Definisi Account Executive TINJAUAN PUSTAKA

commit to user 16 dihalaman sampingnya terdapat himbauan bahaya merokok. Padahal dalam sebuah surat kabar merupakan satu kesatuan baik itu berita atau iklan dan semuanya ditujukan kepada public sebagai upaya peningkatan kualitas surat kabar tersebut. Jenis-jenis iklan yang ada di surat kabar antara lain : 1. Iklan kuping 2. Iklan Banner 3. Iklan Stipel, stipel kaki 4. Iklan Kolom 5. Iklan Baris 6. Iklan Halaman 1 7. Iklan Advertorial 8. Iklan Pulau

F. Definisi Account Executive

Untuk menjaga hubungan dengan pelanggan, maka peran Account Executive sangat dibutuhkan oleh perusahaan Advertising. Dikarenakan seorang Account Executive juga dituntut untuk bisa mengembangkan perusahaan dengan pemahaman tentang dunia pemasaran yang dimiliki. I. Pengertian Tentang Account Executive Account Executive adalah orang yang ditunjuk oleh perusahaan Advertising sebagai penghubung lasion offiser dalam melayani klien. Account Executive memberikan saran-saran untuk klien yang ditanganinya commit to user 17 dan mempelajari tuntutan yang dikehendaki klien terhadap iklannya. Tugas utama seorang Account Executive adalah berlaku sebagai Client Service Executive, pada biro iklan yang kecil biasanya seorang Account Executive akan merangkap dua jenis pekerjaan atau lebih yaitu Client Service Executive dan media planner dan buyer service Rhenald Kasali, 1995, 29 - 30. Sebagai seorang Account Executive, pengaturan strategi bukan hanya dalam memperoleh klien, tapi juga bagaimana cara mempertahankan klien. Ada semboyan yang mengatakan “Mempertahankan Lebih Sulit Daripada Mendapatkan”. Salah satu cara yang bisa dipakai oleh seorang Account Executive adalah dengan meningkatkan kepuasan klien. Kepuasan klien dalam menikmati jasa perusahaan Advertising adalah sesuatu yang dapat dibanggakan bagi perusahaan tersebut. Account Executive harus tahu sasaran jabatannya, yaitu mengkoordinasi agar pekerjaan klien dilaksanakan sesuai dengan proses kerja dan memastikan bahwa data atau informasi yang diperlukan tersedia. Seorang Account Executive di sebuah biro iklan harus mempunyai bekal pengetahuan untuk dapat mengetahui hal-hal apa saja yang harus dilakukan. Beberapa pengetahuan yang harus dimiliki seorang Account Executive yaitu : 1. Marketing, dapat melaksanakan penelitian terhadap media dan konsumen pasar. commit to user 18 2. Advertising, Account Executive harus tahu tujuan dari Advertising tersebut, tujuan Advertising umumnya mengandung misi komunikasi. 3. Leadership, harus dapat mcnunjukkan sifat kepemimpinan dalam menentukan tujuan serta mengkoordinir tim. 4. Tehnik Presentasi, harus dapat mempertahankan hasil yang telah dicapai dihadapan klien. II. Tugas Account Executive Pada Sebuah Biro Iklan Tugas utama seorang Account Executive adalah sebagai Client Service Executive yaitu menjaga hubungan antara biro iklan dengan perusahaan klien. Ini berarti seorang Account Executive bertugas mengawasi agar pekerjaan yang harus dilaksanakan untuk sesuatu klien dapat disalurkan dan diselesaikan secara tertib, terarah dan teratur. Selain tugas utama tersebut seorang Account Executive masih memiliki tugas dan tanggung jawab lainnya. 1. Secara garis besar atau umum tugas dan tanggung jawab seorang Account Executive menurut S. Widjajanto Majalah Marketing 25 April - Mei 2002 : 32 adalah : a. Memperkenalkan atau mempresentasikan Company Profile Agency tempat dia bekerja, sehingga akan menimbulkan citra kesan yang positif di mata klien. b. Seorang Account Executive berperan sebagai penghubung antara klien dengan seluruh departemen yang ada di biro iklan agency. commit to user 19 c. Seorang Account Executive yang bertugas menyelaraskan seluruh keinginan dan informasi di klien ke agency, agar semua elemen yang ada di agency dapat bekerja secara terintegrasi, sehingga memberikan layanan terbaiknya. d. Pemeliharaan hubungan kerja sehari-hari dengan klien, khususnya dengan Advertising managernya, ataupun anggota direksi atau petugas yang diserahi tugas dan tanggung jawab urusan advertisingnya. e. Pengumpulan dan penyediaan bahan referensi dan bahan petunjuk atau pedoman, baik mengenai aspek kreatif, media ataupun marketing untuk iklan-iklan yang harus diselesaikan oleh agency. f. Pemikiran dan persiapan rencana kreatif dan rencana media sementara dan memperoleh persetujuan klien untuk rencana- rencana tersebut. g. Pengeluaran dan penyaluran instruksi kerja intern dengan menggunakan formulir yang tersedia untuk masing-masing pekerjaan, job requisition, memorandum dan sebagainya. h. Mengetahui dan secara terus-menerus berusaha untuk mengetahui sebanyak mungkin mengenai segala aspek dan seluk beluk dari perusahaan dan bidang usaha klien, termasuk kompetitornya. commit to user 20 2. Adapun secara rinci dan khusus tugas dan tanggurig jawab seorang Account Executive menurut S. Widjajanto Majalah Marketing 25 April – 8 Mei 2002 : 47 meliputi: a. Membuat client brief dan contact report yang akurat ringkas dan tepat waktu. b. Memeriksa seluruh out put dari agency, desain, lay out, separasi, kertas kerja, tvc, dan lain-lainnya. c. Memeriksa seluruh berkas administrasi agar sesuai dengan peraturan yang berlaku sehingga proses tersebut berjalan lancar bagi kedua belah pihak. d. Menjaga mainting kepuasan klien terhadap kinerja agency. e. Berusaha untuk memahami persoalan klien dan seluk-beluk dari klien yang ditangani. Selain itu juga mampu memberikan saran terutama yang berkaitan dengan komunikasi pemasaran. f. Bertugas untuk mempresentasikan setiap karya yang terbaik untuk meningkatkan bisnis mereka. g. Pada kasus-kasus tertentu seorang Account Executive bertugas menjadi penyelaras keinginan agency dengan pihak supplier percetakan, production house, event organizer, dll. 3. Dalam hal yang sama, yailu tugas dan tanggung jawab seorang Account Executive secara khusus oleh Roger Barton dalam bukunya “Advertising Agency Operation and Management” seperti dikutip dalam Diktat Matari Advertising, 1997: 33 antara lain : commit to user 21 a. Membuat contact report mengenai semua hubungan yang diadakan, dengan klien, baik hubungan tatap muka maupun melalui telepon.Menjawab semua surat yang diterima dari atau mengenai urusan klien. b. Menjawab semua surat yang diterima dari atau mengenai urusan klien. c. Mengawasi agar semua instruksi dan keterangan yang datang ke agency diteruskan dan disampaikan kepada orang bagian yang bersangkutan secepat mungkin. d. Menyelenggarakan rapat executive group atau rapat kreatif seperlunya dengan menyiapkan semua bahan sementara yang diperlukan. e. Mengumpulkan semua bahan informasi, data dan bahan referensi untuk rapat executive group dan kreatif. f. Mengeluarkan job requisition, action sheet ataupun memo seperlunya untuk semua tindakan yang menimbulkan pengeluaran biaya, baik di pihak agency maupun di pihak klien. g. Bersama dengan petugas lain yang berkepentingan menentukan deadline dan prioritas pekerjaan, serta mengawasi agar semua pihak yang berkepentingan diberitahukan dan mengerti. h. Mengadakan follow up dan pengecekan, agar semua pekerjaan selesai pada waktu yang telah direncanakan. commit to user 22 i. Melaporkan segera kepada klien, kalau ada hambatan atau gangguan yang melambatkan suatu pekerjaan. j. Mengeluarkan instruksi tertulis pemesanan tempat pada bagian media segera setelah diterima persetujuan permintaan dari klien mengenai pemasangan iklan-iklannya. k. Mengawasi agar klien menerima schedule dan perincian biaya yang up to date dan benar. l. Memberikan laporan bulanan kepada klien mengenai pengeluaran biaya pemasangan. m. Menyiapkan laporan mingguan atau bulanan mengenai klien kepada account group director atau agency management. n. Membuat suatu catatan khusus untuk setiap kliennya secara tersendiri. Dari penjelasan diatas, seorang Account Executive memerlukan kerjasama dengan departemen lain yang ada pada suatu biro iklan. Seorang Account Executive adalah wakil perusahaan yang harus berusaha sebaik-baiknya dalam melakukan kerjasama yang baik dengan klien, klien baru ataupun klien lama demi menjaga citra perusahaan. commit to user 23 III. Persyaratan seorang Account Executive yang baik : a. Seorang Account Executive harus mengetahui segi-segi teknis pekerjaannya. b. Seorang Account Executive harus mengetahui dan menghayati produk pemasaran dan sifat bidang usaha dari klien yang bersangkutan product knowledge and nature of the bussines. c. Seorang Account Executive harus mampu membaca watak dan dapat bekerja dengan cepat menyesuaikan diri human knowledge. d. Seorang Account Executive harus memiliki positive attitude, active dynamic, senang bergaul dengan orang lain, keterbukaan. e. Seorang Account Executive harus gemar dan banyak membaca. IV. Beberapa hal yang harus dimiliki oleh seorang Account Executive dalam memposisikan diri antara klien dan perusahaan a. Teknik Presentasi Menjelaskan dan mempertahankan hasil sebuah presentasi yang telah dicapai dihadapan klien, sesuai maksud, tujuan, dan keinginan agar dapat mendapatkan kepercayaan dari klien dan menjaga nama baik perusahaan agar tetap aman dan menguntungkan. commit to user 24 b. Teknik Negoisasi Seorang Account Executive harus mampu meyakinkan klien dan mampu melaksanakan semua keinginan klien, salah satunya dengan menguasai tata cara bernegoisasi dan benar serta menguasai kosa kata yang bervariasi agar klien yakin terhadap kita sebagai seorang Account Executive. c. Marketing Seorang Account Executive harus mampu melaksanakan penelitian pasar dan media, umumnya melalui faktor psikologi dan sosiologi yang mampu mendesain perilaku konsumen. d. Advertising Seorang Account Executive harus mengetahui tujuan dari advertising sendiri, yaitu suatu komunikasi massa yang harus dibayar untuk menarik konsumen, menanamkan informasi dan mengharapkan suatu tindakan yang menguntungkan pengiklan. e. Leadership Seorang Account Executive harus memiliki jiwa kepemimpinan dalam menentukan tujuan dan mengkoordinasi tim, mempunyai prinsip yang jelas, berkemauan keras, dan mampu mempengaruhi orang lain. commit to user 25 V. Account Executive adalah komunikator : a. Berkomunikasi sebagai penjembatan memperoleh klien. b. Seorang penghubung antara biro iklan dengan klien. c. Berkomunikasi terhadap perkembangan dan trend baru pada industri klien dan menyatukan mereka ke dalam kampanye periklanan. d. Memiliki visi yang terarah. Sebuah biro iklan adalah pihak yang penting, karena berperan dalam hal mempertemukan antara pengiklan dengan pihak media. Namun dewasa ini, media tidak hanya menunggu datangnya sebuah iklan, bahkan harus ikut bergerak mencari klien mengingat persaingan dunia periklanan yang semakin ketat khususnya persaingan antar media sebuah biro iklan yang memaksa berpikir dua kali dalam mencari peluang dengan istilah jemput bola dan mengejar klien agar dapat memanfaatkan medianya. Peranan dari sebuah biro iklan divisi media dapat di maksimalkan, yaitu apabila pengiklan menginginkan berhubungan langsung dengan divisi media. Untuk itulah Account Executive media melakukan negoisasi dengan pengiklan. Ada kalanya seorang Account Executive media langsung menghubungi pihak pengiklan jika ada penawaran khusus, yaitu pihak-pihak yang commit to user 26 dinilai mempunyai prospek untuk bersedia memasang iklan sesuai penawaran yang di ajukan. Sehingga Account Executive media memiliki peran sebagai pihak yang mewakili media untuk menjalin hubungan komunikasi yang erat untuk mendapatkan iklan, maka media menunjuk Account Executive media untuk menghubungi pengiklan secara langsung. Dari penjelasan diatas, dapat di ambil sedikit kesimpulan bahwa seorang Account Executive memiliki peran yang cukup berpengaruh terhadap perkembangan suatu biro iklan. Keberhasilan dan citra baik suatu biro iklan banyak terggantung kepada kinerja seorang Account Executive. Maka dari itu, seorang Account Executive harus dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.

G. Perbedaan antara Sales, Marketing, dan Account Executive.