Pengertian kredit Penyaluran Kredit

2.1.1.3 Jenis-jenis Kredit

Meurut Kasmir 2000:76-79 secara umum jenis-jenis kredit dapat dilihat dari berbagai segi antara lain : a Segi Kegunaan  Kredit Investasi, merupak kredit jangka panjang yang biasanya digunakan untuk keperluasan perluasaan usaha atau membangun proyekpabrik baru atau untuk keperluan rehabilitasi,  Kredit Modal Kerja, merupakan krdit yang digunakan untuk keprluan meningkatkan produksi dalam operasionalnya. b Segi Jangka Waktu  Kredit jangka pendek, merupakan kredit yang memiliki jangka waktu kurang dari 1 tahun paling lama 1 tahun, dan biasanya digunakan untuk keperluan modal kerja,  Kredit jangka menengah, merupakan kredit yang memiliki jangka waktu kredit berkisar antara1 tahun sampai dengan 3 tahun dan biasanya kredit ini digunakan untuk melakaukan investasi,  Kredit jangka panjang, merupakan kredit yang masa pengembaliannya paling panjang. Kredit jangka panjang waktu pengembaliannya di atas 3 tahun atau 5 tahun. c Segi Tujuan Kredit  Kredit produktif, yaitu krdit yang digunakan untuk peningkatan usaha atau produksi atau investasi. Kredit ini diberikan untuk menghasilkan barang atau jasa. Artinya, kredit ini digunakan untuk diusahakan sehingga menghasilkan sesuatu baik berupa barang maupun jasa.  Kredit konsumtif, merupak kredit yang digunakan untuk dikonsumsi atau diapakai secara pribadi. Dalam kredit ini tidak ada pertambahan barang dan jasa yang dihasilkan karena memang untuk digunakan atau dipakai oleh seseorang atau badan usaha.  Kredit perdagangan, merupakan kreidt yang digunakan untuk kegiatan perdagangan dan biasanya untuk membeli barang dagangan yang pembayarannya diharapkan dari hasil penjualan barang dagang tersebut. Kredit ini sering diberikan kepada suplier atau agen-agen perdagangan yang akan membeli barang dalam jumlah tertentu. d Segi Jaminan  Kredit dengan jaminan, merupakan kredit yang diberikan dengan suatu jaminan, jaminan tersebut tidak berwujud atau jaminan orang, artinya setiap kredit yang dikeluarkan akan dilindungi minimal senilai jaminan atau jaminan tersebut harus melebihi jumlah kredit yang diajukan si calon debitur,  Kredit tanpa jaminan, merupakan kredit yang diberikan tanpa jaminan barang atau oranf tertentu, kredit jenis ini diberikan dengan melihat prospek usaha, karakter, serta loyalitas atau nama baik si calon debitur selama berhubungan dengan bank atau pihak lain. e Segi Sektor Usaha  Kredit pertanian, merupakan krdit yang dibiayaiuntuk sektor perkebunan atau pertanian rakyat. Sektor usaha dapat berupa jangka pendek atau jangka panjang.  Kredit peternakan, kredit diberikan untuk jangka waktu yang relatif pendek misalnya peternakan ayam dan untuk kredit jangka panjang seperti kambing atau sapi.  Kredit industri, kredit untuk membiayai industri pengolahan baik industri kecil, menengah, atau besar.  Kredit pertambangan, kredit untuk jenis usaha tambang yang dibiayai nya, biasanya dalam jangka panjang, seperti tambang emas, minyak, atau tambang timah.  Kredit pendidikan, merupakan kredit yang diberikan untuk membangun sarana dan prasaran pendidikan atau dapat pula berupa kredit untuk para mahasiswa yang sedang belajar.  Kredit profesi, diberikan kepada kalangan profesionan seperti, dosen, dokter, atau pengacara.