6
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1.1. Landasan Teori
2.1.1. Pengertian Audit
Definisi auditing menurut Jusup 2014:10 adalah suatu proses sistematis untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti yang berhubungan
dengan asersi tentang tindakan-tindakan dan kejadian-kejadian ekonomi secara obyektif untuk menentukan tingkat kepatuhan antara asersi tersebut
dengan kriteria yang telah ditetapkan dan mengomunikasikan hasilnya kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
Menurtu Arens dan Loebbecke 2003 mendefinisikan auditing adalah sebagai proses pengumpulan dan pengawasan bahan bukti tentang informasi
yang dapat diukur mengenai suatu entitas ekonomi yang dilakukan seorang yang kompeten dan independen untuk dapat menentukan dan melaporkan
kesesuaian informasi yang dimaksud dengan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan.
Sedangkan Mulyadi dan Kanaka Puradiredja dalam Sunyoto 2014:3 mendefinisikan bahwa auditing adalah suatu proses sistematik untuk
memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objektif mengenai pernyataan- pernyataan tentang kegiatan dan kejadian ekonomi dengan tujuan untuk
menetapkan tingkat kesesuaian antara pernyataan-pernyataan tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan, serta penyampaian hasil-hasilnya kepada
pemakai yang berkepentingan.
7 Berdasarkan pengertian auditing tersebut dapat disimpulkan bahwa
auditing adalah suatu proses pemeriksaan secara kritis dan sistematis yang dilakukan oleh pihak yang kompeten dan independen terhadap laporan
keuangan suatu perusahaan atau organisasi lain dengan memperoleh dan mengevaluasi bukti secara obyektif mengenai laporan keuangan tersebut
untuk menetapkan tingkat kesesuaian dengan kriteria-kriteria yang telah ditentukan, serta menyampaikan hasilnya kepada pihak yang berkepentingan.
2.1.2. Jenis Audit
Jusup 2014:14 mengemukakan pada umumnya audit dikelompokkan menjadi tiga golongan yaitu:
1 Audit Laporan Keuangan Financial Statement Audit
Audit laporan keuangan dilakukan untuk menentukan apakah laporan keuangan keseluruhan, yaitu informasi kuantitatif yang
akan diperiksa dinyatakan sesuai dengan kriteria tertentu yang telah ditetapkan.
2 Audit Kepatuhan Compliance Audit
Tujuan audit kepatuhan adalah untuk menentukan apakah pihak yang diaudit telah mengikuti prosedur atau aturan tertentu yang
ditetapkan oleh pihak yang berwenang. 3
Audit Operasional Operational Audit Audit operasional adalah pengkajian review atas setiap bagian
dari prosedur dan metoda yang diterapkan suatu entitas dengan tujuan untuk mengevaluasi efisiensi dan efektivitas.
8
2.1.3. Manfaat Audit