Metode dan Teknik Analisis Data

3.5 Metode dan Teknik Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitik. Metode deskriptif analitik dilakukan dengan cara mendeskripsikan fakta-fakta yang kemudian disusul dengan analisis. Secara etimologis deskripsi dan analisis berarti menguraikan. Meskipun demikian, analisis yang berasal dari bahasa Yunani, analyein ‘ana’ = atas, ‘lyein’ = lepas, urai, telah diberikan arti tambahan, tidak semata-mata menguraikan melainkan juga memberikan pemahaman dan penjelasan secukupnya Ratna 2008:53. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis isi atau content analysis. Isi dalam teknik analisis isi terdiri atas dua macam, yaitu isi laten dan isi komunikasi. Isi laten adalah isi yang terkandung dalam dokumen dan naskah, sedangkan isi komunikasi adalah pesan yang terkandung sebagai akibat komunikasi yang terjadi. Isi laten adalah isi sebagaimana dimaksudkan oleh penulis, sedangkan isi komunikasi adalah isi sebagaimana terwujud dalam hubungan naskah dengan konsumen Ratna 2008 :48. Dengan kalimat lain, isi komunikasi pada dasarnya juga mengimplikasikan isi laten, tetapi belum tentu sebaliknya. Objek formal teknik analisis ini adalah isi komunikasi. Analisis terhadap isi laten akan menghasilkan arti, sedangkan analisis terhadap isi komunikasi akan menghasilkan makna Ratna 2008:49. Pada tahap ini, peneliti mengumpulkan dan menelaah sumber data yang ada relevansinya dengan tujuan penelitian, yaitu untuk memperoleh data yang kemudian digunakan dalam menganalisis objek penelitian. Langkah selanjutnya adalah memasukkan data tersebut ke dalam sebuah kartu data. Berikut adalah contoh kartu data: 1 5 2 IMIV40 3 Korpus data Data -Tu sais quelle amitié de collège, forte déjà, mais chaque année grandie, liait Michel à Denis, à Daniel, à moi. Entre nous quatre une sorte de pacte fut conclu: au moindre appel de l’un devaient répondre les trois autres. Terjemahan - Kamu tahu betapa kuatnya pertemanan kami sejak masa kuliah, yang tiap tahun menjadi semakin erat antara Michel, Denis, Daniel dan aku. Di antara kami berempat telah disepakati semacam perjanjian, yaitu jika salah satu ada yang memanggil maka yang lain harus datang. 4 Analisis Korpus Data Tokoh Michel adalah sosok yang sangat individual dan sangat asosial. Ia selalu menghabiskan waktunya untuk hal-hal yang dianggapnya penting, yaitu membaca dan melakukan penelitian-penelitian. Namun bertentangan dengan dengan sifatnya yang individual, Michel ternyata juga sosok yang setia kawan. Hal itu terbukti pada kutipan « Entre nous quatre une sorte de pacte fut conclu: au moindre appel de l’un devaient répondre les trois autres ‘Di antara kami berempat telah disepakati semacam perjanjian, yaitu jika salah satu ada yang memanggil maka yang lain harus datang’ ». Pada kutipan diatas terlihat adanya realitas persona karena di satu sisi Michel seorang yang individual, namun sebaliknya ia juga merupakan sosok yang setia kawan. Sifat individualnya luntur ketika ia menemukan orang yang tepat yaitu ketiga sahabatnya tersebut. Ketiga sahabatnya membuktikan kesetiaannya kepada Michel ketika ia memanggil mereka ke kediamannya untuk menceritakan kisah hidupnya. Michel pun juga akan melakukan hal yang sama kepada ketiga sahabatnya itu.

3.6 Langkah Kerja Penelitian