Tabel 6. Identitas Responden Berdasarkan Pekerjaan di Kecamatan Way Krui
Pekerjaan Jumlah Responden
Persentase PNS
5 11,4
Honorer 2
4,5
Belum bekerjaPelajar 3
6,8
Petani 14
31,8
Wiraswasta
20 45,5
Jumlah 44
100
Sumber: Diolah dari wawancara penelitian. Data Primer 2014
Berdasarkan tabel 6, dapat diketahui identitas responden pada Kecamatan Way Krui Kabupaten Pesisir Barat yang bekerja sebagai PNS berjumlah 5
11,4, responden yang bekerja sebagai pegawai honorer berjumlah 2 4,5, responden yang belum bekerja atau pelajar berjumlah 3 6,8, responden
yang bekerja sebagai petani berjumlah 14 31,8, dan responden sebagai wiraswasta berjumlah 20 45,5. Dapat disimpulkan bahwa responden yang
bekerja sebagai wiraswasta pada kecamatan Way Krui Kabupaten Pesisir Barat paling banyak dari responden dengan pekerjaan lainya, yaitu 20 45,5
responden.
VI. KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh kesimpulan, bahwa Persepsi Masyarakat Tentang Kualitas Pelayanan Publik Di Kecamatan Way Krui
Kabupaten Pesisir Barat adalah:
Persepsi masyarakat tentang kualitas pelayanan publik di Kecamatan Way Krui Kabupaten Pesisir Barat adalah persepsi positif, artinya masyarakat
merasa puas akan pelayanan yang diberikan Kecamatan Way Krui Kabupaten Pesisir Barat. Hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara kepada 44 orang
responden penelitian yang menjawab dengan persepsi positif berjumlah 39 88,6 responden sedangkan 5 11,4 responden penelitian menjawab
dengan persepsi negatif. Berpersepsi negatif dalam jenis pelayanan kartu tanda penduduk dalam hal kecepatan waktu penyelesaian pelayanan, akurasi
pelayanan, kesopanan dan keramahan pelayanan, dan pada jenis pelayanan akte kelahiran dalam hal biaya pelayanan dan juga pada jenis pelayanan surat
keterangan domisili dalam hal kemudahan mendapatkan pelayanan.
6.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah diajukan diatas, maka penulis dapat mengajukan saran-saran sebagai berikut:
1. Perlu adanya terus upaya peningkatan kualitas pelayanan publik aparat Kecamatan Way Krui Kabupaten Pesisir Barat, mengenai akurasi produk
pelayanan agar tidak ada lagi ditemukan kesalahan akurasi produk pelayanan yang diberikan dan tidak ada lagi masyarakat yang membayar
biaya dalam produk pelayanan yang diberikan, agar seluruh warga masyarakat akan menyatakan pelayanan yang telah dilakukan adalah baik
dalam pengurusan dokumen kependudukan dan surat menyurat.
2. Perlu adanya upaya lebih giat lagi dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat dalam hal waktu penyelesain produk pelayanan agar
tidak ada lagi masyarakat yang mengeluhkan keterlambatan waktu penyelesaian produk yang diberikan dan lebih bersikap sopan dan ramah
lagi kepada masyarakat dan juga kemudahan dalam mendapatkan pelayanan, sehingga pelayanan yang didapat diterima oleh semua
masyarakat menyatakan puas.