Tingkat Pengembalian Aset Kajian Pustaka 1.

21

2.1.3. Tingkat Pengembalian Aset

Profitabilitas merupakan perbandingan antara laba dengan aktiva atau modal yang menghasilkan laba tersebut yang dinyatakan dalam persentase.Lebih lanjut karena pengertian profitabilitas sering digunakan untuk mengukur efisiensi penggunaan modal dalam perusahaan, maka rentabilitas ekonomis sering pula dimaksudkan sebagai kemampuan perusahaan dengan seluruh modal yang bekerja di dalamnya untuk menghasilkan laba.Laba yang diraih dari kegiatan yang dilakukan merupakan cerminan sebuah kinerja perusahaan dalam menjalankan usahanya. Menjaga tingkat profitabilitas merupakan hal yang penting bagi perusahaan karena profitabilitas yang tinggi merupakan tujuan setiap perusahaan, jika dilihat dari perkembangan rasio profitabilitas menunjukkan suatu peningkatan hal tersebut menunjukkan kinerja perusahaan yang efisien. Sebagian para ahli mengemukakan sebagai berikut :Harmono,2009:109 dalam jurnal Julita menyatakan bahwa Analisis profitabilitas ini menggambarkan kinerja fundamental perusahaan ditinjau dari tingkat efisiensi dan efektivitas operasi perusahaan dalam memperoleh laba. Dimensi-dimensi konsep profitabilitas dapat menjelaskan kinerja manajemen perusahaan.menurut Syafri2008:304dalam jurnal Julita menyatakan bahwa rasio profitabilitas merupakan rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan dalam mendapatkan laba melalui semua kemampuan dan semua sumber yang ada seperti kegiatan penjualan, kas, modal, jumlah karyawan, jumlah cabang, dan sebagainya.Perhitungan ROA terdiri dari : 22 1. Menghitung Earning Before Tax EBT laba perusahaan bank sebelum dikurangi pajak. 2. Menghitung keseluruhan aktiva yang dimiliki oleh bank yang terdiri dari aktiva lancar dan aktiva tetap. Sedangkan menurut Malayu:2009:100 return on asset merupakan perbandingan rasio laba sebelum pajak earning before taxEBT selama 12 bulan terakhir terhadap rata-rata volume usaha dalam periode yang sama atau di hitung dengan rumus: ` Dalam kerangka penilaian kesehatan bank, BI akan mendapatkan skor maksimum 100 apabila bank memiliki ROA sebesar 1,5.Semakin besar ROAmenunjukkan kinerja perusahaan semakin baik, karena return semakin besar. Tabel 2.3 Matriks Kriteria Peringkat Komponen ROA Rasio Peringkat Prediksi ROA 1,5 1 Sangat Baik 1,25 ROA ≤ 1,5 2 Baik 0,5 ROA ≤ 1,25 3 Cukup 0 ROA≤ 0,5 4 Tidak Baik ROA ≤0 5 Sangat Tidak Baik Sumber: SE BI No. 131PBI2011 ROA =Laba sebelum PajakX 100 Total modal Aset 23

2.1.4. Penelitian Terdahulu

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio Kecukupan Modal Dan Pembiayaan Bermasalah Terhadap Tingkat Pengembalian Aset (Studi Kasusu Pada Bank Umum Syariah Yang Terdaftar Di Otoritas Jasa Keuangan)

0 4 58

Pengaruh Tingkat Pengembalian Aset, Rasio Lancar Dan Rasio Hutang Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2009-2013

0 6 83

Pengaruh Rasio kredit Bermasalah Dan Rasio kecukupan Modal Terhadap Jumlah penyaluran kredit (Survei perusahaan Bank Umum BUMN Yang Terdaftar di BEI Tahun 2005-2013

2 30 72

Pengaruh Rasio Kecukupan Modal dan Likuiditas Terhadap Pengembalian Laba Pada 6 bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 5 1

Pengaruh Kecukupan Modal, Kredit Bermasalah, Rasio Likuiditas dan Efesiemsi Operasional Terhadap Profitabilitas pada Bank yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

14 186 68

Rasio Tingkat Kecukupan Modal, Kredit Bermasalah dan Bopo Terhadap Return On Aset (Studi Kasus pada Bank Muamalat Indonesia Periode 2008-2013)

0 13 75

Pengaruh Perputaran Piutang dan Rasio Utang Modal Terhadap Pengembalian Atas Aset (Studi Kasus pada Perusahaan Pembiayaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2014)

3 25 65

Pengaruh Tingkat Pengembalian Aset (ROA) Dan Rasio Hutang Atas Modal (DER) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Sektor Otomotif Dan Komponen Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Periode 2010-2014)

3 58 139

Analisis Pengaruh Rasio Kecukupan Modal Dan Rasio Kredit Bermasalah Terhadap profitabilitas Perbankan Di Bursa Efek Indonesia

2 18 97

Pengaruh Kapitalisasi Pasar dan Rasio Hutang Terhadap Tingkat Pengembalian Saham pada Perusahaan Ritel yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2010-2014

1 56 69