Populasi Sampel Subjek Penelitian

Mochamad Permana Anrestyo, 2014 Pengaruh Pendekatan Taktis Dalam Pembelajaran Sepak Bola Terhadap Kreativitas Siswa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 4 Bandung yang berada di Jalan Gardujati No. 20 Kota Bandung Telepon 022-4203861. Alasan utama pemilihan lokasi penelitian di SMAN 4 Bandung didasarkan atas penemuan masalah pada saat penulis melakukan observasi lapangan, yang melihat kurangnya kreativitas belajar siswa dalam memecahkan masalah pada pembelajaran sepakbola.

2. Subjek Penelitian

a. Populasi

Populasi mempunyai makna jumlah keseluruhan objek yang diteliti, mengenai hal tersebut Sugiyono 2012, hlm. 117 menjelaskan bahwa “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh penulis untuk dipelajari da n kemudian ditarik kesimpulannya.” Adapun populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas XI SMA Negeri 4 Bandung tahun ajaran 20122013 yang berjumlah 399 siswa.

b. Sampel

Populasi yang ada dalam suatu penelitian tidak semuanya diteliti, namun hanya sebagian kelompok kecil saja yang dianggap dapat mewakili populasi yang secara nyata diteliti dan ditarik kesimpulannya. Sebagian kelompok kecil dari populasi inilah yang dinamakan dengan sampel. Sugiyono 2012, hlm. 118 menjelaskan bahwa “Sampel adalah bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi te rsebut.” Mengenai teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini, penulis 28 Mochamad Permana Anrestyo, 2014 Pengaruh Pendekatan Taktis Dalam Pembelajaran Sepak Bola Terhadap Kreativitas Siswa Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu menggunakan teknik simple random sampling. Sugiyono 2012, hlm. 124 menjelaskan mengenai simple random sampling sebagai berikut: “Dikatakan simple sederhana karena pengambilan sampel anggota populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi ”. Selanjutnya mengenai penentuan jumlah sampel yang akan penulis gunakan di dalam penelitian ini, berpedoman pada penjelasan yang dikemukakan oleh Arikunto 2006, hlm. 134 bahwa: Untuk sekedar ancer-ancer, maka apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Tetapi, jika jumlah subjeknya besar, dapat diambil antara 10-15 atau 20-25 atau lebih, tergantung setidak- tidaknya dari kemampuan penulis dilihat dari waktu, tenaga dan dana. Berdasarkan penjelasan di atas, maka sampel dalam penelitian ini ditetapkan oleh penulis sebanyak 10 dari populasi yang berjumlah 399 siswa menjadi sampel sebanyak 40 siswa putra kelas XI SMA Negeri 4 Bandung yang kemudian dibagi menjadi 20 siswa untuk kelompok eksperimen dan 20 siswa untuk kelompok kontrol. Pembagian kelompok eksperimen dan kelompok kontrol selengkapnya dapat dilihat pada lampiran .

B. Desain dan Langkah-langkah Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Negeri 20 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012

0 6 47

PENGARUH GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM GERAK PADA MANUSIA MELALUI PEMBELAJARAN PEMETAAN KONSEP (Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI di SMA Perintis 1 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 51 56

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GALLERY WALK (GW) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 14 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

3 47 45

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA PADA MATERI POKOK KEANEKARAGAMAN HAYATI (Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Seputih Raman Tahun Ajaran 2011/

0 6 70

PENGARUH PENGGUNAAN TEHNIK PENCATATAN MIND MAPPING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 2 Metro Semester Genap Tahun Ajaran 2012/2013)

0 13 61

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY DAN GALLERY WALK TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Natar Tahun Ajaran 2012/2013)

0 15 55

PENGARUH KETERAMPILAN PROSES SAINS TERHADAP PENGUASAAN KONSEP GERAK SISWA (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI MIPA Semester Ganjil SMA Muhammadiyah 2 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2014/2015)

0 8 57

PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 4 Bukit Kemuning Lampung Utara Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013)

0 20 124

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN REALISTIK (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 01 Pagelaran Tahun Ajaran 2014/1015)

3 19 59

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI SISTEM PERTAHANAN TUBUH (Kuasi Eksperimen pada Siswa SMA Negeri 1 Kalianda Kelas XI Tahun Pelajaran 2014/2015)

0 23 68