Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Penggunaan internet dalam kehidupan manusia semakin berkembang. Dimulai dari pengiriman pesan satu sama lain, hingga saat ini fitur yang ada semakin berkembang sehingga manusia dapat berkomunikasi tanpa batas menggunakan media yang bernama Instans Messenger. Kini komunikasi jarak jauh bukanlah masalah lagi. Komunikasi antara satu individu dengan individu lain tersebut kini dapat dilakukan di manapun dan kapan pun. Ruang dan waktu bukanlah lagi menjadi suatu masalah bagi mereka yang berkomunikasi jarak jauh. Komunikasi yang lebih mendalam antar personal dari jarak bermil­ mil juga dapat dilakukan. Hal ini dikarenakan perkembangan teknologi yang semakin pesat di jaman ini. Internet merupakan pendukung dari terjadinya komunikasi yang tidak terbatas pada ruang dan waktu ini. Internet memungkinkan komunikasi antar personal berlangsung dari jarak jauh, yaitu melalui media yang dinamakan instant messenger. Berbagai jenis instant messenger ditawarkan untuk para pengguna internet, seperti Windows Live Messenger, YM, Google talk dll. Yahoo lah yang dinilai paling tinggi peminatnya dan mendapatkan rating teratas dalam situs yang diupdate setiap hari oleh www.alexa.com. Kini Yahoo telah berekspansi ke dalam berbagai bidang pengembangan layanan online, tidak hanya sebagai layanan penyedia dan pencari informasi saja, kini Yahoo telah menjamin penggunanya dengan berbagai macam 2 fasilitas layanan, seperti account email, obrolan chatting YM, e­cards, iklan, investasi, karir, ramalan cuaca, dan masih banyak lagi. Setiap orang dapat dipastikan mengenal Yahoo Messenger atau biasa disingkat YM. YM adalah sebuah instan messaging yang memungkinkan para pemilik email Yahoo bahkan sekarang bisa juga digunakan bagi pengguna MSN­ Hotmail untuk dapat berkomunikasi melalui media teks, suara, video. Gampangnya kita biasa menyebutnya dengan istilah Chatting. Yahoo messenger telah menunjukkan eksistensinya kurang lebih selama enam belas tahun usia di dunia maya. Yahoo Messenger dapat dikatakan sebagai messenger yang paling laku di antara berbagai messenger yang ada. Bagaimana tidak, lihat saja dari feature­feature yang disajikan olehnya. Mulai dari avatar yang dapat mengcustomise character dari ujung rambut­ujung kaki, emoticonemotion icon yang sangat variatif, animasi dengan adanya suara, pengelompokkan berdasarkan status teman, fasilitas transfer file dengan briefcase 30MB. Bahkan pada versi terbaru ini terdapat fungsi VOIP yang dapat mendukung penggunaan webcam untuk panggilan video. Yahoo messenger mempunyai saingan dalam hal instans messenger, contohnya Windows Live Messenger, Google talk, dan AOL. Namun YM lah yang banyak dipilih oleh masyarakat pengguna Instant Messenger. Pilihan ini karena YM mempunyai fasilitas yang lengkap dibandingkan IM lain. Kini fungsi YM tidak hanya untuk mengobrol mempererat tali silaturahmi dengan teman, keluarga atau mencari pasangan. YM kini juga sebagai media transaksi dalam berbisnis online shop. Pemasaran multimedia adalah pemasaran yang menggunakan beberapa media menjadi satu bagian, seperti penggabungan iklan 3 yang bergerak dan mengeluarkan suara. Konsep pemasaran multimedia bukan hanya tentang isi atau gambar dari pemasaran itu sendiri, melainkan dilengkapi juga dengan unsur audio dan video yang ditemukan di dalamnya. Faktor yang menarik dari pemasaran yang meningkatkan tingkat penjualan adalah dengan memasukkan unsur­unsur multimedia audio dan video pada kampanye pemasaran. Di Indonesia baru­ baru ini muncul langkah bisnis baru menggunakan dunia maya, sejumlah orang menggunakan media situs jejaring sosial seperti facebook dan twitter. Banyak juga yang menggunakan instan messenger seperti YM, Blackberry Messenger BBM, Google talk. Bukan rahasia lagi jika sosial media seperti Yahoo Messenger adalah media pemasaran yang sangat bagus. Oleh karena itu tentu sayang untuk dilewatkan terutama bagi yang serius dan sangat serius dalam bisnis online dan internet marketing. Adanya kemajuan teknologi yang telah dimanfaatkan oleh sejumlah kalangan untuk usaha, ternyata disadari atau tidak telah mengubah gaya hidup masyarakat, khususnya terkait kebiasaan berbelanja. Jika sebelumnya secara konvensional kita berbelanja langsung datang ke toko mall atau pasar, saat ini berbelanja kita cukup menghadap komputer, pilih barang dan transfer saja. Urusan belanja kini tak lagi harus dilakukan di pasar nyata, di mana pembeli dan penjual bisa bertemu langsung. Melalui kemajuan teknologi internet, proses berbelanja pun semakin mudah dan menyenangkan. Cukup dengan ‘klik’, orang bisa mendapat apa yang mereka inginkan. Tidak perlu beranjak dari tempat Anda berada, karena internet bisa diakses lewat personal computer dan handphone. 4 Meski bukan hal baru, namun demam online shop kini melanda lapisan masyarakat khususnya mahasiswa. Shopping online tak hanya memudahkan pecinta dunia maya memeroleh segala keperluan, namun dapat mengefisienkan waktu yang dimiliki. Bahkan, shopping online disebut­sebut sebagai salah satu tren yang sedang berkembang di kalangan shopaholic. Melalui online shop, para shopaholic sebutan bagi para pengguna media online untuk berbelanja, bisa menjelajahi berbagai jenis barang yang ditawarkan mulai baju, sepatu, tas, hingga pernak­pernik atau bahkan sampai benda­benda dengan harga yang tinggi. Bisnis onlineshop memang banyak menguntungkan untuk mahasiswa, terutama untuk efisiensi waktu dan tenaga. Kita bisa menjelajah web satu ke web lain atau seperti dari toko satu ke toko lain tanpa harus capek dan repot­ repot membawa barang blanjaan. Berbisnis menggunakan YM dinilai lebih privat, pembeli bisa lebih detail menanyakan spesifikasi barang yang akan dibeli. Share foto juga lebih memudahkan para pembeli untuk mengetahui barang secara detail, tidak perlu mengupload foto yang membutuhhkan waktu lama. Tawar menawar harga barang atau komplain setelah pembelian menjadi lebih privat, tanpa harus ada orang lain yang tahu. Merebaknya Penjualan Online Shop yang dilakukan melalui media Yahoo Messenger ini menimbulkan satu fenomena baru dalam dunia komunikasi di Indonesia. Keunikan komunikasi melalui media Yahoo Messenger membuat peneliti tertarik lebih dalam lagi mengetahui tentang “Hubungan antara 5 komunikasi melalui Yahoo Messenger terhadap peningkatan penjualan online shop”. B. Perumusan Masalah Dari uraian latar belakang diatas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah adakah hubungan antara komunikasi melalui YM terhadap peningkatan penjualan online?

C. Tujuan Penelitian