Kesimpulan Saran KAJIAN TENTANG PROGRAM “UJIAN KADER” PADA PARTAI GOLKAR DALAM MENINGKATKAN ETIKA POLITIK.

Vina Yuliana, 2013 KAJIAN TENTANG PROGRAM “UJIAN KADER” PADA PARTAI GOLKAR DALAM MENINGKATKAN ETIKA POLITIK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan temuan dan pembahasan hasil penelitian yang telah dipaparkan dalan bab IV, maka pada bab V ini peneliti akan merumuskan beberapa kesimpulan sebagai intisari dari kajian hasil penelitian ini. Selanjutnya, pada bagian akhir, penulis mengajukan saran atau rekomendasi kepada pihak yang terkait, sebagai berikut

A. Kesimpulan

1. KesimpulanUmum

Ujian Kader yang diselenggarakan oleh Partai Golkar mencerminkan wujud dari proses peningkatan etika politik para kader agar menjadi warga Negara yang baik dengan pemberian materi dan program lanjutan mengenai politik dan kenegaraan.

2. Kesimpulan Khusus

Disamping kesimpulan umum diatas, kesimpulan khusus dari pembahasan hasil penelitian yakni: a. Terdapat empat materi pokok yang terdapat dalam program Ujian Kader, yaitu 1 Materi Kenegaraan Empat Pilar Kebangsaan; 2 Materi ke-Golkar-an; 3 Materi Umum pembekalan keterampilan; dan 4 materi pengenalan tokoh-tokoh Golkar. b. Pendekatan dan metode yang di pergunakan oleh Partai Golkar dalam merancang serta menerapkan program Ujian Kader yaitu 1 Pendekatan Bottom Up dengan menggunakan 2 metode person to person dan diskusi. c. Kendala yang dihadapi oleh Partai Golkar dalam pelaksanaan maupun penerapan program Ujian Kader yaitu 1 kader pragmatis dengan militansi yang rendah; 2 anggaran dana untuk pelaksanaan program Ujian Kader; dan 3 waktu pelaksaan program Ujian Kader yang tidak terjadwal dengan baik. Vina Yuliana, 2013 KAJIAN TENTANG PROGRAM “UJIAN KADER” PADA PARTAI GOLKAR DALAM MENINGKATKAN ETIKA POLITIK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu d. Upaya yang dilakukan oleh Partai Golkar dalam menanggulangi kendala yang ada yaitu 1 melakukan pendekatan internal dengan kader terkait untuk mengkonsultasikan kesulitan yang dirasakan oleh kader serta memberikan sanksi bagi kader yang melakukan tindakan tidak sesuai dengan aturan; 2 partai mendapatkan anggaran dana yang berasal dari sumbangan anggota partai; dan 3 partai memilih akhir pekan untuk pelaksanaan program Ujian Kader.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah di ambil, maka peneliti mengajukan saran sebagai berikut: 1. Bagi Partai Golkar, yaitu: a. Memberikan apresiasi kepada kader yang aktif selama mengikuti program Ujian Kader dengan memberikan reward berupa sebuah penghargaan. b. Partai memberikan tindak lanjutan pada proses pengkaderan secara berkala dengan mengadakan tes mengenai pengkaderan dalam jangka waktu tertentu. c. Mengintensifkan diskusi antara partai dengan kader untuk menampung aspirasi kader. 2. Bagi Kader Partai Golkar, yaitu: a. Lebih terbuka pada partai mengenai kelebihan dan kekurangan program Ujian Kader dengan membuat forum diskusi terbuka. b. Lebih berperan aktif dalam mengikuti program Ujian Kader dengan menyampaikan gagasan dan pertanyaan. c. Menyampaikan gagasan berupa kritik dan saran pada partai mengenai program Ujian Kader. 3. Bagi Masyarakat, yaitu: a. Melibatkan diri secara aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh partai sebagai media penghubung masyarakat dan partai. b. Menyampaikan gagasan berupa kritik dan saran kepada pengurus partai sebagai bahan evaluasi dalam program Ujian Kader. Vina Yuliana, 2013 KAJIAN TENTANG PROGRAM “UJIAN KADER” PADA PARTAI GOLKAR DALAM MENINGKATKAN ETIKA POLITIK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4. Bagi Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan, yaitu: a. Menjadikan bahan ajar yang dipaparkan secara mendalam mengenai politik dalam mata kuliah ilmu politik. b. Menambahkan etika politik dan moralitas sebagai salah satu bahan ajar yang diberikan secara mendalam dan berkesinabungan. c. Melatih dan mempersiapkan mahasiswa Pendidikan Kewarganegaraan dalam bidang organisasi agar menjadi masyarakat yang paham akan etika politik dan siap terjun menjadi elit politik yang menghindari penegasian fatsun politik. Vina Yuliana, 2013 KAJIAN TENTANG PROGRAM “UJIAN KADER” PADA PARTAI GOLKAR DALAM MENINGKATKAN ETIKA POLITIK Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Daftar Pustaka Halaman

A. Buku

Dokumen yang terkait

PELAKSANAAN REKRUTMEN KADER PARTAI DALAM PARTAI POLITIK (Studi Penelitian Di Kantor DPC Partai PDIP Dan DPD Partai Golkar Kota Tarakan)

0 4 31

PERAN PARTAI GOLKAR DALAM PENDIDIKAN POLITIK KADER (Studi Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kabupaten Paser Kalimantan Timur)

0 9 37

PERAN PARTAI POLITIK GOLKAR DALAM PENDIDIKAN POLITIK (Studi Kasus di DPD Partai GOLKAR Kabupaten Sragen) Peran Partai Politik Golkar Dalam Pendidikan Politik (Studi Kasus di DPD Partai GOLKAR Kabupaten Sragen).

0 1 17

PENDAHULUAN Peran Partai Politik Golkar Dalam Pendidikan Politik (Studi Kasus di DPD Partai GOLKAR Kabupaten Sragen).

2 11 6

PERAN PARTAI POLITIK GOLKAR DALAM PENDIDIKAN POLITIK (Studi Kasus di DPD Partai GOLKAR Kabupaten Sragen) Peran Partai Politik Golkar Dalam Pendidikan Politik (Studi Kasus di DPD Partai GOLKAR Kabupaten Sragen).

0 1 12

PERAN PARTAI POLITIK DALAM MENINGKATKAN KETERWAKILAN PEREMPUAN DI LEMBAGA LEGISLATIF KABUPATEN CIANJUR: Studi Deskriptif Tentang Pendidikan Politik Bagi Kader Perempuan di Partai Politik.

1 1 63

DINAMIKA PARTAI GOLKAR DALAM DINAMIKA POLITIK INDONESIA.

0 1 4

STRATEGI KADER PARTAI POLITIK DALAM PENDIDIKAN POLITIK BAGI MASYARAKAT DITINJAU DARI PERSPEKTIF KETRAMPILAN KEWARGANEGARAAN (Studi terhadap kader Partai Golkar Kabupaten Sragen).

0 0 17

GERAKAN POLITIK PEREMPUAN PARTAI GOLKAR

0 0 14

STRATEGI KADER PARTAI POLITIK DALAM PENDIDIKAN POLITIK BAGI MASYARAKAT DITINJAU DARI PERSPEKTIF KETRAMPILAN KEWARGANEGARAAN (Studi terhadap kader Partai Golkar Kabupaten Sragen)1 Oleh: Irawan Septiawan, Winarno Wijianto2 ABSTRACT - STRATEGI KADER PARTAI P

0 0 12