METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bermaksud memberikan gambaran secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta- fakta tertentu. Arah kajian penelitian kualitatif adalah perilaku manusia sehari-hari dalam keadaan rutin secara apa adanya. Berdasarkan arah kajiannya penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran yang jelas mengenai kinerja PDAM Kota Surakarta dalam pemenuhan kebutuhan air bersih di wilayah Kota Surakarta.

Karena penelitian ini berusaha untuk menggambarkan, menafsirkan dan menganalisis kinerja PDAM Kota Surakarta dalam memenuhi kebutuhan air bersih di wilayah Surakarta, maka penelitian ini dikategorikan sebagai bentuk penelitian deskriptif yang berusaha untuk menggambarkan keadaan fenomena sosial tertentu.

B. Lokasi Penelitian

Penelitian ini mengambil lokasi di PDAM Kota Surakarta dengan pertimbangan sebagai berikut :

1) PDAM merupakan perusahaan monopoli yang menyediakan air bersih di seluruh wilayah administratif Kota Surakarta, sebagian wilayah

Sukoharjo, Klaten dan Karanganyar sekaligus merupakan BUMD yang profit oriented sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).

2) Tingkat kebutuhan masyarakat akan air bersih sangat tinggi, sedangkan terdapat keterbatasan stok dan pengelolaan air bersih di Wilayah Kota Surakarta.

3) Selama ini reputasi PDAM Kota Surakarta kurang baik begitu baik, hal ini terbukti dari banyaknya permasalahan-permasalahan PDAM yang dimuat di media massa

C. Sumber Data

Sumber data adalah sumber darimana suatu data diambil penulis sebagai acuan dalam penelitian. Sumber data dapat memberikan informasi secara langsung maupun tidak langsung mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. Sumber data yang dapat memberikan sejumlah data, fakta atau keterangan secara langsung dapat diperoleh dari pihak-pihak yang berkaitan langsung dengan masalah yang menjadi obyek penelitian ini meliputi :

a) Jajaran pimpinan PDAM yaitu (1) Kepala bagian keuangan; (2) Kepala bagian kepegawaian; (3) Kepala bagian pelayanan; (4) Staff PDAM yang terkait

b) Pelanggan PDAM Kota Surakarta yang tersebar pada wilayah administratif Kota Surakarta

Sedangkan sumber data lainnya meliputi media massa, situs internet dan pihak- pihak terkait yang lain selain responden yang berkompeten terhadap permasalahan.

D. Tehnik Pengumpulan Data

Sesuai dengan pendekatan penelitian dan sumber data yang diperlukan, maka teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi wawancara, observasi dan telaah dokumen.

a. Wawancara Untuk mengumpulkan informasi dari sumber data ini diperlukan tehnik wawancara, dalam penelitian kualitatif khususnya dilakukan dalam bentuk wawancara mendalam dengan mengajukan pertanyaan langsung pada informan. Disini peneliti menggunakan pedoman wawancara sehingga kegiatan bertanya lebih terarah. Wawancara akan dilakukan kepada :

a) Jajaran pimpinan PDAM yaitu (1) Kepala bagian keuangan; (2) Kepala bagian kepegawaian; (3) Kepala bagian pelayanan; (4) Staff PDAM yang terkait

b) Pelanggan PDAM Kota Surakarta yang tersebar pada wilayah administratif Kota Surakarta

b. Observasi (pengamatan) Tehnik observasi digunakan untuk menggali data dari sumber data yang berupa peristiwa, tempat atau lokasi, benda, serta rekaman gambar.

Observasi akan dilakukan penulis ketika melakukan penelitian di PDAM Kota Surakarta.

c. Telaah Dokumen Telaah dokumen merupakan tehnik pengumpulan data dengan mencari, mengumpulkan, dan mempelajari dokumen yag relevan dengan penelitian berupa arsip, laporan, peraturan, dokumen dan literature lainnya.

E. Tehnik Pengambilan Sampel

Karena penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, maka tehnik pengambilan sampel yang dilakukan secara selektif dengan menggunakan pertimbangan secara teoritis, keinginan dari peneliti, karakteristik empiris, serta kebutuhan dan tujuan penelitian, maka penelitian ini menggunakan metode penarikan sampel yang lebih tepat adalah purposive sampling atau sampel bertujuan, dimana peneliti cenderung menggunakan atau memilih informan yang dianggap tahu dan dapat dipercaya untuk menjadi sumber data yang mantap dan mengetahui permasalahannya secara lengkap tanpa didasarkan pada strata maupun random, tetapi lebih ditekankan pada tujuan tertentu (HB.Sutopo).

F. Tehnik Analisis Data

Analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah tehnik analisis model interaktif yang terdiri dari tiga komponen analisis data yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

a. Reduksi Data Merupakan proses seleksi, pemfokusan, penyederhanaan, dan abstraksi data yang ada dalam fieldnote. Proses ini berlangsung terus sepanjang pelaksanaan riset yang dimulai bahkan sebelum pengumpulan data dilakukan. Reduksi dimulai sejak peneliti mengambil keputusan tentang kerangka kerja konseptual, pemilihan kasus, pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, dan tentang cara pengumpulan data yang dipakai. Pada saat pengumpulan data belangsung, reduksi data berupa membuat sigkatan, coding, memusatkan tema, membuat batas permasalahan dan menulis memo. Proses reduksi ini berlangsung sampai penelitian berakhir.

b. Penyajian Data Merupakan suatu rakitan organisasi informasi yang memungkinkan kesimpulan riset dapat dilakukan. Dengan melihat suatu penyajian data, peneliti akan mengerti apa yang terjadi dan memungkinkan untuk mengerjakan sesuatu pada analisis ataupun tindakan lain berdasarkan penelitian tersebut. Susunan penyajian data yang lebih baik dan jelas sistematikanya akan banyak menolong peneliti sendiri.

c. Penarikan Kesimpulan Pada awal pengumpulan data, peneliti harus sudah mengerti apa arti dan hal-hal yang ia temui dalam melakukan pencatatan peraturan, pokok pernyataan konfigurasi yang mungkin, arahan sebab akibat, dan proporsi- proporsi. Aktivitas diantara ketiga komponen tersebut dilaksanakan dalam bentuk interaktif dalam proses pengumpulan data dalam suatu proses siklus. Dalam bentuk ini penelitian berlangsung. Kemudian peneliti bergerak diantara 3 (tiga) komponen analisis yaitu reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan. Ketiga komponen diatas yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi sebagai sesuatu yang jalin menjalin pada saat sebelum, selama dan sesudah pengumpulan data dalam bentuk sejajar, untuk membangun wawasan umum yang disebut analisis. Untul lebih jelasnya, proses analisis data dengan model interaktif ini dapat digambarkan sebagai berikut :

Gambar 3 Tehnik Analisis Data

Pengumpulan Data

Reduksi Data Penyajian Data