualitas sehingga dapat memenuhi kopentensi yang dibutuhkan Jumlah penyuluh yang mengikuti pelatihan Meningkat kan kualitas pembinaa n, pendidikan dan pelatihan Peningkata n Kesejahtera an Petani Peningkatan pemberdaya an penyuluh melalui pelatihan bidang teknologi pertanian ,perikanan dan kehutanan Meningkatakan pemberdayaan kelompok tani sebagai pelaku utama atau pelaku usaha pembinaan serta penilaian kelompok tani diberbagai bidang sesua dengan kemampuan kelompok tani Peningkatan Kelas Kelompok Tani Madya Meningkat kan pelatihan , pembinaa n serta penilaian kelompok tani diberbagai bidang sesuai dengan kemampua n kelompok tani serta Peningkata n Kesejahtera an Petani Peningkatan petani sebagai pelaku utama dan pelaku usaha baik di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan dengan melakukan pemberdaya an kelompok Lkj-ip B KP 3 Loteng 2016 20 sumberday a yang ada tani

II.2. Rencana Kerja Tahunan