Metode Penelitian Tinjauan Yuridis terhadap Pengaturan Pesawat Nirawak di Indonesia dan Perlindungan Hak Privasi Ditinjau dari Peraturan Perundang-Undangan.

Universitas Kristen Maranatha mendapatkan jaminan atas kondisi-kondisi hidup yang dipastikan secara sosial, teknis dan ekologis. 30

F. Metode Penelitian

Penelitian hukum adalah suatu proses untuk menemukan aturan hukum prinsip-prinsip hukum, maupun doktrin-doktrin hukum guna menjawab isu hukum yang dihadapi. 31 Metode yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum normatif. Penelitian hukum normatif adalah penelitian hukum yang dilakukan dengan cara meneliti bahan-bahan pustaka. 32 1. Jenis Penelitian Berdasarkan judul penelitian dan rumusan masalah, penelitian yang akan dilakukan termasuk dalam penelitian hukum normatif atau penelitian hukum kepustakaan bersifat yuridis normatif, yaitu penelitian yang dilakukan dengan penelusuran asas-asas hukum kemudian di proses terhadap aturan yang ada dan diuji dengan prinsip-prinsip hukum umum. Penelitian hukum normatif memiliki definisi yang sama dengan penelitian hukum doktrinal yaitu penelitian berdasarkan bahan-bahan hukum yang fokusnya membaca dan mempelajari bahan-bahan hukum primer dan sekunder. 33 2. Sifat Penelitian 30 Ibid. 31 Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum, Cetakan ke-1. Jakarta: Kencana Media Group, 2006, hlm.35. 32 Soejono Soekanto dan Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif: Suatu Tinjauan Singkat, Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2006, hlm.13. 33 Johny Ibrahim, Teori dan Penelitian Hukum Normatif, Malang: Bayumedia Publishing, 2006, hlm.44. Universitas Kristen Maranatha Penelitian te t g “Ti j u Terhadap Pengaturan Pesawat Nirawak Di Indonesia Dikaitkan Dengan Perlindungan Hak Privat dan Peraturan Perundang- U g ”. M up k p liti g m ggu k penelitian bersifat deskriptif. 34 3. Pendekatan Penelitian Dalam penelitian hukum normatif dikenal beberapa pendekatan- pendekatan yaitu diantara lain: 35 a. Pendekatan undang-undang; b. Pendekatan kasus; c. Pendekatan historis; d. Pendekatan komparatif dan; e. Pendekatan Konseptual. Untuk kepentingan penelitian skripsi ini, peneliti akan menggunakan 3 jenis pendekatan yaitu pendekatan undang-undang, pendekatan komparatif dan pendekatan konseptual. Pada pendekatan undang-undang peneliti akan menggunakan peraturan perundang-undangan antara lain; Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 90 Tahun 2015 tentang Pengendalian Pengoperasian Pesawat Udara Tanpa Awak di Ruang Udara yang dilayani di Indonesia, Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2001 tentang Keamaanan dan Keselamatan Penerbangan Indonesia, dan Peraturan Pemerintah Nomor 77 Tahun 2012 tentang Perusahaan 34 Op.Cit., Peter Mahmud Marzuki, hlm.22. 35 Ibid, hlm. 93. Universitas Kristen Maranatha Umum Perum Lembaga Penyelenggaraan Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia. Pada Pendekatan komparatif dilakukan dengan membandingkan undang-undang suatu negara, dengan undang-undang dari satu atau lebih negara lain mengenai hal yang sama. Selain itu, dapat juga diperbandingkan di samping undang-undang yaitu putusan pengadilan di beberapa negara untuk kasus yang sama. 36 Pada pendekatan konseptual peneliti akan berpijak pada berbagai teori-teori dan doktin-doktrin. Teori- teori dan doktrin-doktrin yang peneliti gunakan berkaitan dengan peraturan-peraturan mengenai pesawat nirawak dan pengaturannya bagi penggunapemilik di ruang publik. 4. Jenis dan Sumber Bahan Hukum Dalam penilitan ini, peniliti menggunakan bahan-bahan hukum sebagai berikut: a. Bahan Hukum Primer Bahan hukum primer terdiri dari perundang-undangan dan catatan- catatan resmi. b. Bahan Hukum Sekunder Bahan hukum sekunder yaitu termasuk di dalamnya buku-buku hukum, skripsi, tesis, dan jurnal hukum. Dalam penelitian unu penelusuran bahan hukum sekunder terdiri dari penelusuran dari literatur-literatur, buku-buku, jurnal, skripsi dan tesis yang terkait dengan hukum penerbangan. 36 Ibid, hlm.95. Universitas Kristen Maranatha c. Bahan Hukum Tersier Penelusuran badan hukum tersier dapat ditelusuri dari kamus hukum dan ensiklopedia. 5. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data dalam penulisan penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Melakukan pengkajian dan penulusuran terhadap peraturan perundang-undangan yang relevan dengan penulisan penelitian. b. Teknik yang dipakai dalam pengumpulan data ini yang diambil oleh penulis dalam penulisan hukum ini adalah studi kepustakaan atau studi dokumen Library Research. Teknik pengumpulan data ini dengan cara membaca, mengkaji, dan membuat catatan dari buku- buku, peraturan perundang-undangan, dokumen serta tulisan-tulisan yang berhubungan dengan masalah yang menjadi obyek penelitian. c. Sehubungan dengan jenis penelitian yang merupakan penelitian normatif maka untuk memperoleh data yang mendukung, kegiatan pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan cara pengumpulan dokumentasi data-data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi kepustakaan untuk mengumpulkan dan menyusun data yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. Untuk menunjang kelengkapan perolehan data maka Penulis akan melakukan wawancara kepada pihak bank tentang bagaimana Universitas Kristen Maranatha tanggung jawab bank terhadap nasabah apabila terjadi kasus yang berkaitan dengan pembahasan pada penelitian ini. 6. Teknik Analisis Data Teknik analisis data pada penulisan ini menggunakan pendekatan kualitatif. Setelah rangkaian data terkumpul, selanjutnya dilakukan analisis data dengan prosedur dan teknis pengolahan analisis data sesuai dengan konstruksi pembahasan hasil penelitian. Selain menggunakan pendekatan kualitatif penulis menggunakan pendekatan deduktif yang berarti suatu metode berpikir yang menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagian yang khusus. Hal ini adalah suatu sistem penyusunan fakta yang telah diketahui sebelumnya guna mencapai suatu kesimpulan yang logis.

G. Sistematika Penulisan

Dokumen yang terkait

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DALAM MEMBERIKAN PERLINDUNGAN TERHADAP ANAK KORBAN ABORSI DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 5 14

IKLAN ONLINE DALAM MEDIA SOSIAL (Tinjauan Yuridis Terhadap Peraturan Perundang-undangan) IKLAN ONLINE DALAM MEDIA SOSIAL (Tinjauan Yuridis Terhadap Peraturan Perundang-undangan).

0 3 18

Tinjauan Yuridis atas Teknik Fotografi dan Karya Editing (Retouch) Dihubungkan dengan Perlindungan Hukum Berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Terkait Hak Kekayaan Intelektual (HKI).

3 7 40

Hubungan Hukum dan Pemenuhan Hak-Hak antara PT. Go-Jek Indonesia dan Pengendara Go-Jek Ditinjau dari Peraturan Perundang-Undangan.

1 3 29

Tinjauan Yuridis Pengaturan Hukum Kepemilikan Bangunan Vertikal Bawah Tanah Dihubungkan dengan Perlindungan Hukum bagi Pemilik Bangunan Vertikal Bawah Tanah Berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan Terkait di Indonesia.

1 3 52

Tinjauan Yuridis Kedudukan Kasus Lumpur Lapindo dan Uang Pengganti Bagi Korban Lumpur Lapindo Ditinjau Dari Peraturan Perundang-Undangan.

3 5 43

TINJAUAN YURIDIS MENGENAI KOMERSIALISASI DOA DIDASARKAN DARI SYARIAT ISLAM DAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN YANG BERLAKU DI INDONESIA.

0 0 1

TINJAUAN YURIDIS PERALIHAN HAK ATAS TANAH MELALUI HIBAH DARI WARGA NEGARA ASING KEPADA WARGA NEGARA INDONESIA DITINJAU DARI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN TERKAIT.

0 0 2

ANALISA PENGATURAN PERLINDUNGAN UPAH BERDASARKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DAN PRINSIP-PRINSIP HUKUM

0 0 11

KETENTUAN SANKSI DISIPLIN KEDOKTERAN INDONESIA DALAM UPAYA PERLINDUNGAN HAK PASIEN DITINJAU DARI ASAS PEMBENTUKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN - Unika Repository

0 0 13