GRATIFICATION SOUGHT (GS)

TABEL 2 GAMBARAN UMUM TENTANG TINGKAT KEPUASAN YANG DIHARAPKAN (GS) DARI SEBUAH MEDIA

Tidak No

Sangat

Gratification Sought (GS)

Penting

Penting Penting

F % F % General Information seeking

1 Menonton televise untuk mendapatkan informasi didalam maupun diluar wilayah.

2 Untuk memperoleh berita terbaru tentang kejadian atau peristiwa yang dialami orang lain ditempat lain.

Desicion Untility

3 Menonton televise untuk memuaskan rasa ingin tahu tentang kejadian atau peristiwa yang sedang terjadi dan termotivasi untuk menonton

Interpersonal Unility

4 Menonton televise sebagai bahan pembicaraan dengan orang lain.

9 20 22 48,89 14 31,11 5 Menonton televise untuk mendaparkan bukti/fakta dalam memperkuat opini untuk mempengaruhi orang lain.

6 Menonton televise untuk menunjang nilai-nilai pribadi dan pencitraan diri.

Sosial Interaction

7 Menonton televise sebagai sarana berkumpul keluarga dan teman.

8 Menonton televise sebagai sarana bahan perbincangan dengan orang lain.

Entertaimant

9 Menonton televise sebagai hiburan.

Sumber : questioner no 12-20

Seperti terlihat pada tabel diatas, skala penting dalam setiap kelompok kebutuhan mendapat prosentase tetinggi dari jawaban responden. Wlau tidak Seperti terlihat pada tabel diatas, skala penting dalam setiap kelompok kebutuhan mendapat prosentase tetinggi dari jawaban responden. Wlau tidak

Menonton televise untuk mendapatkan informasi didalam maupun diluar wilayah merupakan salah satu motif yang dianggap penting oleh responden dimana data GS menunjukan 82,22 % responden menjawab penting. Hal ini karena responden merupakan anggota DPRD yang memiliki kepentingan dengan keadaan wilayah baik wilayah Karanganyar maupun wilayah lain. Demikian pula dengan motif menonton televise untuk memuaskan rasa ingin tahu tentang kejadian atau peristiwa yang sedang terjadi dan termotivasi untuk menonton, menonton televise untuk menunjang nilai-nilai pribadi dan pencitraan diri dan motif hiburan, 60 % responden menjawab penting.

TABEL 2.1 JENIS-JENIS GRATIFICATION SOUGHT YANG MENPUNYAI PERSENTASE TERTINGGI (DOMINAN)

NO GRATIFICATION SOUGHT PENTING

(GS)

1 Menonton televise untuk mendapatkan informasi didalam

37 82,22 maupun diluar wilayah.

2 Menonton televise untuk memuaskan rasa ingin tahu tentang kejadian atau

peristiwa yang sedang terjadi dan termotivasi untuk menonton

3 Menonton televise untuk menunjang nilai-nilai pribadi dan pencitraan diri.

4 Menonton televise sebagai hiburan.

Untuk memperoleh berita terbaru

5 tentang kejadian atau peristiwa yang

dialami orang lain ditempat lain.

Menonton televise untuk mendaparkan bukti/fakta dalam

25 55,56 memperkuat opini untuk mempengaruhi orang lain.

7 Menonton televise sebagai bahan pembicaraan dengan orang lain.

8 Menonton televise sebagai sarana berkumpul keluarga dan teman.

Dari fakta diatas, dari 9 pertannyaan yang diberikan pada responden hampir semua jawaban ada pada skala penting, maka penulis menyimpulkan bahwa GS atau kepuasan yang diharapkan oleh responden saat menyaksikan program siaran berita Liputan 6 Petang dan Reportase Sore adalah sebagai berikut:

Responden cukup mengharapkan terpenuhinya kebutuhan menonton televise untuk mendapatkan informasi didalam maupun diluar wilayah dengan skala 82,22%.

§ Responden cukup mengharapkan terpenuhinya kebutuhan menonton televise untuk memuaskan rasa ingin tahu tentang

kejadian atau peristiwa yang sedang terjadi dan termotivasi untuk menonton, menonton televise untuk menunjang nilai- nilai pribadi dan pencitraan diri dan menonton televise sebagai hiburan. Yakni 27 orang dengan prosentase 60 %.

§ Responden cukup mengharapkan terpenuhinya kebutuhan untuk memperoleh berita terbaru tentang kejadian atau peristiwa yang dialami orang lain ditempat lain, dan menonton

televise untuk mendaparkan bukti/fakta dalam memperkuat opini untuk mempengaruhi orang lain.sebasar 22 orang menjawab penting atau 55,56% dari kedua kelompok kebutuhan ini.

§ Responden cukup mengharapkan terpenuhinya kebutuhan menonton televise sebagai bahan pembicaraan dengan orang lain dan menonton televise sebagai sarana berkumpul keluarga

dan teman. Dari kedua kelompok kebutuhan ini 48,89 5 responden menjawab penting atau sebanyak 22 responden.

B. MEDIA USE

Pada bagian terdahulu telah dijelaskan pengertian dari penggunaan media atau media use merupakan alat untuk menolong manusia dari keterbelakangan, membantu pesan manusia sehingga bisa disampaikan secara serentak, cepat dan menjangkau khalayak luas dimanapun mereka berada.Penggunaan media dalam penelitian ini dapat diartikan sebagai media exposure atau terpaan media yaitu perilaku penggunaan media komunikasi.

Penggunaan media akan berlangsung secara terus menerus apabila media mampu memenuhi kebutuhan individu. Dalam teory law effect perilaku yang tidak mendatangkan kesenangan tidak akan diulangi, artinya kita tidak akan menggunakan media apabila media tidak memberikan kepuasan pada

kebutuhan kita. 32 Beberapa kesimpulan yang didapat menunjukan bahwa (1) Media

massa merupakan sumber yang lebih penting bagi pemuasan kebutuhan orang yang ”terasing” (alieneted) ataupun bagi mereka yang mengalami kekecewaan dari dirinya sendiri, keluarga, teman atau dari masyarakat secara keseluruhan. (2) Koresponden yang menyatakan bahwa persoalan negara dan kemasyarakatan penting bagi mereka, memilih televisi. sebagai prioritas dalam memenuhi kebutuhan informasinya baru kemudian diikuti media radio dan surat kabar (3) Buku merupakan sumber terbaik untuk memenuhi kebutuhan hiburan. (4) Kebutuhan Untuk ”membutuh waktu”

32 Jalaludin Rahmat, Op Cit, hal 207

(meluangkan waktu senggang dipenuhi oleh televisi. 33 Kemudian aspek penggunaan media yang diukur pada umumnya meliputi: (1)

Waktu yang digunakan (time spent) dalam mengikuti berbagai media. (2) Jenis-jenis isi yang diikutinya, dan (3) Berbagai hubungan individu yang mengkonsumsi, baik dengan isi media ataupun dengan

media pada umumnya. 34 Aspek penggunaan media ini dibagi menjadi

3 indikator yaitu :

d. Frekuensi yaitu tingkat keseringan penggunaan media karena terpaan media.

e. Durasi yaitu waktu yang digunakan untuk menggunakan media

f. Intensitas yaitu banyaknya waktu yang dalam mengkonsumsi suatu media. 35

Dalam hal ini penggambaran tentang penggunaan media pada anggota DPRD Kabupaten Karanganyar dioperasionalkan dengan memberi questioner untuk memberikan gambaran secara umum tentang tingkat penggunaan media yang dijabarkan sebagai berikut :

33 Ibid, hal 215 34 jalaludin rahmad, Op Cit, Hlm 105 35 Ibid, hal 106

TABEL 3.1

TINGKAT FREKUENSI MENONTON SIARAN BERITA DI TELEVISI

19 42,22 % JARANG SEKALI

JUMLAH 45 100 %

Sumber : questioner no 1

Tingkat frekuensi keseringan menonton sebuah siaran berita televisi dikalangan anggota DPRD kabupaten Karanganyar di lihat dari jawaban responden diatas adalah 57,78 % menyatakan sering, 42,22 % menyatakan kadang-kadang dan 0 % menyatakan jarang sekali. Maka dapat disimpulkan bahwa sebagian besar para anggota DPRD Kabupaten Karanganyar adalah para pemirsa program acara berita yang aktif dilihat dari tingkat frekuensi menonton televisi yang sangat tinggi. Walaupun pada tabel 3.3 banyak yang menyatakan bahwa infotaiment merupakan program yang sering mereka saksikan namun berita pun merupakan program yang tidak mereka tinggalkan.

TABEL 3.2 ADA / TIDAKNYA AKTIVITAS LAIN SAAT MENYAKSIKAN PROGRAM BERITA DI TELEVISI

PROSENTASE DALAM MENONTON

AKTIVITAS

Tidak ada aktivitas lain

5 11,11 % Kadang-kadang ada aktivitas lain

35 77,78 % Selalu ada aktivitas lain

Sumber: questioner no 2

Dari hasil questioner yang telah dijawab oleh semua responden, aktivitas yang biasa dilakukan saat menyaksikan program berita ditelevisi dapat disimpulkan tinggi karna perolehan prosentase pada tingkat tidak ada aktivitas dan selalu ada aktivitas menunjukan prosentase 11,11 % yang mana ada 5 orang responden dari 45 responden yang menjawab tidak ada aktivitas lain. Selebihnya melakukan aktivitas kadang-kadang ada aktivitas.

TABEL 3.3 KETEPATAN WAKTU RESPONDEN DALAM MENYAKSIKAN

PROGRAM BERITA DI TELEVISI KETEPATAN WAKTU PROSENTASE DALAM MENONTON

Tinggi ( selalu tepat waktu )

9 20 % Sedang ( kadang-kadang tepat waktu)

22 48,89 % Rendah ( tidak pernah tepat waktua)

Sumber: questioner no 3

Tabel diatas menunjukan bahwa tingkat perhatian yang diberikan responden pada program berita ditelevisi ini kurang karena tingkat ketepan waktu dalam menyaksikan hanya 20 %. Prosentase ini lebih rendah dibandingkan dengan responden yang kadang-kadang tepat waktu yaitu sebanyak 48,89 %. Sedangkan responden yang menyatakan tidak pernah sama sekali tepat waktu adalah 31,11 %.

TABEL 3.4

DISTRIBUSI TINGKAT DURASI MENYAKSIKAN PROGRAM BERITA DI TELEVISI FREKUENSI PROSENTASE DALAM MENONTON

Tinggi (5-7 jam per minggu)

15 31,11 Sedang (3-4 jam per minggu)

16 37,78 Rendah (1-2 jam per minggu)

Sumber: questioner no 4 Durasi ( Curahan waktu dalam mengkonsumsi media) merupakan

ukuran lain yang digunakan untuk mengetahui tingkat penggunaan media dikalangan responden. Tabel berikut memperlihatkan bahwa frekuansi responden dalam menyaksikan program berita di televisi cenderung sedang dalam artian tidak terlalu tinggi karena pada tingkat 5 – 7 jam dimana ini merupakan tingkat tertinggi hanya memiliki 31,11 % sama dengan pada tingkatan rendah yang dalam prosentasenya juga menunjukan 31,11 %. Dan ukuran lain yang digunakan untuk mengetahui tingkat penggunaan media dikalangan responden. Tabel berikut memperlihatkan bahwa frekuansi responden dalam menyaksikan program berita di televisi cenderung sedang dalam artian tidak terlalu tinggi karena pada tingkat 5 – 7 jam dimana ini merupakan tingkat tertinggi hanya memiliki 31,11 % sama dengan pada tingkatan rendah yang dalam prosentasenya juga menunjukan 31,11 %. Dan

TABEL 3.5

PROGRAM ACARA YANG SERING DI SAKSIKAN

MENONTON BERITA PROSENTASE

Sumber : quistioner no.5

Tabel diatas menunjukan bahwa dikalangan anggota DPRD Kabupaten Karanganyar sebanyak 40 % program acara yang sering kali disaksikan adalah berita. Hal ini dikarenakan para anggota DPRD Karanganyar yang memang semua adalah insan partai politik. Namun masih ada juga yang menyukai infotaiment dan sinetron yang berada pada prosentase 42,22 % dan 17,78 %.

TABEL 3.6 TINGKAT MENONTON BERITA PADA MEDIA TELEVISI

MENONTON BERITA PROSENTASE

TELEVISI

SANGAT PENTING 14 31,11 %

31 68,89 % TIDAK PENTING

Sumber : quistioner no. 6

Dari tabel diatas tingkat menonton berita yang dilakukan para anggota DPRD sangat tinggi terlihat dimana 31,11 % responden mengganggap sangat penting menonton berita televisi dan 68,89 % responden mengganggap menonton berita televisi hanya dianggap penting saja dan tidak ada responden yang mengganggap menonoton sebuah program berita ditelevisi tidak penting.

Berikut adalah tingkat penggunaan media yang dialami oleh responden yang tersaji dalam tabel dibawah ini :

TABEL 4 TINGKAT MEDIA USE KATEGORI

Tinggi ( Skor 16 -18 )

Sedang ( Skor 11 – 15)

Rendah (Skor 6 – 10)

Sumber: questioner no 1 s/d 8