Teknik Penentuan Data Sumber dan Teknik Penentuan Data 1. Sumber Data

45 efektivitas operasi perusahaan dalam memperole h laba. 3.2.3. Sumber dan Teknik Penentuan Data 3.2.3.1. Sumber Data Data yang penulis gunakan adalah data sekunder dimana datanya sudah tersedia yang merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pengumpul data primer atau pihak lain. Data sekunder disajikan antara lain dalam bentuk data-data, tabel-tabel, diagram atau segala informasi yang berasal dari literatur yang ada hubungannya dengan teori-teori mengenai topik penelitian.Penelitian ini menggunakan jenis data sekunder. menurut Sugiyono 2009:139 mendefinisikan data sekunder adalah “Sumber data yang diperoleh dengan cara membaca, mempelajari, dan memahami melalui media lain yang bersumber dari literatur, buku-buku serta dokumen perusahaan.” Dalam penelitian ini data sekunder diperoleh darilaporan keuangan yang didapat dari annual report periode 2010-2014 dari 6 bank umum di Indonesia yaitu diantaranya Bank BCA, BJB, MNC, Panin, BRI dan Bank Windu.

3.2.3.2. Teknik Penentuan Data

Untuk menunjang hasil penelitian, maka peneliti melakukan pengelompokan data yang diperlukan ke dalam dua golongan, yaitu: 1. Populasi Menurut Sugiyono 2009:115 populasi didefinisikan sebagai berikut “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyek atau subyekyang mempunyai 46 kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.” Populasi dalam penelitian ini adalah laporan keuangan Bank BCA, BJB, MNC, Panin, BRI dan Bank Windu. 2. Sampel Metode sampel yang digunakan adalah Pool Data: 1 Time Series Laporan keuangan perusahaan yang diambil yaitu laporan keuangan tahunan Bank Umum Indonesia selama 5 periode terakhir 2010-2014. 2 Cross Section Jumlah perusahaan yang diteliti sebanyak 6 perusahaan bank umum Indonesia, yaitu Bank BCA, BJB, MNC, Panin, BRI dan Bank Windu. Berdasarkan uraian di atas, maka yang menjadi sampel penelitian adalah data rasio keuangan pada laporan keuangan tahunan selama 5 periode 2010- 2014 pada Bank BCA, BJB, MNC, Panin, BRI dan Bank Windu. Sehingga diperoleh sebanyak 30 anggota sampel untuk setiap variabel.

3.2.4. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio Kecukupan Modal Dan Pembiayaan Bermasalah Terhadap Tingkat Pengembalian Aset (Studi Kasusu Pada Bank Umum Syariah Yang Terdaftar Di Otoritas Jasa Keuangan)

0 4 58

Pengaruh Tingkat Pengembalian Aset, Rasio Lancar Dan Rasio Hutang Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2009-2013

0 6 83

Pengaruh Rasio kredit Bermasalah Dan Rasio kecukupan Modal Terhadap Jumlah penyaluran kredit (Survei perusahaan Bank Umum BUMN Yang Terdaftar di BEI Tahun 2005-2013

2 30 72

Pengaruh Rasio Kecukupan Modal dan Likuiditas Terhadap Pengembalian Laba Pada 6 bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 5 1

Pengaruh Kecukupan Modal, Kredit Bermasalah, Rasio Likuiditas dan Efesiemsi Operasional Terhadap Profitabilitas pada Bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

14 186 68

Rasio Tingkat Kecukupan Modal, Kredit Bermasalah dan Bopo Terhadap Return On Aset (Studi Kasus pada Bank Muamalat Indonesia Periode 2008-2013)

0 13 75

Pengaruh Perputaran Piutang dan Rasio Utang Modal Terhadap Pengembalian Atas Aset (Studi Kasus pada Perusahaan Pembiayaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2014)

3 25 65

Pengaruh Tingkat Pengembalian Aset (ROA) Dan Rasio Hutang Atas Modal (DER) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Sektor Otomotif Dan Komponen Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Periode 2010-2014)

3 58 139

Analisis Pengaruh Rasio Kecukupan Modal Dan Rasio Kredit Bermasalah Terhadap profitabilitas Perbankan Di Bursa Efek Indonesia

2 18 97

Pengaruh Kapitalisasi Pasar dan Rasio Hutang Terhadap Tingkat Pengembalian Saham pada Perusahaan Ritel yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2010-2014

1 56 69