Aplikasi E-Commerce Pada Idaiya Fashion
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Ujian Akhir Sarjana Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia
ADHI ARYANDI
10106311
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
(2)
iii
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya disetiap waktu, sampai akhirnya penulis dapat menyelesaikan
penyusunan laporan skripsi ini yang berjudul “APLIKASI E-COMMERCE
PADA IDAIYA FASHION”.
Penyusunan laporan skripsi ini disusun guna untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan akademik jenjang Strata-1 (S1) pada jurusan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan mengingat kurangnya pengalaman dan keterbatasan yang penulis milikki dalam penyajian materi.
Melalui dukungan, bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, oleh karena itu tidak lupa penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Ayahanda dan Ibunda tercinta yang selalu memberikan do’a, motivasi, dukungan dan bantuannya baik moril maupun materi kepada penulis sampai saat ini.
2. Bapak Ir. Eddy Suryanto Soegoto, M.Sc., selaku Rektor Universitas
(3)
iv
4. Ibu Tati Harihayati M., S.T., M.T., selaku dosen wali kelas IF-7 Angkatan
2006.
5. Bapak Iskandar Ikbal, S.T., selaku dosen pembimbing skripsi yang dengan
segala kesabaran dan kebaikan hatinya membimbing penulis dalam menulis laporan skripsi ini.
6. Bapak Adam Mukharil Bachtiar, S.Kom., selaku dosen reviewer dan
penguji I.
7. Ibu Dian Dharmayanti, S.T., selaku dosen penguji III.
8. Seluruh Dosen Teknik Informatika yang telah memberikan banyak ilmu,
arahan serta masukkan selama masa perkuliahan berlangsung.
9. Untuk kakak saya tercinta Citra Eka Tusinati yang telah mendukung dan
memberi semangat dalam mengerjakan skripsi ini.
10.Untuk kakak ipar saya Andrep yang sering terganngu istirahatnya tiap
malam karena mendengar saya mengetik.
11.Untuk keponakan saya tercinta yang baru lahir berbarengan dengan
permulaan saya mengerjakan skripsi ini Tazkia Royyatul Islam mudah-mudahan jadi anak yang sholehah.
12.Untuk Ibu Sally Siti Maryam selaku pemilik Idaiya Fashion yang telah
(4)
v duka.
14.Sahabat-sahabat saya di komp. Giri Mande yang selalu memberikan
masukan, semangat dan motivasi kepada saya.
Tak lupa penulis memohon maaf apabila dalam penulisan laporan ini, telah menyinggung perasaan atau menyakiti hati kepada semua orang baik secara disengaja maupun tidak disengaja. Akhir kata, penulis berharap agar laporan ini dapat berguna bagi semua yang membutuhkan. Amien.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Bandung, Agustus 2011
(5)
i
Oleh
Adhi Aryandi 10106311
Idaiya Fashion merupakan sebuah perusahaan dagang yang bergerak dalam bidang perdagangan dengan memproduksi produk-produk berupa busana muslim. Sistem penjualan yang dilakukan oleh Idaiya Fashion saat ini masih
menggunakan sistem penjualan yang konvensional, dimana customer harus
mendatangi toko untuk memilih dan membeli produk yang akan dibeli. Sebuah
website e-commerce memilikki banyak keuntungan diantaranya menjadi media
promosi, solusi transaksi, pusat informasi dan pengelolaan data.
Tahapan yang digunakan untuk membangun sistem menggunakan siklus
System Development Life Cycle (SDLC). Adapun langkah-langkah dari siklus SDLC meliputi analisis sistem, spesifikasi kebutuhan sistem, perancangan sistem, pengembangan sistem, pengujian sistem, implementasi dan pemeliharaan sistem. Diharapkan dengan dijalankannya tahapan-tahapan ini berdasarkan metodologi yang ada maka aplikasi yang dibangun sesuai dengan kebutuhan dan dapat digunakan oleh konsumen.
Aplikasi e-commerce yang dibuat mampu meningkatkan penjualan produk
dan menjadi media promosi dalam penyampaian informasi produk kepada konsumen tanpa datang ke toko secara langsung. Untuk pembayaran, tidak hanya dilakukan melalui transfer antar bank saja, tetapi pembeli juga bisa membayar
melalui pembayaran online seperti paypal.
Kata kunci :
(6)
ii by
Adhi Aryandi 10106311
Idaiya Fashion is a trading company which is engaged in trade with producing a moslem fashion. System of sales made by fashion Idaiya today are still using the conventional sales system, where the customer must go to the store to choose and buy products to be purchased. An e-commerce web site has many advantages, including a media campaign, a solution of operations, information centre and database management.
Stages are used to build the system using the cycle System Development Life Cycle (SDLC). Steps SDLC cycle including systems analysis, system requirements specification, system design, system development, system testing, implementation and system maintenance. Hopes that with the exercise of these stages based on the methodology of the existing applications built according to the requirements and can be used by consumers.
E-commerce applications designed to increase product sales and media campaigns in the delivery of product information to consumers without coming to the store directly. For payments, and not only by bank transfer only, but customers can also pay via online payments like PayPal.
Keywords :
(7)
1
1.1 Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi informasi saat ini berkembang begitu pesat yang mengakibatkan banyak perubahan disegala bidang dalam kehidupan manusia. Salah satu dampak yang paling dirasakan dalam bidang teknologi informasi
adalah teknologi internet. Pada saat ini internet bukan lagi merupakan suatu hal
yang baru, bahkan sudah mengalami kemajuan yang luar biasa pesat dan menjadi
suatu hal yang sangat penting bagi masyarakat. Evolusi yang terjadi pada internet
merupakan sebuah fenomena yang sangat menarik dalam kemajuan teknologi yang terjadi saat ini. Salah satu aspek yang bisa disebut aspek yang utama di
dalam evolusi ini adalah munculnya electronic commerce (e-commerce).
Idaiya Fashion merupakan sebuah perusahaan dagang yang terletak di Jl. Cikadut No. 246, Bandung yang bergerak dalam bidang perdagangan dengan memproduksi produk-produk berupa busana muslim. Busana muslim yang dijual khusus untuk wanita baik untuk busana muslim dewasa maupun busana muslim untuk anak-anak. Sistem penjualan yang dilakukan oleh Idaiya Fashion saat ini
masih menggunakan sistem penjualan yang konvensional, dimana customer harus
mendatangi toko untuk memilih dan membeli produk yang akan dibeli. Kondisi
ini menyulitkan customer yang akan berbelanja apabila jarak rumahnya jauh
(8)
Pemasaran produk Idaiya Fashion jangkauannya masih terbatas oleh geografis dimana toko berada. Selain itu, dalam pembukuan untuk pembuatan laporan penjualan masih dilakukan secara manual sehingga pengolahan data laporan penjualan masih lambat dan belum terperinci.
Dengan melihat dan mengikuti perkembangan teknologi, pihak Idaiya
Fashion memandang internet sebagai media yang dapat menunjang kegiatan
bisnis mereka. Selain dipandang dapat menunjang kegiatan bisnis dagang, media
internet juga dapat dijadikan sebagai alat pemasaran dan promosi guna menjangkau konsumen umum secara luas sehingga memudahkan kegiatan penjualan dan pemesanan produk Idaiya Fashion.
Berdasarkan permasalahan diatas, maka solusi yang diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut salah satunya yaitu dengan membangun
suatu aplikasi e-commerce untuk penjualan produk pada Idaiya Fashion berbasis
web.
1.2 Perumusan Masalah
Melihat dari latar belakang diatas dan juga hasil wawancara dengan pihak
perusahaan, maka dirumuskan masalah bagaimana membangun aplikasi
(9)
1.3 Maksud dan Tujuan
Berdasarkan permasalahan diatas, maka maksud yang ingin dicapai
dari penelitian ini adalah membangun sebuah aplikasi e-commerce pada Idaiya
Fashion.
Sedangkan untuk tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah:
1. Mempermudah Idaiya Fashion dalam mempromosikan produk yang
ditawarkan kepada customer.
2. Mempermudah customer dalam melakukan proses pemesanan dan
pembelian.
3. Mempermudah proses pengolahan data dan pembuatan laporan
penjualan.
4. Memperluas pangsa pasar dan mengurangi biaya dalam pemasaran
produk.
1.4 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dalam pembangunan aplikasi ini adalah sebagai berikut:
1. Data Produk
a. Produk dalam sistem ini berupa busana muslim yang mempunyai
kategori busana muslim dewasa dan busana muslim untuk anak
b. Detail produk diantaranya deskripsi dari produk, ukuran produk,
(10)
c. Gambar yang ditampilkan yaitu gambar dari tiap-tiap barang beserta detail dari barang tersebut. Setiap produk akan ditampilkan lebih dari satu gambar.
d. Pada aplikasi ini akan ditampilkan juga diskon pada waktu-waktu
tertentu misalnya pada hari besar keagamaan sebagai sarana promosi.
e. Manajemen harga yaitu harga sesuai dengan waktu saat dilakukan
proses pembelian.
2. Manajemen Pemesanan
a. Aplikasi ini menampilkan sistem pencarian pemesanan berdasarkan
kategori barang, nama barang dan harga.
b. Setiap update status pesanan (Ketika Dipesan Dikonfimasi
Dibayar Dikirim Diterima oleh Pemesan) akan diinformasikan
melalui email.
c. Konfirmasi pembayaran dapat dilakukan melalui menu konfirmasi
yang ada di web atau dengan mengirim email, telepon dan sms.
d. Pembatalan pesanan dilakukan apabila customer tidak melakukan
pembayaran sesuai dengan waktu yang telah diberikan.
3. Manajemen pembayaran dilakukan dengan dua cara yaitu secara offline
dan online. Offline yaitu menyediakan berbagai account bank dan
dilakukan dengan transfer dan tunai. Sedangkan untuk online dilakukan
(11)
4. Manajemen Shipping
Pada aplikasi ini cara pengiriman barang akan dilakukan melalui JNE yang
memilikki fasilitas penelusuran pengiriman (tracking). Sedangkan untuk
besarnya biaya pengiriman sesuai dengan yang ditetapkan oleh JNE.
5. Pembuatan laporan (reporting)/Statistik
Laporan yang dibuat yaitu laporan penjualan harian, laporan penjualan bulanan dan laporan penjualan tahunan. Terdapat pula fasilitas untuk pencetakan label pengiriman.
6. Sebagai sarana promosi dilakukan integritasi dengan jejaring sosial
melalui facebook.
7. Terdapat fasilitas Backup dan Restore database.
8. Pada aplikasi ini menangani pula pengelolaan retur barang.
9. Fitur-fitur belanja antara lain:
a. Pencarian produk berdasarkan kategori barang, nama barang, warna
barang dan harga.
b. Menampilkan produk diskon, Produk Terbaru (Newest Product),
Produk Terlaku (Global/per Kategori), Produk Paling Banyak Dilihat (Most View Product).
c. Terdapat fasilitas pendaftaran member dan login member.
(12)
10.Keamanan
a. Menggunakan IP-Dedicated.
b. Menggunakan Secure Socket Layer (SSL) untuk keamanan yang
mendukung protokol https.
c. Menggunakan username dan login untuk mengakses situs.
d. Pemberian hak akses berbeda antara admin dan customer.
11.Komunikasi yang dilakukan antara situs dengan pengguna adalah :
1. Menggunakan email yang didaftarkan oleh pengguna.
2. Menggunakan Instant Messaging (Yahoo Messenger).
3. Memanfaatkan situs jejaring sosial dan email untuk promosi yang
akan diintegrasikan dalam halaman administrator.
4. Menggunakan telepon untuk custumer support.
12.Model analisis perangkat lunak yang digunakan adalah pemodelan analisis
terstruktur dimana tools yang digunakan adalah Flowmap, Entity
Relationship Diagram (ERD), dan Data Flow Diagram (DFD).
13.Bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi ini adalah
PHP.
14.Aplikasi ini harus digunakan pada komputer yang sudah terkoneksi dengan
(13)
1.5 Metodologi Penelitian
Metodologi yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
1. Tahap pengumpulan data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Studi Literatur
Pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literatur, jurnal,
paper dan bacaan-bacaan yang ada kaitannya dengan judul penelitian.
b. Observasi
Teknik pengumpulan data dengan mengadakan penelitian dan peninjauan langsung terhadap permasalahan yang diambil.
c. Interview
Teknik pengumpulan data dengan mengadakan tanya jawab secara langsung yang ada kaitannya dengan topik yang diambil.
2. Tahap pembuatan perangkat lunak
Teknik analisis data dalam pembuatan perangkat lunak
menggunakan paradigma perangkat lunak secara waterfall. Alasan
dipilihnya model waterfall karena tahapan prosesnya sangat tepat dan
sesuai dalam pengembangan suatu perangkat lunak. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 1.1 sebagai berikut :
(14)
Gambar 1.1 Metode Waterfall [1]
Tahap-tahap utama dari model watefall ini yaitu :
a. Analisis kebutuhan sistem. Pelayanan, batasan, dan tujuan sistem
ditentukan melalui konsultasi dengan user sistem. Persyaratan ini
kemudian didefinisikan secara rinci dan berfungsi sebagai spesifikasi sistem.
b. Desain perangkat lunak dan sistem. Kegiatan ini menentukan arsitektur
sistem secara keseluruhan. Perancangan perangkat lunak melibatkan identifikasi dan deskripsi abstraksi sistem perangkat lunak yang mendasar dan hubungan-hubungannya.
c. Implementasi dan pengujian unit. Pada tahap ini, perancangan perangkat
(15)
Pengujian unit melibatkan verifikasi bahwa setiap unit telah memenuhi spesifikasinya.
d. Integrasi dan pengujian sistem. Unit program atau program individual
diintegrasikan atau diuji sebagai sistem yang lengkap untuk menjamin bahwa persyaratan sistem telah dipenuhi. Setelah pengujian sistem, perangkat lunak dikirim kepada pelanggan.
e. Operasional dan pemeliharaan. Pemeliharaan mencakup koreksi dari
berbagai eror yang tidak ditemukan pada tahap-tahap terdahulu, perbaikan
atas implementasi unit sistem dan pengembangan pelayanan sistem.
1.6Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan penelitian ini disusun untuk memberikan gambaran umum tentang penelitian yang dijalankan. Sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi uraian latar belakang masalah, perumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini terdiri dari dua bagian, yaitu: tinjauan umum perusahaan dan landasan teori. Tinjauan umum perusahaan berisi tentang sejarah singkat perusahaan, visi, misi dan struktur organisasai sedangkan landasan teori berisi materi-materi pendukung yang berberhubungan dengan penelitian yang dilakukan seperti teori tentang Sistem,
(16)
Informasi, Analisis Sistem. e-commerce, HTML, PHP, Adobe Dreamweaver, Web
Server, WWW, HTTP, Paypal, SSL, Email, CSS, MySQL, Jejaring Sosial,.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab ini menjelaskan analisis terhadap seluruh spesifikasi sistem yang mencakup analisis prosedur yang sedang berjalan, analisis kebutuhan non fungsional, analisis basis data dan analisis kebutuhan fungsional. Perancangan sistem terdiri dari perancangan basis data, perancangan struktur menu, perancangan antarmuka dan perancangan prosedural.
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Bab ini membahas implementasi dari tahapan analisis dan perancangan sistem kedalam perangkat lunak (dalam bentuk bahasa pemrograman), beberapa implementasi yang akan dijelaskan adalah implementasi perangkat keras, implementasi perangkat lunak, implementasi basis data dan implementasi antarmuka. Bab ini juga berisi pengujian terhadap sistem apakah sudah benar-benar berjalan seperti yang diharapkan, baik dari pengujian alpha dan pengujian beta.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi tentang kesimpulan dari penyelesaian masalah secara keseluruhan yang diperoleh dari hasil penelitian tugas akhir serta saran-saran yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk perkembangannya pada masa yang akan datang.
(17)
11
2.1. Tinjauan Instansi 2.1.1. Sejarah Instansi
Idaiya Fashion merupakan sebuah perusahaan dagang yang terletak di Jl. Cikadut No. 246, Bandung yang bergerak dalam bidang perdagangan dengan memproduksi produk-produk berupa busana muslim. Busana muslim yang dijual khusus untuk wanita baik untuk busana muslim dewasa maupun busana muslim untuk anak-anak. Idaiya Fashion berdiri pada tahun 2008 di Bandung yang didirikan oleh Ibu Sally Siti Maryam. Idaiya Fashion hadir sebagai jawaban atas kebutuhan akan busana muslim yang berkualitas tetapi dengan harga terjangkau.
2.1.2. Visi dan Misi Perusahaan 2.1.2.1. Visi Perusahaan
Menjadi perusahaan busana muslim terkemuka yang menyediakan produk-produk berkualitas dengan desain menarik disertai dengan harga yang relatif murah.
2.1.2.2. Misi Perusahaaan
Adapaun misi dari Idaiya Fasion diantaranya:
1. Mengelola perusahaan dengan jujur berdasarkan pada syariah islam.
2. Memproduksi busana muslim yang berkualitas.
(18)
4. Menjadi referensi dalam berbusana muslim.
2.1.3. Struktur Organisasi Perusahaan
Setiap kegiatan perlu diorganisasikan, yang berarti bahwa kegiatan tersebut harus disiapkan, disusun dan dialokasikan serta dilaksanakan oleh para unsur organisasi tersebut sehingga tujuan organisasi dapat tercapai secara efisien dan efektif. Proses ini meliputi perincian pekerjaan, pembagian pekerjaan dan koordinasi pekerjaan yang terjadi dalam suatu lingkup dan struktur tertentu. Struktur organasasi pada Idaiya Fashion dapat dilihat pada gambar 2.1. di bawah ini.
Pemilik Toko
Produksi Administrasi dan
Keuangan Gudang Toko
Gambar 2.1. Struktur Organisasi pada Idaiya Fashion (Sumber : Idaiya Fashion)
Berdasarkan struktur organisasi di atas, maka dapat dideskripsikan tugas dari masing-masing bagian adalah sebagai berikut:
1. Pemilik Toko
a. Bertanggung jawab atas semua kegiatan yang ada di toko.
b. Memantau semua kegiatan yang ada di toko.
c. Memonitoring perkembangan toko
2. Produksi
(19)
b. Bertanggung jawab sepenuhnya atas kegiatan unit produksi yang sedang dilakukan.
c. Membuat laporan atas semua barang yang diproduksi.
3. Administrasi dan Keuangan
a. Melakukan pencatatan semua laporan harian, mingguan maupun
bulanan.
b. Bertanggung jawab atas semua laporan yang dicatat.
c. Melakukan pencatatan semua pemasukkan dan pengeluaran
keuangan perusahaan.
d. Bertanggung jawab atas semua pemasukkan dan pengeluaran
keuangan perusahaan.
4. Gudang
a. Bertanggung jawab atas semua barang yang masuk dan keluar
gudang.
b. Membuat laporan atas semua barang yang masuk dan keluar
gudang.
c. Pemeliharaan atas semua barang yang ada di gudang.
5. Toko
a. Bertanggung jawab atas semua barang yang ada di toko.
b. Membuat laporan penjualan barang.
(20)
2.2. Landasan Teori
Landasan teori berisi mengenai semua ulasan atau penjabaran atas teori-teori yang ada yang diambil dari berbagai macam sumber.
2.2.1. Konsep Dasar Sistem
Suatu sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri
dari duaatau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai
suatu tujuan. Suatu sistem dapat terdiri dari sistem-sistem bagian (subsystem).
Sebagai misal, sistem computer dapat terdiri dari subsistem perangkat keras
dan subsistem perangkat lunak. Masing-masing subsistem dapat terdiri dari
subsistem-subsistem yang lebih kecil lagi atau terdiri dari
komponen-komponen. Subsitem perangkat keras dapat (hadwere) dapat terdiri dari alat
masukan, alat pemroses, alat keluaran dan simpan luar. Subsitem-subsistem
saling berinteraksi dan saling berhubungan membentuk satu kesatuan sehinga
tujuan atau sasaran sistem tersebut dapat tercapai. Interaksi dari sub sitem-sub
sitem sedemikian rupa, sehinga dicapai suatu kesatuan yang terpadu atau
terintegrasi (integrated).[2]
2.2.1.1. Karakteristik Sistem
Dari pengertian di atas maka dapat dilihat karakteristik dari sistem
memilikidiantaranya:
1. Komponen sistem
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat
(21)
berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem yang mempunyai sifat-sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.
2. Batas sistem
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu
kesatuan. Batas suatu sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari
sistem tersebut.
3. Lingkungan luar sistem
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.
4. Penghubung sistem
Penghubung merupakan media penghubung antara suatu subsistem dangan suatu subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari suatu subsistem ke
(22)
menjadi masukan (input) untuk subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan susbsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.
5. Masukan sistem
Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem.
Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan
masukan sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang
dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah
energi yang diproses untuk didapatkan keluaran. Sebagai contoh di
dalam sistem komputer, program adalah maintenance input yang
digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan data adalah signal
input untuk diolah menjadi informasi.
6. Keluaran sistem
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem. Misalnya untuk sistem komputer, panas yang dihasilkan adalah keluaran yang tidak berguna merupakan hasil sisa pembuangan, sedang informasi adalah keluaran yang dibutuhkan.
7. Pengolah sistem
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu sendiri sebagai pengolahannya. Pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah
(23)
masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain menjadi keluaran berupa barang jadi. Sistem akuntansi akan mengolah data transaksi menjadi laporan-laporan keuangan dan laporan-laporan lain yang dibutuhkan oleh manajemen.
8. Sasaran sistem
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran
(objective). Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya. Secara lebih detail karakteristik sistem digambarkan pada Gambar 2.2.
Input Pengolah Output
Sub Sistem
Sub Sistem Sub
Sistem
Sub Sistem
Boundary Boundary
Boundary
Interface Lingkungan Luar
Gambar 2.2. Karakteristik Sistem[2]
2.2.2. Konsep Dasar Informasi
Informasi sangat penting di dalam suatu organisasi. Suatu sistem yang
(24)
berakhir. Keadaan dari sistem dalam hubungannya dengan keberakhirannya
disebut dengan istilah entropy. Informasi yang berguna bagi sistem akan
menghindari proses entropy tersebut yang disebut dengan negative entropy
atau negentropy.
Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam
suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang
menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang
digunakan untukpengembalian keputusan.
Adapun kualitas dari suatu informasi ditentukan oleh karakteristik–
karakteristik sebagai berikut :
1. Akurat (Acurate)
Diartikan bahwa suatu informasi harus benar-benar dapat memberikan suatu kebenaran dan bebas dari kesalahan-kesalahan dan harus jelas mencerminkan maksudnya.
2. Tepat Waktu (Time Liness)
Diartikan bahwa informasi yang digunakan bukan merupakan informasi yang telah usang dan tidak bernilai lagi, serta harus sampai pada penerima tidak terlambat sehingga dapat membuat keputusan secara tepat waktu.
3. Sejalan (Relevan)
Diartikan bahwa Informasi yang disampaikan mempunyai hubungan dengan masalah yang akan digunakan bersama informasi tersebut.
(25)
4. Lengkap
Diartikan bahwa informasi yang disampaikan kepada penerima tidak terpotong-potong, Karena hal itu mempengaruhi dalam pengambilan keputusan.
5. Jelas dan lugas
Diartikan bahwa informasi yang disampaikan kepada penerima harus jelas sehingga dapat diterima dan mudah dipahami.
2.2.2.1. Siklus Informasi
Data yang masih merupakan bahan mentah yang harus diolah untuk menghasilkan informasi melalui suatu model. Model yang digunakan untuk mengolah data tersebut disebut model pengolahan data atau dikenal dengan siklus pengolahan data (siklus informasi).
Gambar 2.3. Siklus Informasi[2]
2.2.3. Konsep Dasar Sistem Informasi
Sistem informasi dapat didefiniskan sebagai suatu sistem di dalam
(26)
teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditunjukkan untuk
mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertetu,
memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap
kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar
informasi untuk pengambilan keputusan yangcerdik.
2.2.4. Komponen Sistem Informasi
Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebut
dengan istilah blok bangunan (building block) yaitu: blok masukan, blok
model, blok keluaran, blok teknologi, blok basis data dan blok kendali. Keenam blok tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasarannya. Sistem informasi terdiri dari
komponen-komponen yang disebut dengan istilah blok bangunan (building
block) yaitu:[3]
1. Blok masukan
Mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi, termasuk metode dan media untuk memperoleh data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen dasar.
2. Blok model
Terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi/mentranspormasi data masukan dan data yang tersimpan dalam basis data untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
(27)
3. Blok keluaran
Produk dari sistem informasi adalah keluaran berupa informasi yang berkualitas.
4. Blok teknologi
Merupakan kotak alat (tool-box) dalam sistem informasi. Teknologi
terdiri dari bagian utama yaitu teknisi (brainware), perangkat lunak
(software) dan perangkat mengetahui teknologi pemrogram, operator pengolah data, spesialis telekomunikasi, analis sistem). Teknologi perangkat lunak berupa aplikasi-aplikasi perangkat lunak (program). Teknologi perangkat keras berupa teknologi masukan (semua perangkat yang
digunakan untuk menangkap data seperti : keyboard, scanner, barcode),
teknologi keluaran (perangkat yang dapat menyajikan informasi yang
dihasilkan seperti : monitor, printer), teknologi pemroses (komponen CPU),
teknologi penyimpanan (semua peralatan yang digunakan untuk menyimpan data seperti : magnetik tape, magnetik disk, CD) dan teknologi telekomunikasi (teknologi yang memungkinkan hubungan jarak jauh seperti
internet dan ATM)
5. Blok basis data
Merupakan kumpulan dari file data yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar dapat diakses dengan mudah dan cepat.
(28)
6. Blok kendali
Pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk menyakinkan bahwa hal- hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung diatasi.
2.2.5. Konsep Dasar Analisis Sistem
Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai “penguraian dari suatu
sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan
perbaikan-perbaikannya.” [4]
2.2.5.1. Alat-Alat Pemodelan Sistem
Pemodelan sistem merupakan hal yang penting bagi kelangsungan sistem itu sendiri. Pemodelan sistem adalah suatu upaya untuk menjaga efektifitas sistem dalam memenuhi kebutuhan pengguna sistem.
Pemodelan sistem dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang sudah ada.
Alat-alat yang digunakan dalam pemodelan sistem antara lain adalah:
1. Flow Map
2. Diagram Konteks.
(29)
4. Data Flow Diagram (DFD).
5. Spesifikasi Proses
6. Kamus Data (Data Dictionary).
2.2.5.1.1. Flow Map
Flowmap adalah representasi grafik dari sistem informasi,
proses-proses, aliran-aliran data logis, masukan, keluaran, dan file-file
serta entitas-entitas sistem operasi yang berhubungan dengan sistem
informasi [5]. Bagan alir digunakan terutama untuk alat bantu
komunikasi dan dokumentasi. Bagan alir dokumen atau sering disebut
juga Flow Map merupakan bagan alir yang menunjukan arus dari aliran
formulir termasuk tembusan-tembusannya
2.2.5.1.2. Diagram Konteks
Diagram konteks menggambarkan aplikasi dalam satu lingkaran dan hubungan dengan entitas luar. Dimana lingkaran tersebut
menggambarkan keseluruhan proses dalam aplikasi. Dalam
penggambaran ini, sistem dianggap sebagai sebuah objek yang tidak dijelaskan secara rinci, karena yang ditekankan adalah interaksi sistem dengan lingkungan yang mengaksesnya.
2.2.5.1.3. ERD (Entity Relationship Diagram)
Entity Relationship Diagram adalah salah satu model atau teknik pendekatan yang dapat menyatakan atau menggambarkan hubungan
(30)
dinyatakan sebagai one to one, one to many, many to one dan many to many.[5]
Entity Relationship Diagram memiliki komponen-komponen utama, yaitu:
1. Entitas (Entity)
Entitas adalah sebuah barang atau objek yang dapat dibedakan dari objek lain. Entitas direpresentasikan dengan empat persegi panjang.
2. Atribut (Attribute)
Atribut adalah properti deskriptif yang dimiliki oleh setiap anggota dari himpunan entitas. Atribut direpresentasikan dengan
bentuk elips.
3. Relasi (Relationship)
Relasi adalah hubungan antara suatu himpunan entitas dengan himpunan entitas yang lainnya. Relasi direpresentasikan dengan jajaran genjang.
4. Kardinalitas (Cardinality)
Kardinalitas adalah angka yang menunjukkan banyaknya kemunculan suatu objek terkait dengan kemunculan objek lainnya pada suatu relasi. Jenis-jenis kardinalitas yaitu sebagai berikut :
a. One to One
Hubungan one to one adalah antara file pertama dengan
(31)
b. One to Many
Hubungan one to many adalah sebuah relasi merupakan
tahap dimana hubungan antara file pertama dengan file kedua
adalah satu banding banyak. c. Many to One
Hubungan many to one adalah sebuah relasi merupakan
tahap dimana hubungan antara file pertama dengan file kedua
adalah banyak banding satu. d. Many to Many
Hubungan many to many adalah sebuah relasi antara
suatu file satu dengan file yang kedua mempunyai relasi banyak
berbanding banyak.
2.2.5.1.4. DFD (Data Flow Diagram)
Data Flow Diagram adalah diagram sistem yang
menggambarkan cara kerja aplikasi secara logic. Mulai dari tingkat
paling tinggi sampai dengan tingkat paling rendah. Pada perancangan
ini terdiri dari perancangan awal (preliminary design) dan perancangan
rinci (detailed design) sesuai dengan tahap-tahap rekayasa perangkat
lunak. Adapun penjelasan dari perancangan awal adalah perancangan sistem yang menggambarkan tentang hubungan antara sistem dengan lingkungan luar sistem.
Hubungan ini dapat digambarkan dengan menggunakan diagram konteks. Sedangkan perancangan rinci adalah perancangan sistem yang
(32)
menggambarkan tentang proses yang terjadi pada sistem serta arus data yang mengalir antar proses. DFD merupakan alat yang digunakan pada
metode pengembangan sistem yang terstruktur, DFD ini
menggambarkan arus data di dalam sistem yang terstruktur dan jelas serta merupakan dokumentasi sistem yang baik.
Data flow diagram memiliki empat komponen, antara lain akan dijelaskan dibawah ini [6] :
1. Terminator (external exitity)
Terminator mewakili entity external yang berkomunikasi
dengan sistem yang sedang dikembangkan. Terminator merupakan
kesatuan dilingkungan sistem. Biasanya terminator ini dikenal dengan
nama entitas (external) sumber atau tujuan (source dan sink).
Terminator dapat juga berupa departemen, divisi atau sistem diluar sistem yang berkomunikasi dengan sistem yang dikembangkan.
2. Proses
Proses sering dikenal dengan nama Bubble, fungsi atau
informasi. Komponen proses menggambarkan bagian dari sistem yang
mentransformasikan input ke output, atau dapat dikatakan bahwa
komponen proses menggambarkan transformasi satu input atau lebih
menjadi output. Setiap proses harus diberikan penjelasan yang lengkap
(33)
a. Identifikasi Proses
Umumnya berupa angka yang menunjukan nomor dari proses atau ditulis pada bagian atas simbol proses.
b. Nama Proses
Menunjukan apa yang dikerjakan oleh proses tersebut. Nama proses harus jelas dan lengkap menggambarkan bagian prosesnya nama proses diletakan dibawah identifikasi proses.
3. Penyimpanan data (data store)
Data store digunakan sebagai sarana untuk mengumpulkan
data. Data store disimbolkan dengan dua garis horizontal yang paralel
dimana tertutup pada salah satu ujungnya atau dua garis horizontal
saja. Data store ini biasanya berkaitan dengan
penyimpanan-penyimpanan seperti file atau database yang berkaitan dengan
penyimpanan secara komputerisasi, contohnya file pita magnetic, file
disket atau file harddisk. Data store juga berkaitan dengan
pemyimpanan data.
4. Alur Data (Data Flow)
Suatu data flow atau alur data dapat dipresentasikan dengan
anak panah yang menunjukan arah menuju ke dan keluar dari suatu proses. Alur data ini digunakan untuk menerangkan perpindahan data atau satu paket data atau informasi dari suatu bagian sistem ke bagian lainnya. Selain menunjukan arah, alur data pada model yang dibuat
(34)
dapat merepresentasikan bit, karakter, pesan, formulir, bilangan real
dan macam-macam informasi yang berkaitan dengan komputer.
2.2.5.1.5. Kamus Data
Kamus data adalah suatu daftar atau kamus dari seluruh elemen-elemen data yang diperlukan oleh suatu sistem. Kamus data dibuat berdasarkan arus data yang terdapat pada DFD. Arus data dalam DFD bersifat global sehingga hanya dapat ditunjukkan nama arus datanya saja dan keterangan lebih lanjut mengenai struktur arus data dapat dilihat dari kamus data [6].
2.2.6. Electronic Commerce
Internet adalah jaringan komputer yang saling terhubung ke seluruh dunia tanpa mengenal batas teritorial, hukum dan budaya. Secara fisik
dianalogikan sebagai jaring laba-laba (The Web) yang menyelimuti bola dunia
dan terdiri dari titik-titik (node) yang saling berhubungan [7].
E-commerce merupakan salah satu keunggulan dari Internet. Ada
beberapa sebuatan E-commerce yaitu Internet Commerce, Ecom, atau Immerce,
yang pada dasarnya semua sebutan di atas mempunyai makna yang sama.
Istilah-istilah tersebut berarti membeli atau menjual secara elektronik, dan
kegiatan ini dilakukan pada jaringan Internet. E-commerce juga dapat berarti
pemasangan iklan, penjualan dan dukungan dan pelayanan yang terbaik
(35)
2.2.6.1. Sejarah Perkembangan E-commerce
E-commerce pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali banner-elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan
di suatu halaman-web (website). Menurut Riset Forrester, perdagangan
elektronik menghasilkan penjualan seharga AS$12,2 milyar pada 2003. Menurut laporan yang lain pada bulan oktober 2006 yang lalu, pendapatan
ritel online yang bersifat non-travel di Amerika Serikat diramalkan akan
mencapai seperempat trilyun dolar US pada tahun 2011.
2.2.6.2. Jenis-Jenis E-commerce
Penggolongan E-commerce yang lazim dilakukan orang ialah
berdasarkan sifat transaksinya, antara lain: 1. Business to Business (B2B)
Jenis transaksi dimana pembeli biasanya membeli dalam jumlah besar karena akan dijual kembali. Contoh penjualan grosir. 2. Business to Consumer (B2C)
Jenis transaksi dimana pembelinya perorangan dan tidak punya
tujuan untuk menjualnya kembali biasanya semacam toko online yang
menjual berbagai macam barang. 3. Consumer to Consumer (C2C)
Jenis transaksi dimana pembelinya perorangan yang tidak mempunyai tujuan untuk dijual kembali dan penjualnya juga perorangan yang tidak menyediakan bermacam-macam barang
(36)
4. Consumer to Business (C2B)
Termasuk kedalam kategori ini adalah perseorangan yang menjual produk atau layanan kepada organisasi, dan perseorangan yang mencari penjual, berinteraksi dengan mereka dan menyepakati suatu transaksi.
2.2.6.3. Kelebihan E-commerce
Terdapat beberapa point keuntungan menggunakan e-commerce baik
bagi konsumen, manajemen maupun bisnis, yaitu :
1. Keuntungan Bagi Konsumen:
1. Keuntungan yang terbesar bagi konsumen adalah melakukan
bisnis secara online dengan mudah. Seorang pembeli di internet
dapat menggunakan komputer pribadinya pagi atau malam selama 7 hari perminggu untuk membeli hampir semua barang. Seorang konsumen tidak perlu mengantri di toko atau bahkan meninggalkan rumahnya.
2. Beberapa perusahaan e-commerce telah membuat proses ini
lebih mudah. Beberapa toko online menyimpan informasi kartu
kredit pembelinya di server mereka, sehingga informasi yang di
butuhkan hanya dimasukkan sekali saja. Beberapa bisnis online
bahkan tidak mengirimkan produk-produknya kepelanggan melalui pos, 4848 atau yang berkaitan dengan proses
pengantaran, khususnya yang menjual software komputer.
(37)
untuk men-download software yang dibelinya langsung ke komputer mereka.
3. Pengurangan biaya. Perusahaan yang menjual saham secara
online, seperti etrade.com membebankan biaya hanya sekitar $10 perperdagangan, yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan membeli saham tersebut melalui perantara saham tradisional.
2. Keuntungan Bagi Manajemen:
1. Akses kepada pasar yang lebih luas dan potensi pelanggan baru
yang lebih banyak.
2. Pelanggan akan lebih mudah mendapatkan informasi yang
diperlukan secara online.
3. Meningkatkan efesiensi dalam memberikan layanan pada
pelanggan. Dengan internet layanan kepada pelanggan tidak dibatasi oleh jumlah karyawan, jarak dan waktu.
4. Penghematan berbagai macam cost antara lain transportasi,
komunikasi, telepon, fax, dan lain-lain.
3. Keuntungan Bagi Bisnis
1. Perusahaan-perusahaan dapat menjangkau pelanggan di seluruh
dunia. Oleh karena itu dengan memperluas bisnis mereka, sama saja dengan meningkatkan keuntungan.
2. E-commerce menawarkan pengurangan sejumlah biaya
(38)
akan mengurangi biaya tambahan karena biaya tersebut tidak di
gunakan untuk gedung dan pelayanan pelanggan (customer
service), jika dibandingkan dengan jenis bisnis tradisional.
2.2.6.4. Kekurangan E-commerce
Walaupun adanya E-commerce memberi banyak keuntungan, masih terdapat berbagai kekurangan dari E-commerce antara lain:
a. Bagi organisasi atau perusahaan
1. Keamanan sistem rentan diserang.
2. Persaingan tidak sehat.
3. Masalah kompabilitas teknologi lama dengan yang lebih baru.
b. Bagi konsumen
1. Perlunya keahlian komputer.
2. Biaya tambahan untuk mengakses internet.
3. Biaya untuk pengadaan peralatan komputer.
4. Risiko bocornya privasi dan informasi mengenai data pribadi.
5. Berkurangnya waktu untuk berinteraksi secara langsung dengan
orang lain.
6. Berkurangnya rasa kepercayaan karena konsumen berinteraksi
hanya dengan komputer.
c. Bagi Masyarakat
1. Berkurangnya interaksi antar manusia.
2. Adanya sumber daya yang terbuang.
(39)
2.2.6.5. Model-Model E-commerce
Menurut Taryana Suryana dalam bukunya yang berjudul
e-commerce menggunakan PHP dan MySQL e-commerce di klarifikasikan ke dalam beberapa model yaitu:
1. Model Store Front
Store front ialah kombinasi proses transaksi, sekuriti, pembayaran
secara online serta penyimpanan informasi yang memungkinkan para
pedagang untuk menjual dagangannya di internet melalui website. Store
front merupakan konsep dasar perdagangan elektronik dimana terjadi interaksi penjual dan pembeli secara langsung.
Untuk menjalankan store front, seseorang harus
mengorganisasikan dalam bentuk katalog produk yang ditempatkan pada
halaman website. Pemilik bisnis online juga harus dapat menerima
pembayaran secara online dalam kondisi aman, mengatur pengiriman
dagangan para konsumen serta mengolah data konsumen. Dalam
prakteknya, para pedagang online menggunakan teknologi yang disebut
shopping cart atau kereta belanja. Dengan menggunakan shopping cart
konsumen dapat memasukan barang barang pesanannya kedalam
shopping cart nya.
2. Model Lelang
Model lain perdagangan online ialah model lelang, model ini
berfungsi sebagai forum dimana para pengguna internet dapat memasuki
(40)
berperan sebagai penjual produk, maka yang bersangkutan dapat mencari situs-situs yang menyediakan barang barang yang sedang dia cari, melihat-lihat kegiatan penawaran saat itu dan memasang penawaran.
3. Model Portal
Model portal merupakan bentuk lain dari e-commerce. Portal
berisi berbagai informasi meliputi mulai berita politik dan ekonomi, olahraga, teknologi, sampai dengan berita-berita ringan mengenai kehidupan selebriti, gaya hidup, cerita bersambung dan lain-lain.
4. Model Dynamic Pricing
Model dynamic pricing atau penetapan harga merupakan model
yang mengikuti pola mekanisme bisnis, yaitu bagaimana antara bisnis berlangsung dan produk diberi harga, dengan demikian seorang konsumen dapat membeli suatu produk dengan tawaran yang paling rendah. Strategi lain ialah dengan cara menawarkan produk atau jasa tertentu secara gratis.
Model model dalam kategori ini ialah model menentukan sendiri
harga produk (your price model), model harga perbandingan (comparison
pricing model), model harga sensitive di dasarkan kebutuhan (demand sensitive pricing model), Model barter, Model rebate dan model penawaran produk dan jasa secara gratis.
6. Model Online Trading
Model online trading biasanya merupakan perdagangan
(41)
secara online dilakukan oleh broker yang mendapatkan komisi karena jasa para broker dalam mengatur jalannya perdagangan saham tersebut.
Melalui perdagangan saham secara online ini, konsumen dapat
melakukan penelitian terhadap sekuritas, membeli dan menjual investasi
melalui komputer yang tersambung dengan internet.
7. Model Online Loan
Online loan atau pinjaman secara online merupakan salah satu
bisnis online yang sudah cukup popular, konsumen saat ini dapat mencari
pinjaman dengan bunga rendah melalui internet. Salah satu portal yang
member pinjaman secara online adalah e-loan dengan alamat
www.eloan.com. situs ini menawarkan layanan kartu kredit, pinjaman pembelian rumah dan peralatan, serta kalkulator untuk membuat konsumen mahir dalam memutuskan mencari pinjaman.
8. Layanan Perjalanan Secara Online
Saat ini bagi orang yang senang bepergian akan lebih mudah
mengaturnya karena mulai pemilihan lokasi wisata, booking hotel dan
tiket pesawat dapat dipesan secara online. Para pelancong dapat memilih
lokasi baik di dalam maupun luar negeri. Yang bersangkutan hanya menyediakan biaya dan siap melakukan perjalanan.
9. Layanan Penjualan Mobil Secara Online
Banyak sekali situs penjualan mobil secara online dimana
konsumen dapat memilih dan membeli mobil baru maupun mobil bekas. Situs ini menyediakan simulasi cara memilih mobil dan cara menghitung
(42)
cicilan, jika seseorang ingin membeli mobil secara kredit dan perhitungan bunganya dilakukan jika sudah terdapat kesepakatan, dan konsumen tinggal memesan kemudian mobil akan dikirim ke alamat konsumen.
2.2.7. Metode Pembayaran
Secara garis besar metode pembayaran yang dilakukan oleh
e-commerce terbagi menjadi dua, yaitu pembayaran secara offline dan
pembayaran secara online. Pembayaran yang dilakukan secara offline adalah
pembayaran langsung di toko dan Cash On Delivery (COD). Sedangkan untuk
pembayaran secara online dapat dibedakan menjadi 4 yaitu e-banking, setoran
tunai, paypal dan transfer via ATM.
2.2.7.1. Pembayaran Offline
Pembayaran yang dilakukan secara offline pada e-commerce adalah
pembayaran langsung di toko dan Cash On Delivery (COD).
2.2.7.1.1. Pembayaran Langsung di Toko
Metode pembayaran langsung di toko merupakan pembayaran secara umum yang telah dilakukan oleh banyak orang, biasanya
konsumen datang ke toko untuk melihat barang, apabila ada yang cocok
sesuai keinginannya maka konsumen memesan barang tersebut ke kasir atau penjaga toko. Lalu, pembayaran dilakukan secara langsung di toko tersebut kepada kasir dan konsumen dapat membawa langsung barang yang telah dibelinya dengan membawa nota penjualan sebagai tanda bukti pembayaran.
(43)
2.2.7.1.2. Cash On Delivery (COD)
Yang dimaksud dengan Cash On Delivery atau biasa disebut
COD adalah pembayaran dilakukan secara tunai pada saat barang diterima. Biasanya sistem COD hanya berlaku pada kota tertentu saja yang telah ditetapkan oleh pihak toko, untuk metode COD ada pada beberapa barang tertentu atau nominal tertentu harus disertai dengan uang muka (DP).
2.2.7.2. Pembayaran Online
Pembayaran yang dilakukan secara online pada e-commerce adalah
paypal, e-banking, setoran tunai dan transfer via ATM. Ketika kita
menjalankan bisnis secara online, kita membutuhkan metode pembayaran untuk memproses pemindahan uang dari pembeli ke penjual.
Pada bisnis secara offline, kita bisa melakukan pemindahan uang
secara langsung di toko. Namun, berbeda dengan bisnis secara online, bisnis
secara online tidak dilakukan secara langsung (tatap muka) namun
menggunakan media perantara, misalnya internet. Pembeli memilih barang
atau jasa yang ditawarkan melalui website kemudian membayar dan pada
akhirnya menerima barang atau jasa yang telah ia bayarkan.
Salah satu kendala yang dihadapi pada bisnis online adalah
keterbatasan waktu dan tempat, artinya pembeli dan penjual sangat kecil kemungkinan untuk bertemu secara langsung bahkan bisa saja tidak harus bertemu.
(44)
Metode pembayaran secara online diperlukan untuk mempermudah proses pembayaran pada transaksi yang akan dilakukan.
2.2.8. Paypal
PayPal adalah salah satu alat pembayaran (Payment procesors)
menggunakan internet yang terbanyak digunakan didunia dan teraman.
Pengguna internet dapat membeli barang di ebay, lisensi software original,
keanggotaan situs, urusan bisnis, mengirim dan menerima donasi/sumbangan, mengirim uang ke pengguna PayPal lain di seluruh dunia dan banyak fungsi
lainnya dengan mudah dan otomatis menggunakan internet atau mobile, PayPal
mengatasi kekurangan dalam pengiriman uang tradisional seperti Cek atau
Money order yang prosesnya dapat memakan waktu PayPal seperti rekening
bank, pertama anda membuat account, lalu dana akan ditarik langsung dari
kartu kredit anda ke account tersebut atau dengan dana dari transferan account
PayPal orang lain ke Saldo/Balance PayPal anda, dan anda sudah dapat
menggunakan account PayPal untuk bertransaksi [8].
2.2.9. HTML
Hyper Text Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup
yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai
informasi di dalam sebuah penjelajah web internet dan formating hypertext
sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi [9]. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII
(45)
dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan
dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup
Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang
didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web
Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Berners-lee robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa).
Versi terakhir dari HTML adalah HTML 4.01, meskipun saat ini telah berkembang XHTML yang merupakan pengembangan dari HTML.
2.2.10. Hyper Text Transfer Protocol (HTTP)
HTTP adalah suatu protokol yang menentukan aturan yang perlu diikuti
oleh web browser dalam menyediakan dokumen yang diminta web browser
[9]. Protokol ini merupakan protokol standar yang digunakan untuk mengakses
dokumen HTML. Apabila kita menjelajah web dan pada address tertulis seperti
http://www.google.com ini merupakan salah satu penggunaan protokol HTTP
dalam web.
2.2.11. World Wide Web (WWW)
World Wide Web (WWW) adalah aplikasi yang paling menarik di internet dan seperti e-mail, aplikasi ini sangat penting dan banyak digunakan
[9]. Dokumen Web tersebut dibuat dengan format hypertext dan hypermedia
dengan menggunakan Hypertext Markup Language (HTML). HTML
(46)
dengan dokumen yang lain. Dokumen yang dibuat dengan HTML tersebut dapat memuat teks, gambar, animasi, audio dan video. Aplikasi ini kadang
disebut The Killer Application atau the world is at your fingertip karena anda
bisa mendapatkan informasi dengan mudah sekali bukan sekadar teks bahkan
gambar (images), maupun multimedia.
Dalam aplikasi ini banyak kemudahan yang dapat dilakukan antara lain
memesan atau membeli suatu barang secara online, mendaftar secara online,
mencapai multimedia. Informasi yang diletakkan di WWW disebut homepage
dan setiap homepage mempunyai alamatnya masing-masing. Untuk dapat
menarik perhatian pengguna sehingga homepage dapat sering dikunjungi,
maka anda harus dibangun semenarik mungkin dan kaya akan informasi yang jelas. Dalam hal ini bidang seni sangat diperlukan, sehingga dunia periklanan dan dunia perniagaan semakin sinergi.
2.2.12. Web Server
Web server adalah software yang menjadi tulang belakang dari world wide web (www) [9]. Web server menunggu permintaan dari client yang
menggunakan browser seperti Netscape Navigator, Internet Explorer,
Modzilla, dan program browser lainnya. Jika ada permintaan dari browser,
maka web server akan memproses permintaan itu kemudian memberikan hasil
prosesnya berupa data yang diinginkan kembali ke browser. Data ini
mempunyai format yang standar, disebut dengan format SGML (standar
general markup language). Data yang berupa format ini kemudian akan
(47)
Contohnya, bila data yang dikirim berupa gambar, browser yang hanya mampu
menampilkan teks (misalnya lynx) tidak akan mampu menampilkan gambar
tersebut, dan jika ada akan menampilkan alternatifnya saja. Web server, untuk
berkomunikasi dengan client-nya (web browser) mempunyai protokol sendiri,
yaitu HTTP (hypertext transfer protocol).
2.2.13. Email (Electronik Mail)
Email adalah singkatan dari Electronic Mail atau jika dalam
bahasa Indonesia adalah surat elektronik [10]. Sebenarnya email
merupakan singkatan dari "Electronic mail". Melalui email kita dapat
mengirim surat elektronik baik berupa teks maupun gabungan dengan gambar,
yang dikirimkan dari satu alamat email ke alamat lain di jaringan internet.
Seperti layaknya surat biasa pada umumnya, email berfungsi untuk
mengirimkan surat atau pesan kepada orang lain. Perbedaan antara surat
bisa dengan email adalah email sudah tidak lagi membutuhkan kertas sebagai
media untuk menuliskan pesan, media yang di gunakan adalah berupa
Data digital yang di kirimkan melalui internet.
2.2.14. Jejaring Sosial (Social Networking)
Social Networking adalah sebutan lain terhadap website community.
Social Networking adalah tempat untuk para netter berkolaborasi dengan
netter lainnya. Bentuk kolaborasi antara lain adalah saling bertukar
pendapat/komentar, mencari teman, saling mengirim email, saling memberi
penilaian, saling bertukar file dan yang lainnya. Intinya dari situs social
(48)
Situs jejaring sosial yang sangat diminati oleh masyarakat di Indonesia pada saat ini adalah Facebook. Facebook sangat berguna bagi anda yang ingin meningkatkan omset bisnis, Ada tiga hal yang dapat dilakukan Facebook untuk bisnis anda :
1. Sebagai media promosi yang sangat efektif. Banyak sekali
fitur-fitur Facebook yang dapat anda manfaatkan untuk promosi dari bisnis yang anda jalani.
2. Sebagai media memperoleh uang langsung, melalui aplikasi-aplikasi
pihak ketiga yang dapat di pasang pada akun Facebook anda.
3. Sebagai website dari produk bisnis anda, melalui fitur pembuatan
halaman web yang disediakannya.
2.2.15. Java Script
JavaScript adalah bahasa scripting yang popular di internet dan dapat
bekerja di sebagian besar browser popular seperti Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Netscape dan Opera [9]. Kode JavaScript dapat disisipkan dalam halaman web menggunakan tag SCRIPT.
2.2.16. PHP
PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai
saat ini. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain [8].
Contoh terkenal dari aplikasi PHP adalah phpBB dan MediaWiki (software di belakang Wikipedia). PHP juga dapat dilihat sebagai pilihan lain dari ASP.NET/C#/VB.NET Microsoft, ColdFusion Macromedia, JSP/Java Sun
(49)
Microsystems, dan CGI/Perl. Contoh aplikasi lain yang lebih kompleks berupa CMS yang dibangun menggunakan PHP adalah Mambo, Joomla!, Postnuke, Xaraya, dan lain-lain.
2.2.17. Adobe Dreamweaver
Adobe Dreamweaver merupakan program penyunting halaman web
keluaran Adobe Systems yang dulu dikenal sebagai Macromedia Dreamweaver
keluaran Macromedia. Program ini banyak digunakan oleh pengembang web
karena fitur-fiturnya yang menarik dan kemudahan penggunaannya. Versi terakhir Macromedia Dreamweaver sebelum Macromedia dibeli oleh Adobe Systems yaitu versi 8. Versi terakhir Dreamweaver keluaran Adobe Systems adalah versi 10 yang ada dalam Adobe Creative Suite 4 (sering disingkat Adobe CS4).
2.2.18. Cascading Style Sheet (CSS)
Cascading Style Sheet (CSS) atau yang biasa disingkat dengan CSS, merupakan suatu dokumen yang digunakan untuk melakuakan
pengaturan halaman Web yang ditulis dengan HTML atau XHTML [8].
Penggunaan CSS tidak memerlukan perangkat lunak tertentu karena CSS merupakan script yang telah embedded dengan HTML. CSS digunakan oleh
Web Designer untuk menentukan warna, jenis, huruf, tata letak, dan berbagai aspek tampilan dokumen. CSS digunakan terutama untuk memisahkan antara isi dokumen (yang ditulis dengan HTML atau bahasa markup lainnya) dengan presentasi dokumen (yang ditulis dengan CSS). Pemisah ini ditujukan agar dapat memisahkan aksesibilitas isi, memberikan
(50)
lebih banyak keleluasaan dan kontrol terhadap tampilan, dan mengurangi kompleksitas serta pengulangan pada trukur isi.
2.2.19. MySQL
MySQL adalah suatu sistem manajemen database. Suatu database
adalah sebuah kumpulan data yang terstruktur. Untuk menambahkan,
mengakses, dan memproses data yang tersimpan pada suatu database komputer
anda memerlukan sistem manajemen database seperti MySQL [9]. Karena
komputer sangat unggul dalam menangani sejumlah besar data, sistem
manajemen database memainkan suatu peranan yang penting dalam
komputasi, baik sebagai utility stand-alone maupun bagian dari aplikasi
lainnya.
Suatu database relasional menyimpan data dalam tabel-tabel terpisah.
Hal ini memungkinkan kecepatan dan fleksibilitas. Tabel-tabel yang
dihubungkan dengan relasi yang ditentukan membuatnya bisa
mengkombinasikan data dari beberapa tabel pada suatu permintaan. Bagian
SQL dari kata MYSQL berasal dari “Structured Query Language” bahasa
paling umum yang dipergunakan untuk mengakses database.
Pada MySQL terdapat beberapa perintah. Perintah-perintah pada
MySQL ini hampir sama dengan perintah-perintah pada database server
lainnya. Perintah-perintah MySQL itu antara lain adalah sebagai berikut :
1. Create database, digunakan untuk membuat database pada database
server. Sintaksnya adalah :
(51)
Database_name adalah nama database yang akan dibuat.
2. Use database, digunakan untuk menunjuk database yang akan
digunakan. Sintaksnya adalah :
Use database_name
Database_name adalah nama database yang akan digunakan.
3. Create table, digunakan untuk membuat tabel pada database yang
digunakan. Sintaksnya adalah :
Create table table_name (
Column1 column_type column_attributes, Column2 column_type column_attributes, Primary_key (column_name)
);
Table_name adalah nama tabel yang akan dibuat. Column1 adalah
nama kolom yang akan dibuat pada tabel. Column_type adalah tipe
dari kolom tersebut, dapat berupa char, varchar, tinytext, mediumtext,
longtext, enum, int, tinyint, mediumint, bigint, float, decimal, time, date, datetime, timestamp, year.
4. Insert, digunakan untuk menambahkan record pada tabel.
Sintaksnya adalah :
Insert into table_name(column1, column2,..) values (value1,value2,..)
Table_name adalah nama tabel yang akan ditambahkan record-nya.
(52)
Value1,value2 adalah data yang akan ditambahkan.
4. Update, digunakan untuk mengubah record yang sudah ada pada tabel.
Sintaksnya adalah :
Update table_name set column1=value1, column2=value2 where
column=value
Table_name adalah nama tabel yang akan dirubah record-nya.
Column1, column2 adalah kolom yang akan dirubah data.
Value1,value2 adalah data yang akan digantikan.
5. Drop table, digunakan untuk menghapus tabel.
Sintaksnya adalah :
Drop table table_name
Table_name adalah nama tabel yang akan dihapus.
6. Show tables, digunakan untuk menampilkan tabel-tabel yang telah
dibuat dalam database yang aktif.
Sintaksnya adalah :
Show tables
7. Show field, digunakan untuk menampilkan seluruh field dalam suatu
tabel.
Sintaksnya adalah :
Show field from table_name
Table_name adalah nama tabel yang akan ditampilkan field-nya.
8. Alter table, digunakan untuk menambah,merubah, dan menghapus
(53)
Sintaksnya adalah :
a. Untuk menambahkan
Alter table_name add column column1 column_type column_attributes Table_name adalah nama tabel yang akan ditambahkan field -nya.
Column1 adalah nama field baru, column_type adalah tipe
kolom dan column_attributes adalah atribut kolom yang akan
ditambahkan.
b. Untuk mengubah
Alter table_name change column1 column2 column_type column_attributes
column1 adalah mana field yang akan dirubah, column2 adalah
nama field baru, column_type adalah tipe kolom dan
column_attributes adalah atribut kolom.
c. Untuk menghapus
Alter table table_name drop column column1
Table_name adalah tabel yang akan dihapus field-nya.
Column1 adalah nama field yang akan dihapus.
Ada beberapa kelebihan yang dimiliki MySQL sehingga dapat menarik banyak pengguna. Kelebihan tersebut yaitu:
1. Fleksibilitas.
Saat ini, MySQL telah dioptimasi untuk dua belas platform seperti HP-UX, Linux, Mac OS X, Novell Netware, OpenBSD, Solaris, Microsoft Windows dan lain-lain. MySQL juga menyediakan source code yang dapat
(54)
diunduh secara gratis, sehingga pengguna dapat mengkompilasi sendiri sesuai platform yang digunakan. Selain itu, MySQL juga dapat dikustomisasi sesuai keinginan penggunanya, misalnya mengganti bahasa yang digunakan pada antarmukanya.
2. Performansi.
Sejak rilis pertama, pengembang MySQL fokus kepada performa. Hal ini masih tetap dipertahankan hingga sekarang dengan terus meningkatkan fiturnya.
3. Lisensi.
MySQL menawarkan berbagai pilihan lisensi kepada penggunanya.
Lisensi open source yang ditawarkan yaitu lisensi GNU General Public
License dan Free/Libre and Open Source Software (FLOSS) License Exception. Selain itu ditawarkan juga lisensi komersil berbayar yang memiliki fasilitas dukungan teknis.
2.2.20 SSL (Secure Socket Layer)
Secure Socket Layer (SSL) adalah Protokol berlapis. Dalam tiap lapisannya, sebuah data terdiri dari panjang, deskripsi dan isi. SSL mengambil data untuk dikirimkan, dipecahkan kedalam blok-blok yang teratur, kemudian dikompres jika perlu, menerapkan MAC, dienkripsi, dan hasilnya dikirimkan. Di tempat tujuan, data didekripsi, verifikasi, dekompres, dan disusun kembali. Hasilnya dikirimkan ke klien di atasnya. SSL hanya mengenkripsikan data yang dikirim lewat http. Bagaimana SSL berjalan dapat digambarkan sebagai berikut :
(55)
1. Pada saat koneksi mulai berjalan, klien dan server membuat dan mempertukarkan kunci rahasia, yang dipergunakan untuk mengenkripsi data yang akan dikomunikasikan. Meskipun sesi antara klien dan server diintip pihak lain, namun data yang terlihat sulit untuk dibaca karena sudah dienkripsi.
2. SSL mendukung kriptografi public key, sehingga server dapat
melakukan autentikasi dengan metode yang sudah dikenal umum seperti RSA dan Digital Signature Standard (DSS).
3. SSL dapat melakukan verifikasi integritas sesi yang sedang berjalan
dengan menggunakan algoritma digest seperti MD5 dan SHA. Hal ini menghindarkan pembajakan suatu sesi.
(56)
50
3.1.Analisis Sistem
Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.
Sebagai analisis pada sistem yang sedang berjalan, akan dibahas bagaimana prosedur dan aliran dokumen yang sedang berjalan yang digambarkan
dalam bentuk flow map dan analisis sistem non fungsional.
3.1.1. Analisis Prosedur yang Sedang Berjalan
Prosedur merupakan urutan kegiatan yang tepat dari tahapan-tahapan yang menerangkan mengenai proses apa yang dikerjakan, siapa yang mengerjakan proses tersebut dan bagaimana proses tersebut dapat dikerjakan.
Berdasakan hasil wawancara dengan pihak Idaiya Fashion, prosedur yang terlibat pada sistem yang sedang berjalan di Idaiya Fashion adalah sebagai berikut:
1. Prosedur Penjualan Barang
2. Prosedur Pembuatan Laporan Harian
Penjelasan prosedur-prosedur yang terlibat dalam sistem penjualan produk di Idaiya Fashion adalah sebagai berikut:
(57)
3.1.1.1. Prosedur Penjualan Barang
Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak Idaiya Fashion, prosedur penjualan barang yang sedang berjalan di Idaiya Fashion adalah sebagai berikut:
1. Customer memilih barang yang akan dibelinya. Setelah custumer
mendapatkan barang yang akan dibelinya, customer memberikan
barang tersebut ke kasir.
2. Kasir menerima barang yang akan dibeli oleh customer, kemudian
barang tersebut akan dicek apakah barang tersebut tersedia atau tidak.
3. Kasir akan membuat nota penjualan. Nota penjualan dibuat rangkap
dua dimana satu buah untuk customer dan yang satu buah lagi sebagai
arsip nota penjualan.
4. Kasir memberikan nota penjualan tersebut kepada customer.
5. Customer akan membayar sesuai dengan harga total yang tertera dalam nota pembayaran
6. Kasir akan memberikan barang yang sudah dibeli kepada customer.
7. Kasir akan mencatat data barang yang terjual ke dalam buku
penjualan.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 3.1. Flowmap
(58)
Prosedur Penjualan Barang
Kasir
Customer
Tidak Ya
Nota penjualan kosong Data barang yang
tersedia
A2
Buku penjualan kosong
Buku penjualan terisi Tersedia?
Nota penjualan terisi Membuat nota
penjualan
A1
Pengecekan persediaan barang
berdasarkan stok barang
Data barang yang tidak tersedia Data barang yang
tidak tersedia
Nota penjualan terisi
Mencatat data penjualan Data barang yang
akan dibeli
Data barang yang akan dibeli
A3 1
1
2
1 2
Nota penjualan terisi
2
Gambar 3.1. Flowmap Prosedur Penjualan Barang yang Sedang Berjalan Keterangan :
A1 : Arsip Nota Penjualan Untuk Perusahaan
A2 : Arsip Nota Penjualan Untuk Customer
(59)
3.1.1.2. Prosedur Pembuatan Laporan Harian
Prosedur pembuatan laporan harian yang sedang berjalan di Idaiya Fashion adalah sebagai berikut :
1. Kasir membuat laporan penjualan harian dari buku penjualan.
2. Laporan penjualan dibuat rangkap dua. Rangkap kedua diberikan
kepada pemilik toko dan rangkap pertama dijadikan arsip.
3. Pemilik toko menerima laporan penjualan harian dari kasir.
4. Laporan tersebut dicek dan disahkan oleh pemilik toko.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 3.2. Flowmap prosedur pembuatan laporan harian dibawah ini:
Prosedur Pembuatan Laporan Harian
Pemilik Toko Kasir
A3
Pembuatan laporan
Laporan penjualan 1
2
A4
Laporan penjualan2
Pengecekan
Laporan penjualan
A5 Pengesahan
Ya Buku penjualan
terisi
Sudah sesuai?
Koreksi & pengesahan
Laporan penjualan
A6 Tidak
2 2
Gambar 3.2. Flowmap Prosedur Pembuatan Laporan Harian yang Sedang Berjalan
(60)
Keterangan :
A4 : Arsip laporan penjualan untuk kasir
A5 : Arsip laporan penjualan yang telah disahkan
A6 : Arsip laporan penjualan yang telah dikoreksi dan disahkan
3.1.2. Evaluasi Sistem yang Sedang Berjalan
Berdasarkan pada analisis sistem yang sedang berjalan dan hasil wawancara dengan pihak Idaiya Fashion maka dapat dilakukan evaluasi ha-hal seperti pada tabel 3.2 berikut ini :
Tabel 3.1. Evaluasi sistem yang sedang berjalan
No Permasalahan Bagian/Pihak
1 Belum tersedianya media promosi yang tepat dalam
mempromosikan Idaiya Fashion. Saat ini hanya dengan saling memberikan informasi dari satu
customer ke customer lainnya.
Perusahaan
2 Pengelolaan transaksi yang berlangsung saat ini masih
menggunakan sistem konvensional dimana setiap
terjadi transaksi dengan customer, kasir membuat bukti
pembayaran transaksi sebanyak dua rangkap dengan mencatat setiap barang yang telah dibeli oleh
customer. Rangkap kedua diberikan ke customer
sedangkan untuk rangkap pertama disimpan sebagai arsip oleh kasir untuk dilakukan perhitungan kemudian.
Perusahaan
3 Pengolahan data transaksi, data produk, dan
pembuatan laporan yang terjadi di Idaiya Fashion saat ini masih menggunakan pengolahan data yang bersifat pencatatan dalam bentuk pembukuan. Dengan semakin banyaknya jumlah barang dan transaksi yang terjadi setiap hari, cara tersebut menyulitkan dalam proses pencarian data sehingga menyebabkan keterlambatan untuk mendapatkan data yang diinginkan
Perusahaan
4 Selama ini pengarsipan dilakukan dengan
menggunakan kertas sehingga mudah hilang dan rusak Perusahaan
5 Pemberian informasi kepada customer kurang efektif
sehingga customer belum tentu mendapatkan informasi
secara lengkap.
(61)
3.1.3. Solusi yang Ditawarkan
Berdasarkan hasil evaluasi sistem yang sedang berjalan, maka solusi
yang ditawarkan adalah dengan membuat suatu aplikasi e-commerce di Idaiya
Fashion. Dalam aplikasi yang akan dibuat ini, customer dapat melihat
informasi tentang barang dan dapat melakukan pemesanan secara online.
Dengan aplikasi ini juga diharapkan dapat membantu perusahaan dalam mempromosikan Idaiya Fashion serta dapat membantu menyelesaikan pengelolaan transaksi dan pengolahan data yang terjadi di Idaiya Fashion yang bertujuan menghasilkan informasi dengan cepat dan akurat.
3.1.4. Analisis Kebutuhan Non Fungsional
Analisa kebutuhan non fungsional menggambarkan keadaan sistem yang ada di Idaiya Fashion, diantaranya perangkat keras, perangkat lunak, serta
user sebagai bahan analisis kekurangan dan kebutuhan yang harus dipenuhi dalam perancangan sistem yang akan diterapkan.
3.1.4.1. Analisis Pengguna
Sistem yang akan dibangun ini digunakan oleh 3 jenis pengguna utama yaitu admin, pengunjung dan pelanggan. Admin dapat melakukan pengelolaan terhadap aplikasi ini seperti tambah data, hapus data, edit data dan dapat melakukan rekapitulasi penjualan. Pengunjung hanya dapat melihat halaman dan melihat produk saja sedangkan pelanggan dapat melakukan pemesanan produk dan melihat transaksi yang pernah dilakukan. Karakterisitik dari pengguna yang ada di Idaiya Fashion dapat dilihat pada tabel 3.2. sebagai berikut :
(62)
Tabel 3.2. Karakteristik Pengguna di Idaiya Fashion Pengguna Tingkat
Pendidikan
Tingkat Keterampilan Pengalaman
Pemilik Toko
S1 Mampu menjalankan
komputer dan mengenal internet
Tidak ada
Kasir SMA Mampu menjalankan
komputer
Tidak ada
Pembeli Tidak ada Mampu menjalankan
komputer dan mengenal internet
Beberapa pembeli sudah pernah
melakukan pembelian
secara online
Adapun sistem yang akan dibangun ini digunakan oleh tiga jenis pengguna yaitu admin, pengunjung dan pelanggan yang digambarkan pada tabel 3.3.
Tabel 3.3. Pengguna Sistem Penjualan Online
Pengguna Tanggung
Jawab
Hak Akses Tingkat
Pendidikan
Pengalaman Jenis
Pelatihan
Admin Melakukan
pengolahan data yang ada pada aplikasi. Melakukan pengolahan data produk, data pelanggan, datar transaksi dan dapat membuat rekapitulasi penjualan Minimal SMA dan sederajat Pernah menggunakan komputer Cara menggunakan internet dan cara menggunakan aplikasi
Pengunjung Tidak ada Hanya
dapat melihat produk dan tidak dapat melakukan pemesanan produk
(1)
30 % menyatakan cukup setuju. Sehingga secara keseluruhan responden menyatakan setuju bahwa website ini telah layak untuk online di internet.
8. Apakah aplikasi website ini sudah menampilkan informasi secara detail dan lengkap?
Tabel 4.63. Hasil Pengujian Kuesioner No. 8
Pertanyaan No. Keterangan Responden Presentase (%)
8
1 Sangat Setuju 3 30 %
2 Setuju 4 40 %
3 Cukup Setuju 3 30 %
4 Kurang Setuju 0 0
5 Tidak Setuju 0 0
Jumlah 100 %
Berdasarkan hasil presentase diatas maka dapat disimpulkan sebanyak 3 atau 30% menyatakan sangat setuju, 4 atau 40% menyatakan setuju, dan 3 atau 30 % menyatakan cukup setuju. Sehingga secara keseluruhan responden menyatakan setuju bahwa aplikasi website ini sudah menampilkan informasi secara detail dan lengkap.
9. Apakah menurut anda aplikasi penjualan online ini sudah familiar untuk digunakan?
Tabel 4.64. Hasil Pengujian Kuesioner No. 9
Pertanyaan No. Keterangan Responden Presentase (%)
9
1 Sangat Setuju 0 0
2 Setuju 5 50 %
3 Cukup Setuju 5 50 %
4 Kurang Setuju 0 0
5 Tidak Setuju 0 0
Jumlah 100 %
Berdasarkan hasil presentase diatas maka dapat disimpulkan sebanyak 5 atau 50% menyatakan setuju, dan 5 atau 50% menyatakan cukup setuju. Sehingga secara keseluruhan responden menyatakan setuju bahwa aplikasi penjualan online ini sudah familiar untuk digunakan.
(2)
212
Tabel 4.65. Hasil Pengujian Kuesioner No. 10
Pertanyaan No. Keterangan Responden Presentase (%)
10
1 Sangat Bermanfaat 0 0
2 Bermanfaat 0 0
3 Cukup Bermanfaat 0 0
4 Kurang Bermanfaat 0 0
5 Tidak Bermanfaat 0 0
Jumlah 0 %
Berdasarkan hasil presentase diatas maka dapat disimpulkan bahwa keseluruh responden memilih untuk tidak menjawab pertanyaan no. 10 tersebut.
4.6.2. Kesimpulan Pengujian Beta
Berdasarkan hasil presentase diatas yang didapatkan dari pengujian beta, maka penerapan e-commerce untuk sistem penjualan ini sudah sesuai dengan tujuan yaitu memudahkan Idaiya Fashion dalam mempromosikan produk barang yang ditawarkan kepada konsumen, memudahkan dalam melakukan proses transaksi pemesanan atau pembayaran dengan konsumen yang berada jauh dari toko dan memudahkan pihak toko dalam membuat pelaporan data penjualan.
(3)
213 5.1.Kesimpulan
Berdasarkan analisis dan pengujian yang telah dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Untuk dapat mempermudah dalam memasarkan produk sehingga pemasaran bisa lebih luas kepada seluruh masyarakat maka dibuat aplikasi pendukung pemasaran sekaligus promosi produk Idaiya Fashion yang bisa memudahkan konsumen dalam bertransaksi baik online maupun offline.
2. Dapat memperkecil biaya promosi perusahaan dalam memperluas pemasaran dan meningkatkan penjualan produk sampai ke berbagai daerah di indonesia. 3. Mempermudah pihak penjual dan konsumen dalam bertransaksi tanpa
dibatasi jarak dan waktu. 5.2.Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka saran-saran yang dapat dikemukakan agar menjadi bahan masukan dan pertimbangan adalah sebagai berikut :
1. Mengingat pentingnya keamanan data, disarankan untuk mengembangkan aplikasi yang akan datang, kontrol backup database dilakukan secara berkala.
(4)
214
2. Untuk pembuatan laporan, laporan dapat ditingkatkan lagi dengan menyusun tampilan yang lebih user friendly dan lebih mempermudah penerima laporan untuk memahami isi laporan yang dibuat.
3. Desain aplikasi yang dibuat untuk mengembangkan aplikasi hanya menggunakan beberapa tools dan hanya memberikan interface aplikasi apa adanya. Untuk masa yang akan datang, sebagai saran, khususnya untuk interface, aplikasi dapat menggunakan bahasa pemrograman yang lebih baik dalam pengembangannya.
4. Sistem penjualan online yang dibuat masih banyak yang harus diperhatikan, misalnya, seperti pengolahan pesanan sampai ke konsumen dan pengolahan retur barang.
(5)
215
[2] H.M Jogiyanto, 1989, Pengenalan Komputer:Dasar Ilmu Komputer,
Pemrograman Sistem Informasi dan Intelegensi Buatan, Andi Offset, Yogyakarta.
[3] Kadir, Abdul, 2003, Pengenalan Sistem Informasi, Andi Offset, Yogyakarta. [4] H.M, Jogiyanto, 1999, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Andi Offset,
Yogyakarta.
[5] Al-Bahra, Lajamudin, 2005, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Graha Ilmu, Yogyakarta.
[6] Nugroho, Adi, 2004, Konsep Pengembangan Sistem Basis Data, Informatika, Bandung.
[7] Sunarto, Andi, 2009, Seluk Beluk E-Commerce, Graha Ilmu, Yogyakarta. [8] Imanto, W, 2008, Panduan Menggunakan PayPal Untuk Pembayaran Online, Andi Offset, Yogyakarta.
[9] Nugroho, Bunafit, 2004, Aplikasi Pemrograman Web Dinamis dengan PHP dan MySQL, Gaya Media, Yogyakarta.
[10] Nugroho, Bunafit, 2008, Membuat Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web dengan PHP dan MySQL, Gaya Media, Yogyakarta.
(6)
CURRICULUM VITAE DATA DIRI
Nama Lengkap : Adhi Aryandi
Tempat / Tanggal Lahir : Bandung/ 21 Februari 1989
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Alamat : Komp. Giri Mande B1 No.4 RT 05 RW04 Kel. Karang Pamulang Kec. Mandala Jati Bandung 40194
No. Telp : 085222299618
Alamat Email : adhi_aa@yahoo.com PENDIDIKAN
1994 – 2000 : SDN Cikadut I Bandung 2000 – 2003 : SLTP Negeri 20 Bandung 2003 – 2006 : SMA Negeri 23 Bandung
2006 – sekarang : Program S1, Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer,
Universitas Komputer Indonesia Bandung PENGALAMAN ORGANISASI
2000 – 2002 : Anggota Klub Pencak Silat
2003 – 2004 : Anggota Klub Futsal, Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS)
KEGIATAN YANG PERNAH DIIKUTI
2006 : OLYMPUS, Ospek Jurusan Teknik Informatika 2009 : Seminar Windows 7 Microsoft
2011 : English Profeciency Test, Be logix Trainning (Oracle SQL Fundamental I)
Bandung, 6 Agustus 2011 Penulis