3 Pagar Semikaku Panjang yang tepat di bagian yang tertanam untuk

- 3.3 Pagar Semikaku Panjang yang tepat di bagian yang tertanam untuk

menopang pagar lebih kuat saat pagar ditabrak, tiang harus ditanam, setidaknya sedalam 1,0 m.

Istilah semikaku mengacu pada kemampuan pagar menyerap gaya akibat tabrakan dengan berdefleksi

- Baja penyangga yang menghubungkan batang baja ke patok akan mencegah kendaraan tersangkut di

saat tertabrak. Besar defleksi maksimal adalah 1 meter tiang/patok saat tabrakan dan membantu mencegah atau separuh dari defleksi pagar fleksibel. kendaraan terguling dengan menahan gaya berat

kendaraan.

Pagar semikaku terdiri dari batang baja yang dipasang pada patok baja galvanis. Jenis patok lain (seperti kayu

- Anker penting sekali untuk pagar semifleksibel dalam menahan gaya tarik dengan menyediakan

atau beton) hanya dipilih jika uji tabrakan gaya penahan di kedua ujungnya. membuktikan bahwa performanya memuaskan.

Pagar keselamatan baja atau pagar keselamatan - Terminal menutupi ujung pagar semi kaku dan akan

semikaku sering digunakan di area perkotaan maupun meminimalkan kemungkinan batang baja menusuk kendaraan. Terminal bisa melengkung atau lurus

di area luar kota. Pagar semikaku menggunakan baja profil W, untuk wilayah yang membutuhkan pagar lebih

dan apakah terminal pintu/gating (dirancang untuk kaku, dapat menggunakan Thrie Beam/dobel W

memungkinkan kendaraan melalui pagar dan (dengan 2 lekukan).

berhenti di area lesatan di belakang terminal); atau terminal non-pintu/non gating (yang dirancang

Pagar semikaku dirancang untuk dapat berdeformasi untuk menyerap tumbukan dan mengarahkan dan dapat menahan tarik saat ditabrak kendaraan.

kembali kendaraan di sepanjang pagar). Deformasi, secara perlahan-lahan akan mengurangi

gaya akibat tabrakan kendaraan serta mengarahkan Biasanya defleksi pagar semikaku sampai dengan 1 m. dan menghentikan kendaraan.

Dalam situasi berikut ini, pagar yang lebih kaku mungkin diperlukan saat perlu mengurangi defleksi :

Berikut ini adalah komponen yang perlu diperhatikan agar pagar semikaku dapat berfungsi maksimal pada saat tabrakan:

- Baja profil W harus dapat menahan tegangan tarik yang besar, serta lendutan, yang terjadi saat terjadi tabrakan. Batang bajanya juga harus tersambung dengan kuat ke patok baja dan batang baja sebelahnya.

Baja penyangga W-beam

Gambar 3.5 Pagar Baja Profil-W

Patok Baja

Perkerasan untuk mencegah tumbuhnya tanaman

Gambar 3.4 Tipikal paga keselamatan W-beam (batang W) Gambar 3.6 Pagar Baja Profil Doubel-W (thrie)

34 Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia

BAGIAN C - Pagar Keselamatan

- Saat transisi ke pagar kaku, misalnya saat menghubungkan pagar semikaku dengan parapet jembatan;

- Di median yang sempit saat jarak 1 m ke hazard tidak tercapai, misalnya pada pilar jembatan; - Saat diperlukan tahanan yang lebih tinggi, misalnya untuk truk.

Dalam situasi ini jarak antara tiang/patok dapat dikurangi dari 2,5 m menjadi 1,25 m atau bahkan sampai 1,0 m. Gabungan dua batang baja (tebalnya digandakan) dapat juga digunakan untuk meningkatkan kekakuan pagar.

Pilihan lain, namun kurang lazim, adalah dengan

Gambar 3.7 Pagar Keselamatan Profil-F

menggunakan pagar baja profil tiga balok (Thrie beam) dapat dipertimbangkan dalam situasi yang membutuhkan pagar lebih kaku.

Pagar kaku dapat digunakan pada beberapa keadaan : Ujung pagar baja profil W membutuhkan terminal yang

- Untuk median, pagar kaku perlu dipasang dekat cocok untuk memenuhi standar tabrakan dan

dengan hazard yang akan ditutupinya; menjamin performa yang memuaskan dalam

- Pada struktur, untuk meminimalkan lebar; mengarahkan kembali kendaraan dan meminimalkan

- Di mana penampang melintang jalan terbatas, risiko bagi penumpang. Lihat rincian terminal yang

seperti di jalan bebas hambatan. berkeselamatan di sub bagian 3.6.

Pagar tersebut mengarahkan kembali kendaraan yang Fitur lain dalam perancangan pagar semikaku yang

lepas kendali dan memperlambat dengan memaksanya perlu dipertimbangkan adalah :

berjalan di depan pagar. Meskipun defleksinya sangat kecil, tetap perlu ruang di belakang pagar untuk

- Sebagai panduan umum, panjang minimal pagar menjaga kemungkinan kendaraan lepas kendali akan semikaku adalah 30 m (ditambah terminal di setiap

“bersandar” ke pagar dalam tabrakan. Perlu diingat ujungnya jika menggunakan terminal pintu/gating).

bahwa ini berpotensi terjadi jika yang menabrak adalah truk tinggi.

- Pagar semikaku berfungsi dengan baik di sisi luar tikungan, termasuk tikungan beradius kecil.

Bentuk pagar kaku yang paling lazim adalah : Meskipun demikian, performa pagar, mungkin tidak

baik di sisi dalam tikungan beradius kecil (seperti - Pagar bentuk F. Ini mirip dengan pagar New Jersey, sudut persimpangan) karena tikungan dapat

namun performanya ditingkatkan; menurunkan tegangan di pagar.

- Pagar kemiringan konstan. Kelebihan pagar ini adalah pelapisan aspal tidak mengubah banyak - Batang baja harus selalu menumpang-tindih sesuai

bagian bawah pagar.

arah lalu lintas berjalan sebagaimana diperli- hatkan gambar 3.7. Hal ini akan meminimalkan risiko “tersangkut” pada ujung pagar atau “menusuk” kendaraan yang menabraknya. Di jalan dua arah, pagar tumpang-tindih sesuai arah lalu lintas yang terdekat dengan pagar.