Program Pendataan, Penertiban dan Pengawasan Pemeliharaan Program Eliminasi HPR Program Sterilisasi HPR Ovariohisterectomi Atau Kastrasi Program Observasi HPR Tersangka Rabies Program Pengawasan Lalu Lintas HPR

j. Seminar, workshop

IX. Kebutuhan

a. Bahan strichnine nitras, umpan b. Alat spoit, alat tangkap anjing liar,kandang isolasikarantina c. Biaya operasional vaksinasi, sterilisasi, eliminasi, penguburan d. Bahan kie e. Operasional kie penyuluhan ke sekolah dan pokmas

X. Rencana Aksi

a. Jangka waktu 5 tahun b. Pusat deptandepkesdepdagri c. Propinsi setda, disnak, dinkes, dishub, dll d. Kabkota setda, disnak, dinkes, dishub, dll e. Abri, kepolisian, sal pot pp f. Masyarakatormas g. Sesuai dengan kesepakatan sumatera

XI. Sinkronisasi

a. Perencanaan b. Pendanaan c. Kegiatan d. Evaluasi

XII. Aktualisasi 1. Program Vaksinasi HPR

a. Rasional Rabies adalah “Vaccine Preventable Disease” yang maknanya bahwa kemunculan rabies dapat dicegah melalui program vaksinasi. Dengan demikian, program vaksinasi merupakan kegiatan teknis utama. b. Tujuan Tujuan Vaksinasi adalah untuk mengebalkan hewan peka dalam rangka memutus siklus biologis penularan dan sekaligus untuk melindungi manusia dari ancaman rabies. Kegiatan vaksinasi wajib dilakukan secara massal dan serentak dalam periode yang relatif singkat.

2. Program Pendataan, Penertiban dan Pengawasan Pemeliharaan

HPR a. Rasional Data populasi HPR terutama anjing termasuk turnover population pertambahan populasi karena kelahiran dan kematian perlu di data secara baik, karena akan menjadi target wajib dalam kegiatan vaksinasi. Pemeliharaan anjing yang tidak baik, dibiarkan berkeliaran di tempat – tempat umum dan tidak divaksinasi secara rutin akan sangat rentan dan mendukung siklus penularan rabies. b. Tujuan Untuk menghitung secara akurat coverage vaksinasi yang dicapai, selanjutnya untuk memperkirakan besarnya tingkat kekebalan dalam populasi herd immunity.

3. Program Eliminasi HPR

a. Rasional Anjing yang memperlihatkan klinis rabies danatau telah terekspose oleh anjing klinis rabies dapat mengancam keselamatan dan kesehatan manusia. b. Tujuan Untuk melindungi manusia dari ancaman rabies, menghambat penyebaran rabies dan sebagai pendukung program vaksinasi.

4. Program Sterilisasi HPR Ovariohisterectomi Atau Kastrasi

a. Rasional Pertumbuhan populasi HPR yang tidak terkendali dan terekspose oleh anjing klinis rabies dapat mengancam keselamatan dan kesehatan manusia. b. Tujuan Untuk melindungi manusia dari ancaman rabies, mengontrol pertumbuhan populasi dan sebagai pendukung program eliminasi.

5. Program Observasi HPR Tersangka Rabies

a. Rasional Anjing HPR penderita rabies akan mati dalam kurun waktu 14 hari masa observasi, pasca ia menggigit orang klinis. b. Tujuan Memberikan rasa aman bagi orang yang digigit anjing HPR dan menghemat penggunaan VAR manusia.

6. Program Pengawasan Lalu Lintas HPR

a. Rasional Perpindahan anjing HPR antar area dari daerah tertular karena intervensi manusia adalah sumber utama penyebaran rabies. b. Tujuan Menghambat menghentikan penyebaran rabies dari daerah tertular ke daerah yang masih bebas.

7. Program Diagnosa, Penyidikan Dan Penelusuran Kasus